Analisis Perolehan Aset Tetap

5. Analisis Perolehan Aset Tetap

PT. Agro Makmur Raya dalam memperoleh aset tetap adalah dengan cara pembeliaan tunai dan dengan cara membangun sendiri. Nilai aset tetap yang diperoleh dari pembelian dicatat sebesar harga faktur. Untuk aset tetap yang dibangun sendiri maka pencatatan harga perolehan meliputi seluruh biaya yang timbul berkenaan dengan pembangunan aset tetap tersebut sehingga dapat dipergunakan. Ada beberapa kesalahan dalam pencatatan yang dilakukan PT. Agro Makmur Raya. Kesalahan penempatan biaya ini akan mengakibatkan nilai aset tetap yang menjadi objek penyusutan menjadi lebih kecil dari seharusnya. Dibawah ini akan ada dianalisa beberapa kesalahan yang dibuat perusahaan terhadap pencatatan harga perolehan. a. Untuk pembelian tunai • Lihat hal. 70 pembelian mesin refinery capacity 1000 tonday pump. Jurnal koreksi yang diperlukan pada tahun berjalan adalah sebagai berikut : Kendaraan Rp. 72.500.000,- Biaya angkut pemasangan Rp. 72.500.000,- Universitas Sumatera Utara Penyusutan : 12,5 x Rp. 72.500.000,- = 12 12 Rp. 9.062.500,- = Rp. 755.208,33 Jurnal koreksi untuk penyusutan : Biaya penyusutan Rp. 755.208,33 Akumulasi penyusutan Rp. 755.208,33 • Lihat hal. 70 pembelian kijang minibus long deluxe 1.8 Perhitungan harga perolehan yang benar : Harga faktur Rp. 138.772.727,- Biaya yang dikeluarkan Harga perolehan Rp. 148.672.727,- Rp. 9.000.000,- Jurnal koreksi yang diperlukan pada tahun berjalan adalah sebagai berikut : Kendaraan Rp. 9.900.000,- Biaya pengurusan STNK BPKB Rp. 9.000.000,- Biaya lain-lain Rp. 900.000,- Penyusutan : Biaya Penyusutan = 12 12,5 x Rp. 9.900.000,- = Rp. 103.125,- Rp. 103.125,- x 10 bulan = Rp. 1.031.250,- Biaya penyusutan Rp. 1.031.250,- Akumulasi penyusutan Rp. 1.031.250,- Universitas Sumatera Utara b. Untuk aset tetap yang dibangun sendiri. • Lihat hal. 71 pembangunan bangunan kantor Perusahaan melakukan kesalahan dalam pencatatan. Jurnal koreksi diperlukan : Aset tetap Rp. 77.976.448,97 Laba ditahan Rp. 77.976.448,97 Perhitungan kerugian atas pembanguna sendiri adalah : Harga perolehan Rp. 1.577.976.448,97 Harga pasar Rugi atas pembangunan sendiri Rp. 77.976.448,97 Rp. 1.500.000.000,- Jurnal : Aset tetap Rp. 1.500.000.000,- Rugi atas pembangunan sendiri Rp. 77.976.448,97 Kas Rp. 1.577.976.448,97 Penyusutan : Biaya penyusutan = 12 5 x Rp. 1.577.976.448,97 = Rp. 6.574.901,86 Rp. 6.574.901,86 x 11 bulan = Rp. 72.323.920,- Biaya penyusutan Rp. 72.323.920,- Akumulasi penyusutan Rp. 72.323.920,- Universitas Sumatera Utara

6. Analisis Penggunaan Aset Tetap