15
BAB 3. METODE PENELITIAN
3.1 Rancangan Penelitian
Rancangan penelitian merupakan suatu bentuk rencana kegiatan yang dibuat peneliti untuk memudahkan pelaksanaan penelitian. Menurut Margono
2004:100, rancangan penelitian pada dasarnya merupakan keseluruhan proses pemikiran dan penentuan matang tentang hal-hal yang akan dilakukan yang
bertujuan untuk memberi pertanggungjawaban kepada semua langkah yang akan diambil. Rencana penelitian ini mengacu pada rencana dan struktur penelitian yang
digunakan untuk memperoleh bukti-bukti empiris dan menjawab permasalahn penelitian.
Untuk memperoleh bukti-bukti empiris tersebut, maka rancangan penelitian dapat disusun sebagai berikut :
1. Studi Pendahuluan Studi pendahuluan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan
melakukan observasi yaitu melalui wawancara dan dokumentasi untuk mengetahui jenis penelitian yang pernah dilakukan di tempat penelitian,
tanggapan guru dan siswa terhadap bidang studi matematika, prestasi sekolah, gambaran kemampuan numerik dan kemampuan penalaran matematis secara
umum kaitannya dengan hasil belajar matematika serta mengetahui jumlah populasi dan sampel penelitian. Wawancara dilakukan kepada kepala sekolah,
guru bidang studi matematika dan perwakilan siswa kelas XI. Sedangkan data dokumentasi diperoleh dari wakil kepala sekolah bagian akademik.
2. Pembuatan Instrumen Tes Membuat instrumen tes kemampuan numerik, instrumen tes kemampuan
penalaran matematis dan indikator yang akan diteliti beserta kunci jawabannya. 3. Uji Coba Instrumen
Mengujicobakan instrumen tes kemampuan numerik dan instrumen tes kemampuan penalaran matematis kepada sekolah yang berbeda pada kelas
yang sama kemudian data hasil uji coba akan diuji validitas dan reeliabilitasnya.
Dalam penelitian ini uji coba instrumen penelitian dilakukan di SMA Negeri Jenggawah yaitu dengan mengambil sampel siswa kelas XI.
4. Pengujian Validitas dan Reliabilitas Pengujian validitas dan reliabilitas dilakukan dengan menganalisis data hasil uji
coba instrumen penelitian. Analisis dilakukan dengan Korelasi Product Moment Pearson dan rumus Alpha. Butir soal yang tidak valid dan tidak reliabel
direvisi. 5. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan tes kemampuan numerik dan tes kemampuan penalaran matematis kepada siswa kelas XI serta mengambil
hasil nilai UTS matematika semester genap siswa kelas XI SMA Negeri Balung tahun ajaran 20152016. Kegiatan tes dilakukan di seluruh kelas XI baik IPA
maupun IPS dengan terlebih dahulu menetukan sampel dari populasi dalam kelas tersebut.
6. Pengolahan Data Data yang diperoleh kemudian dianalisis dan diolah menggunakan program
SPSS 22.0 yaitu berupa regresi ganda, uji asumsi regresi, koefisien determinasi berganda, korelasi ganda dan korelasi parsial.
7. Penarikan Kesimpulan Penarikan kesimpulan dilakukan dari hasil data yang telah diolah dan dianalisis
serta dari hasil uji hipotesis. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 3.1
Gambar 3.1 Alur Rancangan Penelitian
3.2 Definisi Operasional