Keterampilan Mengajar Guru Kualitas Pembelajaran

2. Kualitas Pembelajaran

Kualitas merupakan suatu tingkat kelebihan atau kekurangan sesuatu. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kualitas adalah tingkat baik buruknya sesuatu, kadar, mutu, derajattaraf kepandaian, kecakapan, dan sebagainya. Umaedi 1999:16 menyatakan kualitas merupakan derajat tingkatan keunggulan suatu proses hasil kerja atau upaya baik berupa barang maupun jasa. Pembelajaran merupakan suatu kegiatan yang dilakukan secara sadar dan sengaja yang bertujuan agar siswa memperoleh pengalaman dengan pengalaman itu tingkah laku siswa berubah, baik kualitas maupun kuantitas. Proses pembelajaran yang menyenangkan dapat membantu para siswa memperoleh berbagai pengalaman sehingga terjadi perubahan tingkah laku siswa. Tingkah laku ini meliputi pengetahuan, keterampilan dan nilai yang berfungsi sebagai pengendali sikap dan perilaku siswa. Dengan demikian, proses pembelajaran harus dirancang untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada siswa untuk menggali pengetahuan, serta mengembangkan potensinya untuk meningkatkan kualitas dirinya menjadi jauh lebih baik. Dalam menentukan suatu kualitas dalam pembelajaran, tidak hanya dilihat dari hasilnya saja, tetapi dapat dilihat dari beberapa aspek, yaitu:

a. Keterampilan Mengajar Guru

Guru adalah individu yang memiliki tugas membimbing belajar, sebagai model pemecahan masalah, sebagai katalisator dalam memprakarsai proses belajar, sebagai pembantu dalam proses belajar, sebagai teman siswa dalam mengkaji dan memecahkan masalah Catharina Tri Anni, 2006: 102. Sehingga guru harus mengembangkan berbagai keterampilan dalam mengajar. Menurut Mulyani Sumantri dan Johar Permana dalam bukunya Strategi Belajar Mengajar menyatakan ada 8 keterampilan mengajar yang harus dimiliki guru, yaitu: 1 Keterampilan Menjelaskan Keterampilan menjelaskan merupakan suatu keterampilan menyajikan bahan pelajaran yang diorganisasikan secara sistematis sebagai satu kesatuan yang berarti, sehingga mudah dipahami para peserta didik. 2 Keterampilan Bertanya Keterampilan bertanya merupakan ucapan atau pertanyaan yang dilontarkan guru yang menuntut respons atau jawaban dari siswa. 3 Keterampilan Menggunakan Variasi Penggunaan variasi merupakan keterampilan guru didalam menggunakan bermacam kemampuan untuk mewujudkan tujuan belajar siswa sekaligus mengatasi kebosanan dan menimbulkan minat, gairah, dan aktivitas belajar yang efektif. 4 Keterampilan Memberi Penguatan Memberi penguatan atau reinforcement merupakan tindakan atau respon terhadap suatu bentuk perilaku yang dapat mendorong munculnya peningkatannya kualitas tingkah laku tersebut di saat yang lain untuk membesarkan hati para siswa agar lebih meningkatkan lagi proses belajarnya di masa yang akan datang. 5 Keterampilan Membuka dan Menutup Pelajaran Keterampilan membuka pelajaran adalah usaha guru untuk mengkondisikan mental siswa agar siap dalam menerima pelajaran. Dalam membuka pelajaran siswa harus mengetahui tujuan yang akan dicapai dan langkah-langkah yang akan ditempuh. Keterampilan menutup pelajaran adalah kemampuan guru dalam mengakhiri kegiatan inti pelajaran. Dalam menutup pelajaran, guru dapat menyimpulkan materi pelajaran, mengetahui tingkat pencapaian siswa, dan tingkat keberhasilan guru dalam proses belajar mengajar. 6 Keterampilan Mengajar Kelompok Kecil dan Perorangan Keterampilan mengajar kelompok kecil merupakan kemampuan guru melayani kegiatan siswa dalam belajar secara kelompok dengan jumlah siswa berkisar antara 3 hingga 5 orang siswa atau paling banyak 8 orang untuk setiap kelompoknya. Sedangkan keterampilan dalam pengajaran perorangan atau pengajaran individual adalah kemampuan guru dalam menentukan tujuan, bahan ajar, prosedur, dan waktu yang digunakan dalam pengajaran dengan memperhatikan tuntutan-tuntutan atau perbedaan-perbedaan individual siswa. Dalam mengajar guru harus bertindak adil dalam memberikan pelayanan pendidikannya, bukan sekedar menyamaratakan bersifat klasikal tetapi juga harus memiliki alternatif lain di dalam upaya memperhatikan kebutuhan-kebutuhan individual siswa. 7 Keterampilan Mengelola Kelas Keterampilan mengelola kelas merupakan kemampuan guru dalam mewujudkan dan mempertahankan suasana belajar mengajar yang optimal. 8 Keterampilan Membimbing Diskusi Kelompok Kecil Diskusi kelompok kecil adalah suatu proses belajar yang bertujuan memecahkan suatu permasalahan, mengkaji konsep, prinsip atau keterampilan tertentu, selain itu dimaksudkan pula untuk mewujudkan dampak pengiring berupa pembentukan sikap-sikap dan keterampilan hidup. Dengan demikian sebagai seorang guru harus dapat menguasai dan mengembangkan 8 ketrampilan mengajar dalam kegiatan pembelajarannya. Dalam penelitian ini, keterampilan guru yang diamati meliputi 8 keterampilan mengajar guru dengan menerapkan model pembelajaran role playing.

b. Aktivitas Belajar

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL ROLE PLAYING DENGAN MEDIA VIDEO SISWA KELAS V SDN KANDRI 01 KOTA SEMARANG

1 7 270

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS III SD NEGERI 03 JEBED KABUPATEN PEMALANG

0 9 278

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL ROLE PLAYING BERBANTUAN MEDIA BONEKA TANGAN PADA SISWA KELAS V SDN TUGUREJO 01 KOTA SEMARANG

1 24 287

MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN TEMATIK MELALUI LESSON STUDY PADA SISWA KELAS II SD NEGERI DELES 01 KECAMATAN BAWANG KABUPATEN BATANG

0 7 353

METODE ROLE PLAYING DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V SD NEGERI Peningkatan Kemampuan Berbicara Melalui Metode Role Playing Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V SD Negeri Drajitan Kecamatan Musuk Kabupaten Boyolali Tahun Pel

0 3 10

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA MELALUI METODE ROLE PLAYING DALAM PEMBELAJARAN Peningkatan Kemampuan Berbicara Melalui Metode Role Playing Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V SD Negeri Drajitan Kecamatan Musuk Kabupaten Boyolali Tahun Pelaj

0 3 18

Peningkatan Kualitas pembelajaran IPS Melalui Model Pembelajaran Role Playing Pada Siswa Kelas V SDN Gunungpati 02 Kota Semarang.

0 1 1

Peningkatan Pembelajaran IPA Melalui Media Kartu Alir (Flow Card) di kelas V SD Negeri Gunungsari Kecamatan Bawang Kabupaten Batang.

0 0 1

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING PADA PEMBELAJARAN IPS KELAS V SD 4 JATI WETAN KUDUS

0 0 19

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS KELAS V MELALUI METODE ROLE PLAYING DI SD NEGERI 1 RANCAMAYA

0 0 14