Gambar 3.7 Flow chart system pada android
3.5.3. Tampilan Interface Pada Handphone Android
Gambar 3.8 merupakan gambaran tampilan interface pada handphone android, yang nantinya akan digunakan untuk memberi perintah kepada “Roll Bot”. Interface
ini juga digunakan untuk melakukan koneksi terhadap bluetooth yang ada pada “Roll Bot”.
Gambar 3.8. Interface pada Handphone Android Keterangan gambar 3.8:
1. Tombol Connect
2. Tombol untuk mengendalikan “Roll Bot”
3. Tombol untuk keluar dari aplikasi
4. Tombol untuk melakukan gerakan demo
5. Tombol untuk mengentikan laju “Roll Bot”
6. Textbox untuk menampilkan jarak terhadap halangan
7. Tombol untuk menambah kecepatan Motor DC
8. Tombol untuk mengurangi kecepatan Motor DC
Pada Gambar 3.8. merupakan gambar dari interface pada handphone android, di dalam flowchart tersebut terdapat beberapa tombol yaitu:
1. Jika tombol
pada Interface ditekan maka bluetooth pada handphone akan mengirimkan perintah maju ke “Roll Bot”.
2. Jika tombol
pada Interface ditekan maka bluetooth pada handphone akan mengirimkan perintah mundur
ke “Roll Bot”. 3.
Jika tombol pada Interface ditekan maka bluetooth pada handphone akan mengirimkan perintah kanan ke “Roll Bot”.
3 1
2
4 7
8 5
6
4. Jika tombol
pada Interface ditekan maka bluetooth pada handphone akan mengirimkan perintah kiri ke “Roll Bot”.
5. Jika tombol
pada Interface ditekan maka bluetooth pada handphone akan mengirimkan perintah berhenti
ke “Roll Bot”. 6.
Jika tombol pada Interface ditekan maka bluetooth pada handphone akan
mengirimkan perintah demo ke “Roll Bot”, yang nantinya “Roll Bot” akan melakukan demo berupa membentuk angka delapan.
7. Jika tombol
pada Interface ditekan maka bluetooth pada handphone akan melakukan koneksi dengan “Roll Bot”.
8. Jika tombol
pada Interface ditekan maka bluetooth pada handphone akan mengirimkan perintah tambah, perintah ini digunakan untuk menambah kecepatan
“Roll Bot”. 9.
Jika tombol pada Interface ditekan maka bluetooth pada handphone akan
mengirimkan perintah kurang, perintah ini digunakan untuk mengurango keceptan “Roll Bot”.
10. Jika tombol
pada Interface ditekan maka usher akan keluar dari aplikasi pengendali “Roll Bot”.
Stop
Demo
Connect
37
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini berisi mengenai hasil pengamatan dari sensor PING dengan menggunakan Arduino nano dengan ATMEGA 328 dan pembahasan program yang digunakan pada arduino
dan android. Hasil pengamatan berupa hasil dari sensor PING yang berupa jarak yang terbaca oleh sensor, waktu yang dibutuhkan untuk menerima jarak dan membandingkan dengan hasil
dari perhitungan yang dilakukan pada BAB III.
4.1. Hasil Implementasi Alat
Gambar 4.1. Rancangan A lat “Roll Bot” Secara Keseluruhan
Gambar 4.1. merupakan gambar alat yang dirancang secara keseluruhan. Alat yang dibuat terdiri dari 2 hal yang penting yaitu menerima perintah yang diberikan oleh user
menggunakan ponsel android dan mengirim data dari sensor PING yang berupa jarak dan waktu yang dibutuhkan untuk menerima jarak. Sensor yang digunakan adalah sensor
ultrasonic PING parallax. Sensor PING ini akan menerima data jarak dan waktu yang dibutuhkan untuk menerima jarak, kemudian arduino akan memproses data tersebut yang
kemudian akan dikirimkan menggunakan bluetooth yang ada pada rangkaian alat ini ke bluetooth yang ada pada ponsel android.
4.2. Hasil Perancangan Perangkat Keras
Gambar 4.2, merupakan gambar driver motor DC yang digunakan pada alat “Roll
Bot”, yang memiliki fungsi sebagai penggerak motor dan mengimplementasikan pwm yang dikirim dari arduino nano. Driver L298 dapat menahan arus maksimal sebesar 4 Ampere dan
membutuhkan tegangan masukan sebesar 5 volt untuk mengaktifkan driver serta tegangan 12 volt untuk mensuply motor DC yang tersambung pada driver motor L298 ini.
Gambar 4.2. driver motor DC L298 Gambar 4.3. merupakan gambar dari module Bluetooth HC-05 yang digunakan untuk
mengirim data yang berupa jarak yang diterima oleh sensor PING dan menerima data yang berupa data yang berupa perintah untuk melakukan gerakan, tegangan yang digunakan adalah
3.3 volt.
Gambar 4.3. module Bluetooth HC-05 Gambar 4.4. merupakan gambar dari module sensor PING yang digunakan untuk
membaca jarak terhadap benda yang ada didepan “Roll Bot”. Jarak minimal yang dapat dibaca
sensor PING adalah 4 centimeter dan jarak maksimal yang terbaca adalah 313 centimeter. Sensor PING ini terdiri dari 3 kaki yang meliputi kaki VCC, GND, dan SIG, kaki VCC akan
dihubungkan ke tegangan 5 volt pada mikrokontroler arduino nano yang nantinya akan mengaktifkan sensor, kaki GND akan disambungkan ke ground yang ada pada mikrokontroler
arduino nano, kaki SIG akan disambungkan ke pin digital 8 pada mikrokontroler arduino nano yang berfungsi untuk menjadi penerima jarak pada arduino nano.
Gambar 4.4. module sensor PING
4.3. Penggunaan Modul Bluetooth HC-05
Modul bluetooth HC-05 merupakan modul bluetooth yang digunakan untuk komunikasi antara android dan arduino dalam alat “Roll Bot” ini. Modul HC-05 memiliki AT
Command yang digunakan untuk mengecek status dari bluetooth. Dalam pengerjaan alat ini ada beberapa perintah AT Command yang digunakan. Contoh dari perintah AT Command
yang digunakan adalah “AT” yang digunakan untuk mengetahui status koneksi dari bluetooth, jika bluetooth sudah terkoneksi maka akan muncul respon “OK” pada serial monitor pada
arduino. Adapula “AT+NAME?” yang digunakan untuk mengetahui nama dari bluetooth dan ada “AT+PSWD?” yang digunakan untuk mengetahui password dari bluetooth yang
digunakan.
4.4. Hasil Implementasi Menggunakan Arduino
Pada saat tombol connect ditekan maka android akan melakukan pairing dan terkoneksi pada arduino melalui Bluetooth maka langkah selanjutnya adalah arduino akan
melakukan scaning untuk perintah – perintah yang ada pada android yaitu meliputi maju,
mundur, belok kanan, belok kiri, demo, berhenti, tambah, dan kurang.