b. Coding memberi tanda kode
Coding adalah suatu kegiatan pengklasifikasian hasil observasi yang sudah ada. Biasanya klasifikasi dilakukan dengan cara memberikan tanda atau kode yang
berbentuk angka atau huruf pada masing-masing kolom jawaban Saryono, 2011.
c. Entry menginput data
Entry data adalah suatu kegiatan memasukkan data yang telah diperoleh dengan menggunakan program komputer.
3.8.2 Teknik Penyajian Data Penyajian data merupakan salah satu kegiatan dalam pembuatan laporan
hasil penelitian yang telah dilakukan agar dapat dipahami serta dianalisis sesuai dengan tujuan yang diinginkan dan kemudian ditarik kesimpulan. Kegiatan ini
dilakukan dengan tujuan agar mampu menggambarkan hasil penelitian secara jelas Budiarto, 2002.
Teknik penyajian data yang digunakan dalam penelitian ini adalah bentuk tabel identifikasi bahaya JSA dan JSO. Informasi dalam tabel tersebut merupakan
hasil observasi dan didukung dengan hasil wawancara pada narasumber serta dokumentasi yang ada untuk dianalisis dan ditarik kesimpulannya. Kegiatan ini
dilakukan dengan tujuan agar data dapat tersampaikan dalam wujud informasi yang menggambarkan keseluruhan hasil penelitian yang nantinya tabel
identifikasi bahaya kerja tersebut akan didokumentasikan sehingga terbentuk dokumen analisis risiko kerja di bagian casting PT. PASU Sidoarjo.
3.9 Analisis Data
Analisis data merupakan bagian yang sangat penting dalam metode ilmiah. Data yang telah diolah baik secara manual maupun dengan bantuan program
komputer tidak akan ada maknanya tanpa dilakukan analisis data. Analisis data memberikan arti dan makna yang berguna dalam menyelesaikan masalah
penelitian. Menurut
Moeloeng 2009,
analisis data
adalah proses
mengorganisasikan dan mengurutkan data ke dalam pola, kategori, dan satuan uraian dasar sehingga dapat ditemukan tema dan dapat dirumuskan hipotesis kerja
seperti yang disarankan oleh hasil pengolahan data. Sedangkan menurut Notoatmodjo 2010, analisis data bertujuan untuk memperoleh gambaran dari
hasil penelitian yang dirumuskan dalam tujuan penelitian, membuktikan hipotesis yang telah dirumuskan, serta memperoleh kesimpulan secara umum dari
penelitian. Dalam penelitian kualitatif yakni deskriptif, penelitian tidak bertujuan untuk
menguji suatu hipotesis, melainkan hanya bertujuan untuk mengembangkan dan membangun hipotesis Sugiyono, 2011. Penelitian ini digunakan dengan tujuan
menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya proses berpikir induktif, tanpa bermaksud
membuat kesimpulan yang berlaku secara umum atau generalisasi. Proses analisis data dimulai dengan menelaah seluruh data yang tersedia dari berbagai sumber
yakni wawancara, pengamatan yang dituliskan dalam catatan peneliti, dokumen resmi, foto, dan lain sebagainya.
3.9 Pengujian Kredibilitas Data
Pengujian kredibilitas data penelitian akan dilakukan dengan cara triangulasi data. Triangulasi dalam pengujian kredibilitas diartikan sebagai
pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara dan berbagai waktu Sugiyono, 2010. Menurut Wiersma dalam Sugiyono 2010, disebutkan bahwa
“Triangulation is qualitative cross-validation. It assesses the sufficiency of the data collection procedures
”. Jenis triangulasi data yang digunakan dalam penelitian ini yakni triangulasi
teknik. Triangulasi teknik digunakan untuk menguji kredibilitas data yang dilakukan dengan cara mengecek data kepada sumber yang sama dengan teknik
yang berbeda Sugiyono, 2010. Peneliti menggunakan tiga sumber pengecekan
data antara lain observasi, dokumentasi, dan kuesioner. Jika dari ketiga data tersebut menghasilkan data yang berbeda-beda, maka peneliti melakukan diskusi
lebih lanjut kepada sumber data yang bersangkutan. Diskusi lebih lanjut tersebut bertujuan untuk memastikan data manakah yang dianggap benar.
3.10 Alur Penelitian