Rumusan Masalah Batasan Masalah

Dengan demikian, dalam kajian ini penulis tertarik dan akan melakukan penelitian mengenai Produktifitas padi sawah di daerah Kabupaten Langkat tersebut.

1.2 Rumusan Masalah

Seperti yang telah dijelaskan dalam latar belakang permasalahan tersebut diatas, diketahui bahwa salah satu daerah atau kabupaten yang memiliki Produk Domestik Regional Bruto atau PDRB perkapita terbesar sektor pertanian adalah Kabupaten Langkat, karena di daerah atau kabupaten tersebut sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai petani dan lahan pertanian yang subur dan produktif, serta curah hujan yang mendukung tiap musimnya. Sebagai daerah yang memiliki PDRB perkapita terbesar di sektor pertanian, Kabupaten Langkat masih mengandalkan pasokan pupuk sebagai salah satu upaya guna meningkatkan produktifitas padi sawah yang terus meningkat jumlahnya tiap tahun. Untuk mengetahui hasil produktifitas padi sawah di daerah tersebut, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian di daerah tersebut, dan beberapa permasalahan yang akan di kaji dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut: Berapakah besarnya pengaruh luas lahan, pupuk, curah hujan, dan produktifitas padi sawah di Kabuapaten Langkat secara simultan?, apakah luas lahan, pupuk yang digunakan, dan curah hujan berpengaruh terhadap Universitas Sumatera Utara produktifitas padi sawah di Kabupaten Langkat? dan Apakah luas lahan; pupuk serta curah hujan memiliki pengaruh yang berarti terhadap produktifitas padi sawah di Kabupaten Langkat? Adapun usaha yang dilakukan untuk menjawab pertanyaan tersebut diatas adalah adanya hubungan dan seberapa besar pengaruh yang terjadi secara signifikan dan simultan antara variabel luas lahan, pupuk yang digunakan, dan curah hujan terhadap produktifitas padi sawah di Kabupaten Langkat.

1.3 Batasan Masalah

Batasan masalah yang dibuat demi kevaliditasan dan kerealibitasan hasil penelitian, dalam penelitian ini penulis member batasan sebagai berikut: 1. Penelitian mengenai produktiftas padi sawah ini dilakukan di Kabupaten Langkat. 2. Data yang didapat merupakan data sekunder hasil survey yang dilakukan oleh Kantor Badan Pusat Statistik atau BPS Kabupaten Langkat. 3. Variabel yang digunakan untuk penelitian ini adalah, variabel luas lahan, pupuk yang digunakan, dan curah hujan terhadap variabel produktifitas padi sawah di Kabupaten Langkat. Dan variabel lain diluar model yang ikut mempengaruhi antara lain, hama dan bencana yang melanda sehingga terjadi gagal panen. 4. Untuk variabel pupuk, penulis membatasi hanya pada pupuk jenis UREA yang bersubsidi dari pemerintah untuk tanaman pangan dan hortikultura. Universitas Sumatera Utara 5. Data yang digunakan dalam penelitian ini terbatas pada 6 tahun terakhir, yaitu tahun 2006 sampai 2011. 6. Penyelesaian asumsi klasik seperti uji normalitas, uji signifikansi atau uji kelinieran, uji koefisien dan uji multikolinieritas, pada penelitian ini, penulis menggunakan bantuan program pengolah data SPSS Statistics 17

1.4 Maksud dan Tujuan