Jenis-Jenis Strategi pada Unit Bisnis

Ada tiga macam strategi yang dapat digunakan pada strategi tingkat bisnis ini, yaitu strategi keunggulan biaya, strategi diferensiasi dan strategi fokus. Strategi fokus itu sendiri terdiri dari fokus biaya dan fokus diferensiasi. Pada tingkat bisnis, strategi bersifat departemental. Strategi pada tingkat ini dirumuskan dan ditetapkan oleh para manajer yang diserahi tugas dan tanggung jawab oleh manajemen puncak untuk mengelola bisnis yang bersangkutan. Strategi yang diterapkan pada unit bisnis sering disebut dengan generic strategy Strategi bisnis business Strategy merupakan strategi yang dibuat pada level unit bisnis dan strateginya lebih ditekankan untuk meningkatkan posisi bersaing produk atau jasa perusahaan di dalam suatu industri atau segmen pasar tertentu Solihin 2012:196. Strategi bisnis sering juga disebut strategi bisnis secara fungsional karena strategi ini berorientasi pada fungsi-fungsi kegiatan manajemen, seperti strategi pemasaran, strategi produksi atau operasional, strategi distribusi, strategi organisasi, dan strategi-strategi yang berhubungan dengan keuangan. Pengembangan perencanaan pada level bisnis mencakup, sebagai berikut: a. Tujuan jangka panjang dari unit bisnis. b. Pembuatan strategi dan struktur pengendalian pada bisnis

2.1.3 Jenis-Jenis Strategi pada Unit Bisnis

Strategi pada tingkat bisnis bertujuan untuk mengembangkan suatu bisnis yang akan memungkinkan perusahaan memperoleh keuanggulan kompetitif atas pesaingnya dalam suatu pasar atau industri. Porter dalam Solihin 2012:196 menyebutkan ada tiga strategi pada unit bisnis, yaitu: Universitas Sumatera Utara a. Kepemimpinan biaya Cost Leadership Strategi ini dipilih oleh perusahaan yang memiliki cakupan persainagn competitive scope yang luas. Dalam strategi ini perusahaan berusaha mencapai biaya paling rendah dibanding perusahaan lain yang berada dalam satu industri. Keunggulan biaya perusahaan dapat berasal dari penerapan teknologi produksi yang tepat, memiliki akses terhadap bahan baku yang lebih mengguntungkan dibanding pesaing, dan sebagainya. Manfaat yang diperoleh dari penerapan strategi ini adalah menghambat masuknya pesaing potensial yang ingin memasuki industri yang sama. b. Diferensiasi Differentiation Perusahaan yang memilih strategi ini harus berusaha untuk memiliki keunikan pada dimensi tertentu dari produk yang mereka hasilkan, dimana keunikan tersebut dianggap bernilai bagi jonsumen. Diferensiasi yang dilakukan oleh perusahaan dapat berasal dari produk itu sendiri, sistem pengataran pesanan, pendekatan pesaran, dan sebagainya. c. Fokus Focus Perusahaan akan memilih satu atau beberapa kelompok segmen dalam suatu industri kemudian mereka akan mengembangkan strategi yang sesuai untuk segmen tersebut yang tidak bisa dilayani dengan baik oleh pesaing lain yang memiliki cakupan pasar lebih luas. Strategi fokus terbagi dua jenis yaitu fokus pada biaya cost focus dan fokus pada diferensiasi differentiation focus. Perusahaan yang berfokus pada biaya akan berusaha untuk meraih pelanggan yang memiliki kebutuhan akan produk dengan biaya lebih rendah dalam suatu Universitas Sumatera Utara industri yang tidak dapat dilayani dengan baik oleh perusahaan lain yang memiliki cakupan pasar lebih luas. Sedangkan perusahaan yang berfokus pada diferensiasi akan berusaha meraih pelangan yang tidak terlayani dengan baik oleh perusahaan lain dengan cara menawarkan produk atau layanan yang berbeda dengan pesaing.

2.2 Pengembangan Usaha Kecil