d. Waktu pelayanan, bahwa adanya kejelasan atau keefektifan waaktu
penyelesaian proses pelayanan perizinan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan atau bisa lebih cepat dati waktu yang telah ditetapkan.
e. Keamanan, dalam arti bahwa proses serta hasil pelayanan dapat
memberikan keamanan dan kenyamanan serta dapat memberikan kepastian hukum.
1.8 Sistematika Penulisan BAB I : PENDAHULUAN
Bab ini terdiri dari latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, kerangka teori, definisi konsep, definisi operasional dan
sistematika penulisan.
BAB II : METODE PENELITIAN
Bab ini terdiri dari bentuk penelitian, lokasi penelitian, informan penelitian, teknik pengumpulan data, dan teknik analisa data.
BAB III : DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN
Bab ini menguraikan tentang gambaran atau karakteristik lokasi penelitian berupa sejarah singkat, visi dan misi, kedudukan, tugas dan fungsi.
BAB IV PENYAJIAN DATA
Bab ini memuat hasil penelitian yang diperoleh dari lapangan dan dokumentasi seperti jawaban dari informan dan data tertulis.
BAB V ANALISA DATA
Universitas Sumatera Utara
Bab ini berisi uraian data-data yang diperoleh setelah melaksanakan penelitian.
BAB VI PENUTUP
Bab ini memuat kesimpulan dan saran atas hasil penelitian yang dilakukan.
Universitas Sumatera Utara
BAB II METODE PENELITIAN
2.1 Bentuk Penelitian
Metode adalah cara yang digunakan untuk mencapai suatu tujuan. Metode penelitian yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah metode
penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sebagaimana yang dikemukakan oleh Nawawi 1990:64 bahwa metode diskriptif memusatkan
perhatian pada masalah-masalah atau fenomena-fenomena yang ada saat penelitian dilakukan atau masalah yang bersifat aktual, kemudian menggambarkan
fakta tentang masalah yang diselidiki sebagaimana adanya diiringi dengan interpretasi.
Menurut Moleong 2000:5, metode penelitian kualitatif merupakan prosedur penelitian yang merupakan data deskriptif berupa kata-kata
tertulis maupun lisan dari orang dan prilaku yang diamati. Dengan metode diskriptif kualitatif ini diharapkan dapat memberikan gambaran
yang jelas tentang “Efektivitas Pembentukan Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu dalam Memberikan Pelayanan Kepada Masyarakat”, sehingga
diupayakan dapat menjelaskan fenomena-fenomena yang ada berdasarkan data atau informasi yang diperoleh selama melakukan penelitian.
2.2 Lokasi Penelitian