Visi dan Misi Bursa Efek Indonesia Sejarah Singkat PT. Pemeringkat Efek Indonesia PEFINDO

50 Tahun 1995 adalah tahun Bursa Efek Indonesia memasuki babak baru. Pada 22 Mei 1995 Bursa Efek Jakarta meluncurkan Jakarta Automated Trading System JATS, sebuah sistem perdagangan otomatisasi yang menggantikan sistem perdagangan manual. Sistem baru ini dapat memfasilitasi perdagangan saham dengan ftrekuensi yang lebih besar dan lebih menjamin kegiatan pasar yang fair dan transparan dibanding sistem perdagangan manual. Pada Juli 2000, Bursa Efek Indonesia menerapkan perdagangan tanpa warkat Scripless Trading dengan tujuan untuk meningkatkan likuiditas pasar dan menghindari peristiwa saham hilang dan pemalsuan saham dan juga untuk mempercepat proses penyelesaian transaksi. Tahun 2002, Bursa Efek Indonesia mulai menerapkan perdagangan jarak jauh Remote Trading sebagai upaya meningkatkan akses pasar, efisiensi pasar, kecepatan dan frekuensi perdagangan.

4.1.3. Visi dan Misi Bursa Efek Indonesia

a. Visi Bursa Efek Indonesia menjadi bursa yang kompetitif dengan kredibilitas tingkat dunia. Bursa yang kompetitif adalah bursa yang memiliki kinerja baik sehingga mampu bersaing dengan bursa-bursa lain di tingkat internasional, serta dapat menciptakan suatu perdagangan yang wajar, teratur dan efisien. b. Misi Menjadikan Bursa Efek Indonesia sebagai penggerak utama pertumbuhan ekonomi nasional serta menjadi gerbang investasi bagi 51 investor lokal maupun asing. Menjadi lembaga bursa yang berwibawa, trasparan, memiliki integritas yang tinggi serta institusi yang dinamis dan tanggap terhadap perubahan pasar dan teknologi dengan tetap memperhatikan perlindungan investor.

4.1.4. Sejarah Singkat PT. Pemeringkat Efek Indonesia PEFINDO

PT. Pemeringkat Efek Indonesia atau PT. PEFINDO didirikan di Jakarta pada tanggal 21 Desember 1993 atau usul dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Bank Indonesia. Pada tanggal 13 Agustus 1994, PT. PEFINDO mendapatkan ijin Operasi No. 39PM-PI1994 dari badan pengawas Pasar Modal. PT. PEFINDO merupakan lembaga pemeringkat efek pertama di Indonesia. Fungsi utama PT. PEFINDO dalam aktifitas pemeringkatan adalah menyediakan peringkat yang obyektif, independent dan dapat dipercaya mengenai risiko kredit suatu sekuritas hutang obligasi baik obligasi jangka panjang maupun obligasi jangka pendek yang diterbitkan secara publik. Sebagai bagian dari aktifitas pemeringkatan, PT. PEFINDO memproduksi dan mempublikasikan informasi yang berhubungan dengan pasar modal obligasi. produk publikasi PT. PEFINDO ini berisi komentar kredit pada perusahaan – perusahaan yang menerbitkan obligasi. peringkat hutang merupakan pendukung pasar modal di Indonesia, dimana sesuai peraturan Badan Pengawas Pasar Modal yang menyebutkan bahwa setiap obligasi yang terdaftar di 52 Bursa harus mempunyai peringkat dari lembaga pemeringkat seperti PT. PEFINDO. PT. PEFINDO sampai saat ini telah memeringkat lebih dari tiga ratus perusahaan yang menerbitkan obligasi, yang meliputi tiga sektor, yaitu :  Sektor Perseroan corporate, meliputi industri manufaktur, industri jalan tol, industri tambang, industri media, industri property, industri jasa pengiriman. Adapun penilaian pemberian peringkat berdasarkan risiko industri, risiko bisnis, dan risiko keuangan.  Sektor Asuransi, adapun penilaian pemberian peringkat berdasarkan risiko industri, risiko bisnis, dan risiko keuangan.  Sektor Lembaga Keuangan, meliputi industri perbankan, multi keuangan dan industri sekuritas. Adapun penilaian pemberian peringkat berdasarkan risiko industri, risiko bisnis, dan risiko keuangan. PT. PEFINDO merupakan perusahaan dengan kepemilikan yang terbatas, pada Desember 2003 PT. PEFINDO memiliki 100 pemilik institusi domestik, yang terdiri dari dana pensiun utama, bank – bank, penjamin – penjamin asuransi, Bursa Efek Indonesia, dan perusahaan – perusahaan sekuritas. PT. PEFINDO didukung juga oleh Standard and Poor’s Rating Services SP’s dan berpartisipasi dalam Asian Credit Rating Agencies Association ACRAA. 53

4.2. Deskripsi Hasil Penelitian

Dokumen yang terkait

Peranan Rasio Likuiditas, Rasio Profitabilitas dan Rasio Solvabilitas Perusahaan Sebagai Bahan Pertimbangan Dalam Pengambilan Keputusan Pemberian Kredit Pada PT. Bank Panin Cabang Pemuda Medan

2 59 88

Pengaruh Kinerja Keuangan, Ukuran Bank, Umur Listing, dan Keputusan Auditor terhadap Internet Financial Reporting pada Perbankan yang terdaftar di BEI

3 23 114

Pencapaian Rasio Profitabilitas Melalui Rasio Likuiditas, Rasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas pada Perusahaan Sub Sektor Otomotif dan Komponennya yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 4 1

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 25 130

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, RASIO PROFITABILITAS, RASIO AKTIVITAS, RASIO SOLVABILITAS, DAN RASIO NILAI PASAR TERHADAP RETURN SAHAM (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2012).

0 0 126

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 10

PENGARUH RASIOLIKUIDITAS, RASIO PRODUKTIVITAS, RASIO PROFITABILITAS, DAN RASIO SOLVABILITAS TERHADAP PERINGKAT SUKUK

0 2 10

SKRIPSI PENGARUH RASIO LIKUDITAS, RASIO AKTIVITAS, RASIO SOLVABILITAS DAN RASIO PROFITABILITAS TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 14

RASIO LIKUIDITAS, PRODUKTIVITAS, PROFITABILITAS, LEVERAGE DAN UKURAN PERUSAHAAN DALAM MEMPREDIKSI PERINGKAT OBLIGASI - Perbanas Institutional Repository

0 0 14

ANALISIS RASIO LEVERAGE, RASIO LIKUIDITAS, RASIO SOLVABILITAS, RASIO PROFITABILITAS, RASIO PRODUKTIVITAS DALAM MEMPREDIKSI PERINGKAT OBLIGASI PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

0 0 32