Tempat dan Waktu penelitian Populasi dan Sampel

“Data primer adalah data atau informasi yang diperoleh secara langsung dari sumber yang biasanya melalui pertanyaan tulisan atau lisan” Umi narimawati, 2008:11. b. Data Sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak langsung dari literature-literatur dan laporan-laporan yang berhubungan dengan obyek penelitian. Menurut Umi Narimawati 2008:12: “Data sekunder adalah data yang diperoleh bukan dari sumber pertama yang digunakan untuk menjawab masalah yang diteliti”. 2. Instrumen Penelitian Untuk mendapatkan informasi yang valid maka diperlukan suatu teknik pengumpulan data yang tepat. Suharsimi Arikunto 2006:232 mengatakan bahwa mengumpulkan data adalah mengamati variable yang akan diteliti dengan metode observasi, angket,dan dokumentasi. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode ; a. Observasi Metode observasi dilakukan dengan jalan penelitian terjun langsung ke lapangan untuk mengamati dan mengumpulkan data. Observasi ini dilakukan untuk memperoleh informasi lokasi unit usaha, kegiatan produksi, peralatan dan sarana penunjang lainnya. Observasi tidak terbatas pada orang saja, tetapi juga obyek-obyek alam lainnya. Menurut Sugiyono, 2006:204 dari segi proses pelaksanaan pengumpulan data, observasi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu : 1 Participant observation observasi berperan serta Dalam observasi ini, peneliti terlibat langsung dengan kegiatan sehari-hari orang yang sedang diamati atau yang digunakan sebagai sumber data penelitian. 2 Non participant observation observasi tidak berperan serta Dalam observasi ini tidak terlibat dan hanya sebagai pengamat independent. Maka dalam penelitian ini peneliti menggunakan observation non partisipan yang terstruktur, observasi terstruktur adalah observasi yang te;ah dirancang secara sistematis, tentang apa yang akan diamati, kapan dan dimana tempatnya. b. Angket Menurut Sugiyono, 2006 :199 kuesioner atau angket merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Menurut cara menjawabnya bentuk angket adalah terbuka, dimana responden diberi kesempatan untuk menjawab dengan kalimatnya sendiri, dan angket tertutup dimana responden tinggal memilih jawaban yang tersedia. Yang termasuk dalam angket tertutup ini adalah angket pilihan ganda, isian, check list dan rating scale. Angket ini ditujukan kepada seluruh konsumen pengunjung yang datang pada saat pengambilan data atau konsumen yang pernah datang di Ayam-Ayam Resto Solo dan pemilik pengelola ayam-ayam resto. Angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket jenis tertutup yang dimaksudkan untuk mengumpulkan informasi mengenai kegiatan pemasaran yang dilaksanakan pada Ayam-Ayam Resto melalui tanggapan konsumen dan pemilik pengelola. Menurut Sugiyono, 2006:202 pertanyaan dalam angket tidak terlalu panjang dan tidak terlalu pendek, sehingga akan membuat jenuh responden dalam mengisi. Angket yang digunakan peneliti untuk menjaring hasil penelitian konsumen terdapat 44 item sedangkan pernyataan untuk pemilikpengelola terdapat 43 item.