Musthafa Khair : Pengawasan Intern Aktiva tetap pada PT. Jasa Raharja Cabang Medan, 2010.
Inventaris kantor yaitu alat-alat yang dipakai sebagai pendukung kegiatan dan kelancaran proses suatu perusahaan, inventoris kantor
dapat berupa : •
mesin tik, •
komputer, •
perabot kantor, •
meja tulis, •
telepon.
PT. JASA RAHARJA PUTERA CABANG MEDAN
mengkategorikan jenis aktiva tetapnya ke dalam lima kategori yang masing-masing harga perolehan dan masa manfaatnya telah ditetapkan
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan : a.
tanah,
b. bangunan,
c. mesin dan instalasi,
d. alat pengangkutan.
D. Penggantian Aktiva Tetap
Perusahaan mengambil suatu kebijakan terkait penggantian aktiva tetap dikarenakan aktiva tetap tersebut tidak lagi dapat dipergunakan dalam
kegiatan operasional perusahaan. Aktiva tetap yang sudah tidak terpakai lagi dapat ditarik dari pemakaian. Penarikan retirement tersebut dapat dilakukan
dengan tiga cara, yaitu.
Musthafa Khair : Pengawasan Intern Aktiva tetap pada PT. Jasa Raharja Cabang Medan, 2010.
1. Dengan cara dibuang
Suatu aktiva tetap dibuang disebabkan aktiva tetap tersebut sudah tidak lagi berguna untuk perusahaan, disertai tidak lagi memiliki nilai residu
atau nilai pasar.
Contoh :
Pada akhir tahun fiskalnya yaitu tanggal 31 Desember 2000 suatu peralatan yang diakuisisi seharga 50.000 telah disusutkan secara penuh.
Pada tanggal 10 April peralatan tersebut dibuang. Maka ayat jurnal pencatatannya adalah :
10 April Akumulasi Penyusutan Peralatan
50.000 Peralatan
50.000
Apabila suatu aktiva belum disusutkan sepenuhnya, maka penyusutan terlebih dahulu dicatat sebelum aktiva dibuang dan dihapus dari catatan
akuntansi.
2. Dengan cara dijual
Aktiva tetap yang sudah tidak terpakai lagi dapat dijual dengan cara lelang. Ayat jurnal untuk mencatat penjualan aktiva tetap sama dengan
ayat jurnal yang telah diilustrasikan sebelumnya, kecuali bahwa kas atau aktiva lainnya yang diterima juga harus dicatat.
3. Dengan cara ditukar dengan aktiva lain
Jika nilai tukar tambah melebihi nilai buku aktiva lama yang ditukarkan dan tidak ada keuntungan yang diakui, maka biaya atau harga pokok yang
Musthafa Khair : Pengawasan Intern Aktiva tetap pada PT. Jasa Raharja Cabang Medan, 2010.
dicatat untuk aktiva tetap baru dapat ditentukan dengan salah satu dari cara berikut :
a. Biaya aktiva baru = Harga aktiva baru - Keuntungan yang tidak diakui
b. Biaya aktiva baru = Harga aktiva baru + Keuntungan yang tidak diakui
Keuntungan pertukaran aktiva tetap yang sama tidak diakui untuk pelaporan keuangan dan untuk tujuan pajak penghasilan federal.
kerugian dari pertukaran.
Kerugian pertukaran aktiva sejenis untuk tujuan pelaporan keuangan diakui jika nilai tukar tambah lebih rendah dari nilai buku peralatan lama.
Apabila terjadi kerugian, biaya yang dicatat untuk aktiva baru adalah harga pasar aktiva tersebut.
PT. JASA RAHARJA PUTERA CABANG MEDAN melakukan penggantian aktiva tetap dengan 3 cara, yaitu.
1. Dengan cara dibuang
Dibuang dalam hal ini lebih dimaksudkan di non aktifkan. Hai ini dikarenakan aktiva tetap tersebut sudah tidak fungsional lagi untuk
digunakan dalam menjalankan kegiatan operasional perusahaan serta sudah tidak memiliki nilai residu dan nilai pasar.
2. Dengan cara dijual
Penjualan aktiva tetap yang sudah tidak produktif lagi dapat dilakukan secara tunai maupun kredit.
3. Dengan cara ditukar dengan aktiva lain
Musthafa Khair : Pengawasan Intern Aktiva tetap pada PT. Jasa Raharja Cabang Medan, 2010.
Pertukaran aktiva tetap dalam hal ini peralatan lama ditukar dengan peralatan baru yang sama penggunannya. Nilai tukar tambah peralatan
lama dikurangkan dari harga peralatan baru, dan sisa yang terhutang dibayar sesuai dengan persyaratan kredit. Jika nilai tukar lebih besar dari
pada nilai buku, maka diperoleh keuntungan. Sebaliknya, jika nilai tukar lebih kecil daripada nilai buku, berarti pertukaran tersebut mendatangkan
kerugian.
E. Pengendalian Intern Perusahaan