Analisis Regresi Non Linier Koefisien determinasi R²

129 manajerial pada perusahaan LQ 45 memiliki proporsi saham yang kurang signifikan dalam perusahaan. Penelitian ini sejalan dengan penelitian Winda Nurhidayati 2013. Penelitian tersebut meneliti tentang pengaruh kepemilikan manajerial terhadap kinerja perusahaan-perusahaan LQ 45, hasil dari penelitiannya menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja perusahaan. Penelitian Winda Nurhidayati 2013 menyatakan, jika kepemilikan manajerial dapat mensejajarkan kepentingan antara manajer dan pemegang saham. maka manajer akan merasakan langsung manfaat dari setiap keputusan yang diambilnya, begitu pula bila terjadi kesalahan maka manajer akan menanggung kerugian sebagai salah satu konsekuensi dari kepemilikan saham, sehingga manajer tidak akan mengambil keputusan yang dapat merugikan perusahaan. Kepemilikan manajerial tidak berpengaruh terhadap kinerja perusahaan karena kepemilikan saham oleh manajer pada perusahaan proporsinya masih sangat kecil sehingga dimungkinkan manajer belum merasakan manfaat dari kepemilikan tersebut. Pihak manajerial yang sekaligus pemegang saham akan berusaha bekerja secara optimal, dan selalu berupaya meningkatkan kinerja dan nilai perusahaan, karena dengan meningkatkan kinerja dan nilai perusahaan maka pendapatannya sebagai pemegang saham akan 130 meningkat, sehingga kesejahteraan pemegang saham yang lainnya juga ikut meningkat. Namun dalam penelitian ini menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial di Indonesia masih rendah sehingga tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Dengan demikian kepemilikan manajerial belum bisa menjadi tolok ukur dalam pengaruhnya terhadap nilai perusahaan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 131

BAB VI KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN

A. Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepemilikan manajerial terhadap nilai perusahaan pada perusahaan-perusahaan yang termasuk dalam indeks LQ 45. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan penulis, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Kepemilikan manajerial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap nilai perusahaan.

B. Saran

Saran yang dapat diberikan penulis setelah melakukan analisis data dari hasil penelitian ini adalah : 1. Bagi penelitian selanjutnya Bagi penelitian selanjutnya sebaiknya memperbanyak jumlah sampel dalam penelitian pada tahun-tahun berikutnya. Peneliti selanjutnya hendaknya juga memperhatikan banyak faktor yang dapat mempengaruhi nilai perusahaan antara lain kinerja keuangan, keputusan pendanaan, kebijakan deviden, keputusan investasi, struktur modal, pertumbuhan perusahaan, dan ukuran perusahaan. Sebaiknya, penelitian ini juga tidak