commit to user 29
Gambar 1.2 Model analisis interaktif
sumber:
HB Sutopo, Pengantar Penelitian Kualitatif: Dasar-Dasar Teoritis dan Praktis, Pusat Penelitian Universitas Sebelas Maret, Surakarta, 1998. 37
Data yang didapat dari lapangan akan dikelompokkan menjadi 2 yaitu data yang saat BUMD dan data yang setelah BLUD. Selanjutnya data
tersebut dianalisis sesuai dengan indikator yang digunakan dalam penelitian ini Kepmen PAN Nomor 25 Tahun 2004. Data yang sudah dianalisis
tersebut akan kelihatan bagaimanakah kualitas pelayanan saat BUMD dan setelah BLUD, selanjutnya data tersebut akan diambil kesimpulannya
sehingga akan kelihatan dampak perubahan status terhadap kualitas pelayanan.
G. Validitas Data
Untuk menjamin kemantapan dan kebenaran dalam simpulan maupun hasil penelitian maka digunakan pengujian data yang disebut
validitas data. Penyajian validitas data dalam penelitian ini dilakukan dengan Pengumpulan data
Reduksi data
Penarikan kesimpulan Penyajian data
commit to user 30
triangulasi data. Triangulasi data adalah data yang diperoleh dari data yang satu diujikan kebenarannya dengan dibandingkan data sejenis yang diperoleh
dari sumber lain yang berbeda, baik kelompok sumber sejenis maupun yang berbeda jenis H.B Sutopo, 1988 .Dalam penelitian ini, validatas data dengan
triangulasi data dilakukan dengan membandingkan data yang diperoleh untuk diuji kebenarannya. Triangulasi dilakukan terhadap hasil wawancara dengan
informan dan hasil studi dokumntasi terkait serta dari kelompok pengguna jasa yaitu pasien. Melalui triangulasi sumber ini, data dalam penelitian akan teruji
kevaliditasannya
H. Deskripsi Lokasi
Rumah Sakit Umum Daerah ini merupakan inti organisasi di lingkungan kesehatan di Kabupaten Karanganyar karena rumah sakit ini
menjadi rumah sakit rujukan di Karanganyar. Rumah sakit ini terletak di Jalan Laksda Yos Sudarso Bejen Karanganyar yang memiliki lahan seluas
51.680 m2 di kelurahan Bejen dan luas bangunan rumah sakit seluruhnya 8.653 m2. Dalam perkembangannya rumah sakit ini merubah statusnya dari
Badan Usaha Milik Daerah BUMD menjadi Badan Layanan Umum Daerah BLUD.
Visi
RSUD Kabupaten Karanganyar saat masih menjadi BUMD ialah bahwa RSUD Kabupaten Karanganyar sebagai Rumah Sakit Umum
Unggulan yang memberikan pelayanan kesehatan prima, mandiri, lengkap dan terjangkau. Visi tersebut menjadi berubah setelah menjadi BLUD, yaitu
sebagai Rumah Sakit Umum Daerah pilihan masyarakat berstandar nasional.
commit to user 31
Misi RSUD Kabupaten Karanganyar saat masih berstatus BUMD adalah misi untuk menuju rumah sakit yang memiliki otonomi dalam
pengelolaannya sehingga dapat meningkatkan kualitas SDM. misinya adalah sebagai beikut:
1. Pelayanan kesehatan bermutu, cepat, akurat dan aman.
2. Menuju Rumah Sakit Swadana dengan kualitas yang lengkap.
3. Menetapkan pola tarip yang terjangkau dengan subsidi silang.
4. Meningkatkan SDM Sumber Daya Manusia.
Setelah menjadi BLUD misi RSUD Kabupaten Karanganyar berubah dari misi menuju ke pengelolaan otonomi menjadi misi untuk
meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit dengan status BLUD tersebut. Misinya adalah sebagai berikut:
1. Memberikan pelayanan kesehatan profesional.
2. Meningkatkan kompetensi dan komitmen sumber daya manusia.
3. Memenuhi sarana dan prasarana sesuai kebutuhan masyarakat.
4. Meningkatkan kemandirian, transparansi, dan akuntabel.
Motto
pelayanan RSUD Kabupaten Karanganyar saat mnjadi BUMD ialah memberikan pelayanan cepat, tepat, ramah, dan murah senyum.
Motto tersebut menunjukkan bahwa pelayanan yang diberikan dengan mengutamakan kecepatan dan ketepatan serta sikap yang ramah dan murah
senyum kepada pelanggan. Tetapi, setelah menjadi BLUD motto pelayanan RSUD Kabupaten Karanganyar lebih mengutamakan kepada kesehatan
commit to user 32
pasien. Pihak rumah sakit berusaha mengobati pasien sampai benar-benar sehat baik sehat secara lahir maupun secara batin.
