Gambaran lainnya sebagai berikut:
Gambar 2.2 Stres sebagai Respon
Berdasarkan uraian-uraian diatas di simpulkan bahwa stress adalah perasaan terancam dan dapat membahayakan yang dirasakan oleh individu yang di sebabkan
oleh adanya faktor-faktor pencetus baik yang berasal dari eksternal maupun internal sehingga individu tersebut akan merspon baik secara fisiologis maupun psikologis.
2.1.2. Faktor Penyebab Stres
Rice 1987 mengatakan bahwa penyebab stres atau yang sering disebut sebagai stressor dapat berasal dari dalam diri individu internal dan dapat pula berasal dari
luar diri individu eksternal. 1.
Stressor internal adalah faktor-faktor yang berasal dari dalam diri individu yang dapat menjadi penyebab timbulnya stres. Penyebab stres yang berasal
dari dalam diri individu, misalnya harga diri, konsep diri. 2.
Stressor eksternal adalah faktor-faktor luar yang dapat menyebabkan individu mengalami stres. Selanjutnya, Gunarsa 2002 mengatakan bahwa faktor
penyebab stres yang sifatnya eksternal dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu :
Environment Person
Stimulus Response psycological
Stressor agent Tress respon
psysiologica behavioral
Universitas Sumatera Utara
a. Stressor fisik lingkungan adalah faktor-faktor luar yang dapat menjadi
penyebab timbulnya stres. Stressor fisik lingkungan meliputi obat-obatan, penyakit, kelelahan, polusi udara.
b. Stressor psikososial adalah setiap situasi sosial yang menyebabkan perubahan
dalam kehidupan seseorang sehingga orang tersebut harus melakukan adaptasi untuk menanggulangi stressor yang timbul. Hal yang sama juga dikemukakan
oleh Morgan 1986 mengemukakan bahwa perubahan dalam lingkungan, seperti kelahiran anak, kematian pasangan, pernikahan yang tidak bahagia,
perceraian, hubungan interpersonal dengan orang-orang yang ada disekitar
dapat menimbulkan stres. Menurut lahey 2003 ada beberapa sumber utama stres psikologi:
- Peristiwa dalam hidup life event, yaitu kejadian penting secara psikologis
yang terjadi pada kehidupan seorang seperti perceraian, kelahiran, atau perubahan pada posisijabatan. Umumnya penyebab stres itu dapat berupa
tindak kriminal, kekerasan seksual, dan saksi kejahatan; kehilangan anggota keluarga; bencana alam; teror; masala-masalah sehari-hari daily hasles.
- Frustration frustasi, merupakan keadaan yang muncul sebagai hasil tidak
terpuaskannya suatu tujuan atau motif seorang. -
Conflict konflik, merupakan keadaan dimana terdapat dua atau lebih motif yang tidak terpuaskan karena motif-motif itu saling berkaitan satu sama lain.
- Tekanan pressure, merupakan suatu keadaan yang menimbulkan konflik,
dimana individu merasa terpaksa atau dipaksa untuk tidak melakukan hal-hal yang diinginkannya. Tekanan yang kecil, tetapi bila bertumpuk-tumpuk dapat
menjadi stres yang hebat. Tekanan dapat berasal dari luar diri maupun darai dalam diri sendiri.
- Kondisi lingkungan tempat tinggal berupa temperatur, polusi udara,
kebisingan dan kelembaban.
Universitas Sumatera Utara
2.1.3. Mekanisme Stres