Evaluasi Strategi Dakwah Strategi Dakwah Radio Wadi 102 Fm dalam Meningkatkan Program

ada alokasi khusus yang disediakan untuk program radio Wadi secara khusus tetapi Sumber dana biasanya datang dari iklan yang masuk ke redaksi radio Wadi dengan tarif iklan yang telah disepakati atau bentuk dana dari pengurus”. 10

3. Evaluasi Strategi Dakwah

Sebagaimana yang dikatakan Nanang Suwarna selaku Program Director radio Wadi, Evaluasi sangat penting dalam setiap kegiatan yang ada, diperlukan adanya strategi untuk membentuk suatu program menjadi menarik. 11 Dengan menggunakan analisis SWOT yang telah penulis utarakan dalam perumusan strategi membuat suatu kemudahan dalam tahapan evaluasi karena pada tahapan terakhir dalam suatu strategi menjadikan suatu feedback antara strategi satu dengan yang lain sehingga tujuan yang dijalankan radio Wadi menjadi optimal. Pada tahapan terakhir dalam sebuah startegi adalah evaluasi. Adanya tiga macam aktifitas mendasar dalam mengevaluasi strategi yaitu meninjau faktor-faktor ekternal dan internal, mengukur prestasi dan mengambil tindakan korektif. Adapun evaluasi yang dilakukan oleh radio Wadi Fm, sebagai berikut : 10 Wawancara Pribadi dengan Nanang Suwana Program Director Wadi, Bogor, 27 April 2010. 11 Wawancara Pribadi dengan Nanang Suwana Program Director Wadi, Bogor, 27 April 2010 1. Meninjau faktor eksternal dan internal Faktor-faktor eksternal berapa peluang dan ancaman, dan faktor-faktor internal berupa kekuatan dan kelemahan yang dimiliki oleh radio Wadi, strategi dakwah radio Wadi dalam perumusan strategi telah melakukan analisa SWOT dan dalam hal ini erat kaitannya atas feedback dalam tahapan strategi evaluasi tahap akhir ini, apakah radio Wadi telah melaksanakan sesuai dengan apa yang diharapakan pada tujuan dalam perumusan strategi, sehingga dengan ini pengurus radio wadi mengetahui hasil dalam meningkatkan proram siaran. Menurut Penulis, radio Wadi Fm dalam melakukan tahapan perencanaan hingga evaluasi sesuai dengan program yang biasa dilakukan kru radio Wadi diketahui hasil yang maksimal dalam pembuatan suatu program, sesuai apa yang diharapkan dengan strategi yang dijalankan. 2. Mengukur prestasi Mengukur prestasi atau membandingkan hasil yang diharapkan dengan kenyataan, langkah ini dilakukan untuk mengetahui sampai seberapa jauh penyimpangan yang terjadi dan keberhasilan yang telah dicapai dengan beberapa standar yang telah ditetapkan. Dalam mengukur standar keberhasilan yang dilakukan radio Wadi khususnya peningkatan program dapat dilihat dari perubahan, pemahaman keIslaman sehingga program yang diberikan menjadi lebih efektif dan efisien. Hal ini menjadikan masyarakat yang mendengarkan menjadi lebih baik lagi. Tak terlepas dari itu radio Wadi memiliki salah satu prestasi berupa piala dari lomba kategori Talk show terbaik pertama se Jawa Barat dan juara ke dua untuk Lomba berita di acara KPID Komisi Penyiaran Indonesia Daerah, Award se Jawa Barat. 12 Dalam membadingkan prestasi dan kegiatan telah sesuai dengan kemampuan radio Wadi dalam kualitas yang tidak perlu diragukan lagi dalam dunia siaran radio. 3. Mengambil tindakan korektif Mengambil tindakan korektif untuk memastikan bahwa prestasi sesuai dengan rencana yang diinginkan. Langkah ketiga ini dilakukan dengan tujuan untuk perbaikan dan menyempurnakan segala kegiatan, kebijakan serta hasil yang tidak sesuai dengan rencana atau standar. Adapun upaya yang dilakukan radio Wadi Fm dalam mengkoreksi hasil kegiatan program, apabila terjadi penyimpangan akan segera memperbaikinya. Radio Wadi dalam melakukan tindakan koreksi sudah cukup baik. Hal ini terlihat jika adanya penyimpangan yang dapat memperhambat dalam mensukseskan program radio Wadi, sehingga penyimpangan yang terjadi tidak dibiarkan berlarut-larut. Evaluasi terjadi pada rapat bulanan yang dilakukan 6 bulan sekali dalam evaluasi dari standarisasi suatu program siaran radio, 12 Wawancara dengan Nanang Suwana Program Director Wadi, Bogor, 12 Februari 2010. dalam tahapan pengkontrolan dan kreatifitas kerja tim radio Wadi setiap sebulan sekali , adanya tahapan-tahapan evaluasi radio Wadi, yaitu : a. Setiap sms yang masuk setiap siaran, baik berupa kritik dan saran di print out 2 hari sebelum meeting evaluasi, hal ini dapat memberikan evaluasi kedepannya menjadi lebih efektif dan efisien. b. Melalui jumpa pendengar dan pengajian minggu ke-2 setiap bulannya di majelis Al-Anwar, kritik saran dari program pengajian menjadi bahan evaluasi. 13

B. Pengaruh Strategi Dakwah Radio Wadi Fm dalam Meningkatkan

Program Siaran Radio Pengaruh adalah dampak dari apa yang dilakukan atau dikerjakan dalam suatu kegiatan. Setelah penulis mewawancara bapak Nanang Suwarna selaku Progam director mengatakan bahwa pengaruh strategi dakwah terhadap pendengar dan kru radio Wadi sangat dinilai positive. Pendengar sangat berpengaruh dengan jalannya sebuah strategi dakwah radio, sehingga apa yang diinginkan pendengar bisa terlaksana dan berjalan dengan optimal. Maka dari hasil data yang diperoleh penulis, Pengaruh strategi dakwah dalam meningkatkan program, yaitu : 1. Mengoptimalkan program yang bermutu guna mencapai hasil yang diinginkan dalam strategi dakwah yang dilakukan. 2. Menjadi semangat kerja staf radio Wadi Fm 13 Wawancara dengan Nanang Suwana Program Director Wadi, Bogor, 27 April 2010.