RSUD Karanganyar melayani berbagai macam jenis pelayanan baik pelayanan umum dan pelayanan spesialis. Berbagai jenis pelayanan
tersebut meliputi pelayanan umum dan gigi; pelayanan medik spesialistik; pelayanan penunjang medik; dan pelayanan penunjang non medik.
a. Pelayanan umum dan gigi
b. Pelayanan medik spesialistik terdiri dari pelayanan penyakit dalam; bedah;
kesehatan anak; kebidanan dan penyakit kandungan; syaraf; jiwa; penyakit THT; mata; dan penyakit kulit.
c. Pelayanan penunjang medik terdiri dari laboratorium; radiologi; farmasi;
instalansi gawat darurat; trauma center; dan rehabilitasi medik. d.
Pelayanan penunjang non medik terdiri dari administrasi umum; keuangan; rekam medik; dapur; laundry; ambulance; kamar jenazah; dan
konsultasi gizi
sumber: RSUD Karanganyar, 2009.
Banyaknya jenis pelayanan yang disediakan oleh RSUD Karanganyar menyebabkan banyak pula jumlah karyawan yang dibutuhkan
untuk melayani pelanggan. Jumlah karyawan di RSUD Karanganyar sampai pada April 2010 ini berjumlah 349 karyawan. Karyawan tersebut terdiri dari:
Struktural 10 orang; Fungsional 167 orang; Dokter 29 orang; Staf 101 orang; Sarjana Kes Mas 5 orang; Fisioterapis 5 orang; Radiografer 6 orang; Teknisi
commit to user 33
gizi 5 orang; Analisis kesehatan 10 orang; Rekam medik 11 orang; dan Apoteker 20 orang
sumber: RSUD Karanganyar, 2010.
Perubahan status pada rumah sakit ternyata tidak diikuti dengan adanya perubahan kapasitas tempat tidur pasien dan biaya pelayanan yang
ditentukan. Kapasitas tempat tidur sebanyak 153 tempat tidur dengan jumlah kamar 57 kamar serta biaya perawatan yang diketahui sebagai berikut:
Tabel 1.1 Jumlah kamar, tempat tidur dan tarif kamar rawat inap
Kelas teladan VIP 10 TT
10 Kamar Rp 100.000,-
Kelas utama 17 TT
17 Kamar Rp 70.000,-
Kelas I 17 TT
5 Kamar Rp 40.000,-
Kelas II 72 TT
18 Kamar Rp 20.000,-
Kelas III 37 TT
7 Kamar Rp 15.000,-
Jumlah 153 TT
57 Kamar
Sumber; RSUD Karanganyar , 2010
Struktur Organisasi RSUD Karanganyar terjadi perubahan saat BUMD maupun setelah BLUD. Ketika berstatus BUMD, pimpinan RSUD
Karanganyar adalah kepala rumah sakit, setelah BLUD dipimpin oleh direktur. Dari strukturnya juga terlihat bahwa struktur organisasi setelah BLUD
menjadi lebih ramping dari sebelumnya. Berikut gambar struktur organisasi RSUD Kabupaten Karanganyar saat BUMD :
commit to user 34
Struktur organisasi saat BUMD
sumber: RSUD Kra 2009
kepala
kelompok jabatan
fungsional sekretariat
sub bagian administrasi
bidang perencanaan dan
informasi sub bagian rumah
tangga dan perlengkapan
sub bagian kepegawaian
sub bidang informasi
dan hukum
sub bidang rekam medis
sub bidang perencanaan,
evaluasi dan
laporan
sub bidang penunjang
pelayanan
sub bidang keperawatan
sub bidang rawat inap
Bagian pelayanan medic
dan keperawatan
bidang keuangan
sub bidang alat medis
sub bidang obat dan
bahan
medis
sub bidang rawat jalan
bidang obat dan alat
kesehatan
sub bidang akuntansi dan
verifikasi sub bidang
perbendaharaan sub bidang
anggaran
commit to user 35
Struktur organisasi setelah BLUD
Direktur dr. Mariyadi
NIP. 140 253 635 Ka. Bag. Tata Usaha
Drs. M. Ifan Efendi, M. Pd NIP. 196102151991031006
Ka. Bid. Pelayanan Medik Keperawatan
dr. Sutiyono, Sp.OG NIP. 140 314669
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
1. Instalasi Gawat Darurat
2. Instalasi Bedah Sentral
3. Instalasi ICU
4. Instalasi Rawat Inap
5. Instalasi Rawat Jalan
6. Koordinator Keperawatan
Ka. Bid Penunjang Medik Non Medik dr. Kasyfi Hartati
NIP. 19681010.199903.2.007
Ka seksi Perbendaharaan dan Suwardi Aris Indriyatm
NIP. 19611122.199103 Ka. Seksi Perencanaan An
Theresia Herawati,S. NIP.19701128.199703.
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
1. Instalasi Rehab Medik
2. Instalasi Kesehatan Lingkungan
3. Instalasi Rekam Medik
4. Instalasi Gizi
5. Instalasi Farmasi
6. Instalasi Radiologi
7. Instalasi Laboratorium, Bank Darah
8. Instalasi IPSRS
Ka. Bid. Pengelolaan Keu Dra. Sumini
NIP. 19571017.198503. Ka. Sub. Bag Umum dan RT
Sutarto, SE NIP. 19620516.198607.1.001
Ka. Ka. Sub. Bag Kepegawaian
Sutarto, S.Sos,M.Si NIP. 19571112.198103.1.018
commit to user 36
commit to user 36
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN