Geografis Kota Medan

1. Geografis Kota Medan

Sebagai salah satu daerah otonom dengan status kota, maka kedudukan, fungsi dan peranan Kota Medan cukup penting dan strategis baik secara regional maupun nasional. Bahkan sebagai ibukota Propinsi Sumatera Utara, Kota Medan sering digunakan sebagai barometer dan tolok ukur dalam pembangunan dan penyelenggaraan pemerintahan daerah. Secara geografis, Kota Medan memiliki kedudukan strategis sebab berbatasan langsung dengan Selat Malaka di bagian Utara, sehingga relatif dekat dengan kota-kota/ negara seperti Pulau Penang, Kuala Lumpur, Malaysia dan Singapura.

Kajian Optimalisasi Pengelolaan Dan Pemasaran Roduk Perikanan Kota Medan

Secara geografis Kota Medan terletak diantara : 2º .27’ - 2º .47’ Lintang Utara dan 98º .35’ - 98º .44’ Bujur Timur. Kota Medan memiliki luas 26.510

Hektar atau 265,10 Km 2 atau sama dengan 3,6% dari total luas wilayah Provinsi Sumatera Utara. Oleh karena itu, selain memiliki modal dasar

pembangunan dengan kota jumlah penduduk dan letak geografis serta peranan regional yang relatif terus berkembang semakin besar dan strategis, Kota Medan juga memiliki keterbatasan ruang.

Luas Kota Medan dapat dikatakan relatif kecil dibandingkan dengan luasan beberapa kota besar lainnya secara regional/ nasional. Keterbatasan ruang lebih dirasakan karena bentuk wilayah administratif Kota Medan yang sangat ramping di tengah, sehingga secara alami dapat menjadi tantangan penghambat pengembangan perkotaan ke wilayah utara, khususnya di bidang penyediaan sarana prasarana kota. Kondisi tersebut juga menyebabkan cenderung kurang seimbang dan terintegrasinya ruang kota di Bagian Utara dengan Bagian Selatan. Namun demikian, sebagai salah satu pusat perekonomian regional terpenting di pulau Sumatera dan salah satu dari tiga Kota Metropolitan terbesar di I ndonesia, Kota Medan memiliki kedudukan, fungsi dan peranan strategis sebagai pintu gerbang utama bagi kegiatan jasa perdagangan dan keuangan secara regional/ internasional di kawasan barat I ndonesia, dengan dukungan faktor – faktor dominan yang dimilikinya.

Secara administratif Kota Medan berbatasan dengan : • Sebelah Utara

: berbatasan dengan Selat Malaka • Sebelah Timur

: berbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang • Sebelah Selatan

: berbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang • Sebelah Barat

: berbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang

Kajian Optimalisasi Pengelolaan Dan Pemasaran Roduk Perikanan Kota Medan

Berdasarkan batas-batas administratif kota tersebut di atas, maka walaupun luas wilayah Kota Medan relatif kecil, tetapi Kota Medan dikelilingi lingkungan regional dengan basis ekonomi Sumber Daya Alam (SDA) yang relatif besar dan beragam.

Kondisi klimatologi Kota Medan menurut Stasiun BMG Sampali suhu

0 minimum berkisar antara 23,3 0 C – 24,1

C dan suhu maksimum berkisar

0 antara 31,0 0 C – 31,1

C. Kelembaban udara Kota Medan rata-rata berkisar antara 84 – 58 persen. Kecepatan angin rata-rata sebesar 0.48 m/ detik, sedangkan rata-rata total laju penguapan tiap bulannya adalah 104,3 mm. Hari hujan di Kota Medan pada tahun 2003 rata-rata per bulan 19 hari dengan rata-rata curah hujan per bulannya 299,5 mm.

Sungai-sungai yang melintas di Kota Medan memiliki pengaruh sosial ekonomi dan lingkungan yang cukup besar pada perkembangan fisik Kota Medan. Sungai-sungai ini digunakan sebagai sumber air untuk masyarakat yang menduduki daerah sekitar sungai, sekaligus berfungsi sebagai drainase primer dalam rangka pengendalian banjir serta tempat pembuangan air hujan. Kota Medan secara hidrologi dipengaruhi dan dikelilingi oleh beberapa sungai besar dan anak sungai seperti Sungai Percut, Sungai Deli, Sungai Babura, Sei Belawan dan sungai-sungai lainnya.

Kajian Optimalisasi Pengelolaan Dan Pemasaran Roduk Perikanan Kota Medan

Tabel 3.1. Luas Wilayah Kota Medan Menurut Kecamatan

No Kecamatan

Luas (Ha)

Medan Tuntungan Medan Johor Medan Amplas Medan Denai Medan Area Medan Kota Medan Maimun Medan Polonia Medan Baru Medan Selayang Medan Sunggal Medan Helvetia Medan Petisah Medan Barat Medan Timur Medan Perjuangan Medan Tembung Medan Deli Medan Labuhan Medan Marelan Medan Belawan

Sumber : Pemerintah Kota Medan

Berdasarkan ketentuan perundang – undangan, administrasi Kota Medan dipimpin oleh Walikota/ Wakil Walikota yang dipilih secara langsung. Kota Medan saat ini terdiri dari 21 Kecamatan dengan 151 Kelurahan, yang terbagi atas 2.001 lingkungan.