57 digunakan teknik-teknik analisis statistis Suharsimi Arikunto, 2002:10-
11. Penelitian deskriptif dilakukan hanya sampai pada taraf deskripsi
saja, yaitu menganalisis dan menyajikan fakta secara sistematis sehingga dapat lebih mudah untuk dipahami dan disimpulkan. Kesimpulan yang
diberikan selalu jelas dasar faktualnya sehingga semuanya selalu dapat dikembalikan langsung pada data yang diperoleh. Kebanyakan pengolahan
datanya didasarkan pada analisis persentase dan analisis kecenderungan trend sehingga penelitian deskriptif bertujuan menggambarkan secara
sistematik dan akurat fakta dan karakteristik mengenai populasi atau bidang tertentu. Penelitian ini berusaha menggambarkan situasi atau
kejadian Saifudin Azwar,1998 : 6-7.
B. Definisi Operasional Variabel Penelitian
1 Pemahaman siswa tentang makanan lauk pauk dan sayuran tradisional di Yogyakarta
Pemahaman adalah mengerti benar akan sesuatu, konsep dapat diartikan sebagai ide atau pengertian yang diabstrakan dari peristiwa
konkret. Makanan lauk pauk dan sayuran tradisional Yogyakarta adalah jenis makanan lauk pauk dan sayuran yang sudah turun temurun dari
zaman nenek moyang hingga sekarang. Makanan tradisional
menurut penulis dalam penelitian ini terbagi atas : makanan pokok, lauk pauk, sayuran dan makanan selingan.
58 2 Status Sosial Ekonomi Orang tua
Status sosial ekonomi orang tua diukur dari tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, besar pendapatan. Yaitu kondisi orang tua siswa dalam
suatu kelompok sosial masyarakat dilihat dari tingkat pendapatan dan tingkat pendidikan orang tua siswa. Pendapatan adalah seluruh
penghasilan yang diterima, baik melalui pendapatan formal, pendapatan non formal ataupun pendapatan subsistem yang dihitung dalam jangka
waktu tertentu. Penggolongan kelas ekonomi yaitu golongan ekonomi rendah, ekonomi menengah serta golongan ekonomi atas atau tinggi.
Sedangkan pendidikan orang tua siswa yang dimaksud di sini adalah tingkat pendidikan formal yang dicapai orang tua siswa yaitu meliputi
SD, SLTP, SLTA, Perguruan Tinggi. 3 Lokasi Rumah Tempat Tinggal Siswa
Rumah adalah tempat berlindung dari segala macam gangguan yang dapat diisi oleh keluarga yang merupakan unsur terkecil dari
masyarakat. 4 Kebiasaan Makan Siswa di Rumah
Kebiasaan makan di sini adalah suatu istilah untuk
menggambarkan kebiasaan dan perilaku yang berhubungan dengan makanan dan makan, seperti tata krama makan, frekuensi makan
seseorang, pola makanan yang dimakan, kepercayaan tentang makanan misalnya pantangan, distribusi makanan diantara anggota keluarga,
59 penerimaan terhadap makanan misalnya suka atau tidak suka dan cara
pemilihan bahan makanan yang hendak dimakan. 5 Lingkungan Pergaulan
Lingkungan pergaulan adalah tempat dimana siswa sering berinteraksi dan bersosialisasi dengan orang lain. Biasanya dengan
teman sebaya tetapi sering juga yang berbeda usia. 6 Sentuhan Media Massa
Adanya iklan-iklan di televisi,radio internet yang beragam tentang makanan dan minuman modern, mendorong keluarga untuk
mencoba mengkonsumsinya, ditambah lagi adanya kecenderungan perubahan pola pikir yang mengarah pada segi kepraktisan dan efisiensi
dalam pemilihan makanan sehari-hari. Variabel merupakan gejala yang menjadi fokus peneliti untuk
diamati. Variabel sebagai atribut dari sekelompok orang atau obyek yang mempunyai variasi antara satu dengan lainnya dalam kelompok itu. Jadi,
dikatakan variabel karena ada variasinya Sugiono, 1992: 2. Menurut Syaifuddin Azwar 1998 variabel penelitian dapat berupa apapun juga
yang variasinya perlu kita perhatikan agar dapat mengambil kesimpulan mengenai fenomena yang terjadi. Penelitian ini menggunakan satu
variabel yaitu tingkat pemahaman siswa SMA 11 di Kotamadya
Yogyakarta tentang makanan Lauk Pauk dan Sayuran tradisional.
60
C. Tempat dan Waktu Penelitian