Jenis-jenis keseimbangan Uraian Materi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud
KEGIATAN PEMBELAJARAN 2: KESETIMBANGAN BENDA TEGAR
KELOMPOK KOMPETENSI B
46
sebelah kanan titik tumpu. Torsi total yang dihasilkan oleh gaya berat menggerakkan benda kembali ke posisi semula Titik tumpu berperan sebagai sumbu rotasi. Untuk
kasus seperti ini, biasanya benda tetap berada dalam keseimbangan stabil kalau setelah bergerak, titik berat benda tidak melewati titik tumpu. Minimal titik berat tepat berada di
atas titik tumpu. Untuk memahami hal ini, amati Gambar 2.18 berikut ini. Misalnya mula-mula benda diam. Benda
akan kembali ke posisi semula jika setelah didorong, posisi benda condong ke kanan
seperti ditunjukkan posisi 1 atau posisi 2. Dalam hal ini, titik berat benda masih berada
di sebelah kiri titik tumpu atau titik berat tepat berada di atas titik tumpu. Untuk kasus
seperti ini, benda masih berada dalam keseimbangan stabil. Sebaliknya, apabila
setelah didorong dan bergerak, titik berat benda berada di sebelah kanan titik tumpu,
maka benda tidak akan kembali ke posisi semula lagi, tetapi terus berguling ke kanan benda terus bergerak menjauh dari posisi semula posisi 3. Untuk kasus seperti ini,
benda tidak berada dalam keseimbangan stabil lagi. Perhatikan gambar 2.19, persoalannya
mirip dengan contoh sebelumnya, bedanya benda bergerak ke kiri. Benda berada
dalam keseimbangan stabil benda masih bisa bergerak kembali ke posisi seimbang,
jika setelah bergerak, titik berat benda berada di sebelah kanan titik tumpu posisi
1 atau titik berat benda tepat berada di atas titik tumpu posisi 2. Sebaliknya, jika
setelah didorong dan bergerak, titik berat berada di sebelah kiri titik tumpu, maka
benda tidak akan kembali ke posisi semula, tetapi terus berguling ke kiri. Jika kasusnya seperti ini, benda tidak berada dalam
keseimbangan stabil. Benda berada dalam keseimbangan labil tidak stabil. Pada umumnya, jika titik berat benda berada di bawah titik tumpu, maka benda selalu
berada dalam keseimbangan stabil. Sebaliknya, apabila titik berat benda berada di atas
Gambar 2.18. Posisi titik berat dan titik tumpu
pada berbagai posisi balok
bergerak ke kanan
Gambar 2.19. Posisi titik berat dan titik tumpu
pada berbagai posisi balok
bergerak ke kiri
LISTRIK untuk SMP
KEGIATAN PEMBELAJARAN 2: KESETIMBANGAN BENDA TEGAR
KELOMPOK KOMPETENSI B
Mata Pelajaran Fisika SMA
47
titik tumpu, keseimbangan benda menjadi relatif. Benda bisa berada dalam keseimbangan stabil, benda juga bisa berada dalam keseimbangan labil. Batas
maksimum keseimbangan stabil benda masih bisa bergerak kembali ke posisi semula adalah ketika titik berat tepat berada di atas titik tumpu.
Hal ini disebabkan karena gaya normal yang mengimbangi gaya gravitasi masih berada dalam daerah kontak, sehingga torsi yang dikerjakan gaya berat bisa mendorong benda
kembali ke posisi semula. Kalau titik berat sudah melewati titik tumpu, maka torsi yang dikerjakan oleh gaya berat akan membuat benda bergerak lebih jauh lagi.
Keseimbangan labil atau tidak stabil
Sebuah benda dikatakan berada dalam keseimbangan labil atau tidak stabil apabila setelah bergerak, benda bergerak lebih jauh lagi dari posisinya semula. Biar lebih
memahami, amati Gambar 2.20 berikut ini. Contoh 1: Sebuah balok mula-mula diam posisi 1.
Setelah diberi gaya balok tersebut bergerak atau akan tumbang ke tanah posisi 2. Amati posisi titik
berat dan titik tumpu. Posisi titik berat berada di sebelah kanan titik tumpu. Adanya torsi total yang
dihasilkan oleh gaya berat w membuat balok bergerak semakin jauh dari posisinya semula posisi
3. Titik tumpu berperan sebagai sumbu rotasi. Contoh 2: Sebuah bola, mula-mula sedang diam di
atas puncak wajan yang dibalik posisi 1. Setelah ditiup angin, bola bergerak ke kanan posisi 2.
Amati gaya-gaya yang bekerja pada bola tersebut. Komponen gaya berat yang tegak lurus permukaan
wajan w cos θ dan gaya normal N saling
melenyapkan karena kedua gaya ini mempunyai besar yang sama tapi arahnya berlawanan. Pada
bola bekerja juga komponen gaya berat yang sejajar permukaan wajan w sin
θ. W sin θ merupakan gaya total yang menyebabkan bola terus berguling
ke bawah menjahui posisinya semula.
Keseimbangan Netral
Gambar 2.20. Balok dalam keseimbangan labil
Gambar 2.21. Keseimbangan labil sebuah bola
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud
KEGIATAN PEMBELAJARAN 2: KESETIMBANGAN BENDA TEGAR
KELOMPOK KOMPETENSI B
48
Sebuah benda dikatakan berada dalam keseimbangan netral jika setelah digerakkan, benda tersebut tetap diam di posisinya yang baru benda tidak bergerak kembali ke
posisi semula; benda juga tidak bergerak menjahui posisi semula. Contoh 1:
Pada Gambar 2.22, bola berada di atas permukaan horisontal bidang datar. Jika bola didorong, bola
bergerak. Setelah bergerak, bola tetap diam di posisinya yang baru. Dengan kata lain, bola sudah
malas balik ke posisinya semula; bola juga malas bergerak lebih jauh lagi dari posisinya semula.
Contoh 2: Gambar 2.23 merupakan sebuah drum berbenruk
silinder. Silinder berada di atas permukaan bidang datar. Kasusnya sama seperti bola di atas. Jika
didorong, silinder akan berguling. Setelah tiba di posisinya yang baru, silinder tetap diam di situ.
Agar Anda semakin paham, silahkan melakukan percobaan sederhana, gunakan benda yang
bentuknya mirip dengan benda-benda di atas.