Teknik Pengumpulan Data Teknik Analisis Data

46 d. Elfazahra Suardi ; Staf Pengukuran e. Tomy Surya Pradita ; Tenaga honorer yang terlibat dalam program LARASITA

II.4. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini diperlukan data atau keterangan dan informasi. Untuk itu peneliti menggunakan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini sebagai berikut : 1. Teknik pengumpulan data primer, yaitu data yang diperoleh langsung ke lokasi penelitian untuk mencari data yang lengkap dan berkaitan dengan masalah yang diteliti. Pengumpulan data primer dilakukan melalui : a. Wawancara secara mendalam In-depth Interview, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan tanya jawab secara langsung dan mendalam untuk memperoleh data yang lengkap dan mendalam kepada pihak-pihak yang terkait sehingga memperoleh informasi yang terinci. Dalam melakukan wawancara ini, peneliti menggunakan : 1. Buku catatan yang digunakan untuk mencatat hal-hal yang dianggap penting dalam percakapan yang berlangsung. 2. Alat perekam yang digunakan untuk merekam semua isi percakapan yang berisikan informasi terkait masalah penelitian. b. Observasi yaitu pengumpulan data dengan kegiatan pengamatan secara langsung dengan mencatat gejala-gejala yang ditemukan Universitas Sumatera Utara 47 dalam interaksi sosial di lapangan untuk melengkapi data-data yang diperlukan yang berkenaan dengan topik penelitian. 2. Teknik pengumpulan data sekunder, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh melalui pengumpulan kepustakaan yang dapat mendukung data primer. Teknik ini dilakukan dengan menggunakan instrument sebagai berikut : a. Studi dokumentasi, yaitu teknik pengumpulan data dengan menggunakan catatan-catatan atau dokumen yang ada di lokasi penelitian atau sumber-sumber lain yang relevan dengan obyek penelitian. b. Studi kepustakaan, yaitu pengumpulan data yang diperoleh dari buku-buku, karya ilmiah serta pendapat para ahli yang berkompetensi serta memiliki relevansi dengan masalah yang akan diteliti

II.5. Teknik Analisis Data

Analisis data kualitatif Bogdan Biklen, 1982 dalam Moleong, 2006 : 248 adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilah-milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola, mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat dieriterakan kepada orang lain. Universitas Sumatera Utara 48 Melalui teknik analisis data, peneliti menguji kemampuan nalar dalam menghubungkan fakta.data dan informasi yang diperoleh. Dan selanjutnya akan dianalisis sehingga peneliti dapat memperoleh informasi dan kebenaran dari setiap permasalahan yang ada dalam penelitian ini. Miles dan Huberman dalam Sugiyono, 2009 : 246, mengemukakan bahwa aktifitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus-menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh. Dalam melakukan analisis data, ada langkah-langkah yang dilakukan menurut Miles dan Huberman, yaitu: 1. Reduksi data Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya. Dengan demikian data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas, dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya, dan mencarinya bila diperlukan. 2. Penyajian Data Setelah data direduksi, maka langkah selanjutnya adalah menyajikan data. Dengan menyajikan data, maka akan memudahkan peneliti untuk memahami apa yang terjadi, merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah dipahami. 3. Penarikan kesimpulan Kesimpulan dalam penelitian kualitatif adalah merupakan temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada. Kesimpulan ini sebagai hipotesis, dan bila didukung oleh data maka akan dapat menjadi teori. Universitas Sumatera Utara 49

II.6. Pengujian Keabsahan Data