1. Throughput
Throughput adalah ukuran dari kecepatan dimana data dapat
dikirim melewati jaringan dalam bit per second bps. Kemampuan throughput dalam menopang hardware perangkat keras disebut dengan
bandwidth .Ada kenyataanya, istilah bandwidth kadang-kadang digunakan
sebagai sinonim dari throughput. Jika tp adalah Throughput, dz adalah ukuran data yang dikirim, dan t adalah waktu yang dibutuhkan, maka
rumus untuk menentukan throughput adalah:
Throughput =
2. Packet Loss Packet Loss
merupakan parameter yang menunjukkan jumlah total paket yang hilang saat transmisi. Packet Loss diukur dalam persen.
Paket dapat hilang karena disebabkan oleh collision pada jaringan. Jika terjadi congestion yang cukup lama, maka buffer akan penuh dan tidak
bisa menampung data baru yang akan diterima, sehingga mengakibatkan paket selanjutnya hilang. Adapun table untuk menunjukkan presentase
packet loss
untuk jaringan
berdasarkan standar
TIPHON Telecommunications and Internet Protocol Harmonization Over
Network
.
.
Tabel 2.6 Persentase packet loss[4]
Packet loss =
Pd adalah jumlah paket yang mengalami drop. Dan Ps adalah jumlah paket yang dikirim.
3. DelayLatency Delay
merupakan waktu yang dibutuhkan oleh data atau informasi untuk sampai ke tempat tujuan data atau informasi tersebut dikirim. Delay
pada suatu jaringan akan menentukan langkah apa yang akan kita ambil ketika kita memenejemen suatu jaringan. Ketika Delay besar, dapat
diketahui jaringan tersebut sedang sibuk atau kemungkinan yang lain adalah kapasitas jaringan tersebut yang kecil sehingga bisa melakukan
tindakan pencegahan agar tidak terjadi overload. Misalkan dengan memindahkan
sebagian aliran
data ke
jalur lain
atau memperbesarkapasitas jaringan kita.
4. Bandwith Bandwidth
adalah luas atau lebar cakupan frekuensi yang digunakan oleh sinyal dalam medium transmisi. Dalam kerangka ini,
bandwidth dapat diartikan sebagai perbedaan antara komponen sinyal frekuensi tinggi dan sinyal frekuensi rendah. Frekuensi sinyal dapat diukur
Katagori Degradasi Packet Loss
Sangat Bagus Bagus
1-3 Sedang
4-15 Jelek
16-25
dalam satuan Hertz. Didalam jaringan komputer, bandwidth sering digunakan sebagai suatu sinonim untuk kecepatan transfer data yaitu
jumlah data yang dibawa dari sebuah titik ke titik lain dalam jangka waktu tertentu. Jenis bandwidth ini biasanya diukur dalam bps bits per second.
5. Jitter Jitter merupakan variasi delay antar paket yang terjadi pada
jaringan IP. Besarnya nilai jitter akan sangat dipengaruhi oleh variasi beban trafik dan besarnya tumbukan antar paket congestion yang ada
dalam jaringan IP. Semakin besar beban trafik di dalam jaringan akan menyebabkan semakin besar pula peluang terjadinya congestion dengan
demikian nilai jitter-nya akan semakin besar. Semakin besar nilai jitter akan mengakibatkan nilai QoS akan semakin turun. Untuk mendapatkan
nilai QoS jaringan yang baik, nilai jitter harus dijaga seminimum mungkin. Terdapat empat kategori penurunan performansi jaringan berdasarkan nilai
peak jitter sesuai dengan versi TIPHON Telecommunications and Internet
Protocol Harmonization Over Network [4], yaitu :
Tabel 2.7 Tabel Standar jitter
Kategori Degradasi
Peak Jitter
Sangat Bagus 0 ms
Bagus 0 sd 75 ms
Sedang 75 sd 125 ms
Jelek 125 sd 225 ms
2.8 Komponen Pengujian