11
ada juga yang menyalurkannya melalui pekerjaan yang memungkinkan ekspresi kreativitas.
3. Tugas Perkembangan Dewasa Dini
Menurut Havinghurst dalam Yuliani, 2005 menyatakan terdapat delapan tugas perkembangan yang harus diselesaikan individu dewasa dini
adalah : 1. Memilih pasangan hidup
Masa dewasa dini merupakan masa awal membina karier dan keluarga. Kehidupan berkeluarga diawali dengan memilih pasangan hidup
sebagai suami dan istri. Untuk menjadi pasangan suami-istri didasari oleh pertimbangan yang matang, seperti kesesuaian sifat, kesamaan tujuan
hidup, serta berbagai kemampuan dan kesiapan melaksanakan tugas-tugas rumah tangga.
2. Belajar hidup dengan pasangan Hidup berkeluarga merupakan hidup bersama antara dua orang yang
memiliki latar belakang kehidupan, sifat dan mungkin minat dan kebiasaan yang berbeda. Meskipun demikian, mereka memiliki kebutuhan yang
sama, yaitu kebutuhan untuk hidup bersama. Hal tersebut tidak muncul begitu saja, tetapi harus ada kesediaan dan usaha dari kedua belah pihak
untuk mempelajarinya agar terciptanya keharmonisan dalam keluarga. 3. Memulai hidup berkeluarga
Hampir seluruh aspek kemasyarakatan ada dalam keluarga. Dalam keluarga ada aspek ekonomi, sosial, politik, budaya, agama, pendidikan,
12
kesehatan, keamanan, estetika, dan lain-lain. Suami-istri dan anak- anaknya, harus dapat mengembangkan dan menata serta mengelola aspek-
aspek tersebut, mengadakan pembagian tugas, mengembangkan mekanisme kerja, menciptakan iklim kehidupan dan lain-lain sehingga
semua kebutuhan dapat terpenuhi dan semua urusan keluarga dapat diselesaikan dengan baik.
4. Memelihara dan mendidik anak Setiap keluarga mendambakan kehadiran anak sebagai pemersatu
suami-istri, sebagai penerus generasi. Kehadiran anak harus dirawat, dipelihara dan dididik dengan baik.
5. Mengelola rumah tangga Rumah tangga ibarat suatu perusahaan atau lembaga yang memiliki
banyak bagian atau kaitan, baik antar bagian-bagiannya maupun bagian tersebut dengan bagian di luar rumah. Semua hal tersebut perlu
direncanakan dan dikelola dengan baik, sehingga dapat membentuk satu kesatuan yang harmonis.
6. Memulai kegiatan pekerjaan Pekerjaan bukan hanya berfungsi untuk mendapatkan nafkah,
tetapi juga merupakan bagian dari karier sekaligus identitas dari nama baik keluarga. Seorang dewasa dini harus mempersiapkan, memilih, serta
memasuki pekerjaan yang cocok dengan kemampuan dan latar belakang pendidikannya, untuk kemudian mengembangkan dirinya seoptimal
mungkin dalam pekerjaan tersebut.