3.5 Preparasi Sampel Akar, Batang, Daun
Akar yang diambil mulai dari tudung akar sampai pangkal akar, batang yang diambil semua bagian batang demikian juga dengan bagian daunnya.
Sampel akar, batang dan daun masing-masing dipotong kecil-kecil sebelum dihaluskan. Setelah itu dikeringkan dalam oven 105
C selama 12 jam untuk menghilangkan kadar airnya dan diperoleh berat konstan. Sampel akar, batang dan
daun masing-masing ditimbang sebanyak 2 gr, kemudian dimasukkan ke dalam tanur pada suhu 550
C sampai terbentuk abu. Setelah selesai proses pengabuan sampel akar, batang dan daun tersebut dilarutkan dengan menambahkan 5 ml
HNO
3
pekat dan dididihkan. Kemudian ditambahkan aquadest sampai volume menjadi 50 ml. Larutan yang diperoleh siap untuk dianalisis dengan menggunakan
AAS.
3.6 Preparasi Sampel Sedimen
Sampel sedimen yang diambil dikeringkan dalam oven 105 C selama 12
jam untuk menghilangkan kadar airnya dan diperoleh berat konstan. Kemudian sedimen dapat langsung dihaluskan. Ditimbang sebanyak 2 gr, kemudian
dimasukkan ke dalam tanur pada suhu 550 C sampai terbentuk abu. Setelah
selesai proses pengabuan sampel tersebut dilarutkan dengan menambahkan 5 ml HNO
3
pekat dan dididihkan. Kemudian ditambahkan aquadest sampai volume menjadi 50 ml. Larutan yang diperoleh siap untuk dianalisis dengan menggunakan
AAS.
3.7 Preparasi Sampel Air
Air diukur 100 ml, kemudian ditambahkan 5 ml HNO
3
pekat. Dipanaskan dalam water bath sampai volumenya menjadi 10 ml. Tambahkan kembali larutan
dengan aquades sampai volume menjadi 25 ml, kemudian disaring airnya dengan kertas saring whatman 42. Filtrat yang diperoleh siap dianalisis dengan
menggunakan AAS.
Universitas Sumatera Utara
3.8 Analisis Data
Untuk membandingkan kandungan logam pada akar, batang, daun dan air pada setiap stasiun pengamatan dianalisis dengan uji varians menggunakan SPSS
13.00.
3.9 Konsentrasi Sebenarnya