Penyelesaian Klaim Asuransi Yang Diajukan Konsumen PT. Summit

C. Penyelesaian Klaim Asuransi Yang Diajukan Konsumen PT. Summit

Oto Finance Cabang Tebing Tinggi Dari PT. Asuransi Sinar Mas Apabila Terjadi Kerusakan Ataupun Kehilangan Barang Dalam hal terjadinya suatu peristiwa, seperti inilah ringkasan pengajuan klaim tersebut: 1. Melaporkan selambat-lambatnya ke Kantor Pusat atau Kantor Cabang Asuransi Sinar Mas dalam waktu 5 x 24 jam sejak terjadinya kecelakaan atau pencurian. 2. Melengkapi dokumen-dokumen yang diperlukan seperti mengisi formulir pengajuan klaim, fotokopi sertifikat asli bila total loss, Surat Tanda Nomor Kendaraan STNK, dan SIM Surat Izin Mengemudi pengemudi, surat laporan polisi dalam hal klaim Tanggung Jawab Hukum Pihak Ketiga, Pencurian atau Niat Jahat, Tembusan Surat Tuntutan kepada pihak lain yang menyebabkan kerugian. 3. Dalam hal pelaporan klaim bukan oleh Tertanggung seperti yang namanya tercantum di polis atau Fotocopy Kartu Tanda Penduduk KTPKartu Identitas Tertanggung disertai Surat Kuasa bermaterai. 4. Penanggung akan melakukan survey dan menentukan apakah klaim dijamin atau ditolak berdasarkan kondisisyarat polis dan menunjuk bengkel untuk memperbaiki kerusakan. Untuk hal klaim asuransi yang diterima, dan dana klaim yang dikirimkan pihak asuransi kepada pihak PT. Summit Oto Finance, dana klaim tersebut harus dibayarkan dahulu ke sisa cicilan pembiayaan sepeda motor tersebut, jika ada sisanya, maka diberikan kepada konsumen. Namun jika ternyata minus hasilnya, maksudnya minus di sini adalah uang klaim yang diberikan perusahaan asuransi adalah misalnya Rp. 6.000.000,- kemudian dipotong dengan sisa cicilannya Rp. 7.000.000,- dan apabila Surat Tanda Nomor Kendaraan STNK tidak ada juga maka dipotong Rp. 500.000,- setelah dilakukan perhitungan ternyata hasilnya minus Rp. 1.500.000,- seharusnya konsumen membayarkan sisanya tersebut, tetapi itu sangat jarang terjadi. Konsumen juga tidak mau semakin merugi, setelah kehilangan kendaraan, kemudian harus melanjutkan cicilannya atau membayar minusnya. Jika klaim diterima, berisikan data minimal no polis, nama customer, cabang, no kontrak, nilai Total Sum Insurance TSI, Nilai Own Risk, penalty dan nilai bayar. Asuransi Sinar Mas akan mentransfer dana klaim asuransi yang diterima ke rekening PT. Summit Oto Finance Pusat tanpa menunggu Surat Konfirmasi Bayar. Selanjutnya pihak PT. Summit Oto Finance Pusat akan mengirimkan informasi dan dana ke Cabang. Setelah menerima konfirmasi penggantian klaim asuransi dari Pusat, maka Cabang PT. Summit Oto Finance harus memberikan dokumen yaitu Buku Pemilik Kendaraan Bermotor BPKB asliSurat Pernyataan jika Buku Pemilik Kendaraan Bermotor BPKB masih diproses Dealer, Faktur aslifotokopi Faktur yang telah dilegalisir oleh kepolisian, dan 3 kwitansi kosong yang telah ditandatangani Customer. Untuk Buku Pemilik Kendaraan Bermotor BPKB yang telah diserahkan ke Asuransi Sinar Mas, Cabang PT. Summit Oto Finance harus memberikan informasi ke Asuransi Sinar Mas Pusat melalui email kepada PIC Klaim PT. Summit Oto Finance di Asuransi Sinar Mas yang ditunjuk. Contoh kasus klaim asuransi yang diterima: 66 Peristiwa terjadi di Pematang Siantar, korban atas nama Zulkifli dengan No. Polis 58605201401872 mengkredit satu unit sepeda motor Yamaha New Vixion dengan No. Polisi BK 4881 WAD kepada pihak perusahaan pembiayaan 66 Ibid. PT. Summit Oto Finance Cabang Tebing Tinggi. Namun naas pada tanggal 3 November 2014 pada pukul 19.00 WIB, pada saat mati listrik, pemilik sedang berjualan tanpa disangka melihat sepeda motor pemilik dalam keadaan dihidupkan seseorang yang tidak dikenal dan membawa lari sepeda motor tersebut padahal sepeda motor tersebut dalam keadaan terkunci dan menggunakan kunci kontak. Berdasarkan keterangan saksi dan korban dan adanya barang bukti yang disita dari korban dimana barang bukti tersebut telah disita oleh Polisi sebagai barang bukti dalam perkara Pencurian sepeda motor Yamaha Vixion di Jalan Jawa depan Ananda Ponsel Kel. Bantan Kec. Siantar Barat Pematang Siantar, kemudian oleh Polisi barang bukti tersebut telah diberi label barang bukti. Kemudian setelah mengetahui kehilangan sepeda motor tersebut ia langsung melaporkan kepada Kepolisian setempat. Melaporkan bahwa telah terjadi tindak Pidana Pencurian sepeda motor pada saat sepeda motor korban diparkir di Jl. Jawa tepatnya di depan Ananda Ponsel Kel. Bantan Kec. Siantar Barat Pematang Siantar dan ciri- ciri sepeda motor adalah Yamaha Vixion warna putih dengan nomor rangka MH31PA004EK582401 dan Nomor Mesin IPA-583543 dan nomor plat Polisi BK 4881 WAD dan Surat Tanda Nomor Kendaraan STNK An. Zulkifli, yang terjadi pada hari Senin, tanggal 3 November 2014. Sebagaimana dimaksud dalam Pasal 363 subs 362 KUH Pidana, sesuai dengan Laporan Polisi No. Pol : LP 125 XI 2014 STR BRT, tanggal 3 November 2014. Selanjutnya pihak PT. Summit Oto Finance yang akan menindaklanjuti ke PT. Asuransi Sinar Mas. Beberapa hari kemudian pihak PT. Asuransi Sinar Mas menghubungi yang bersangkutan untuk melakukan survei dan akhirnya pada tanggal 2 Desember 2014 klaim asuransi tersebut dinyatakan diterima, oleh karena itu ia akan mendapatkan ganti kerugian dengan rincian sebagai berikut: Perkiraan Pre-Payment Nama Customer Zulkifli Nomor Kontrak 20-105-14-01798 Nomor Langganan 14-105-01846 Sisa hutang pada saat pelunasan OS Principal pembayaran ke 4, tanggal 18 November 2014 Rp. 19.454.714,68 Angsuran yang belum dibayar Rp. 1.225.000,00 Bunga berjalan 8hr x 33.86 x 18.528.299,70360 Rp. 139.415,16 Denda yang belum dibayar Rp. 39.200,00 Biaya tarik Rp. 0,00 Pembulatan Rp. 70,16 Total Rp. 20.858.400,00 Keterangan: Dibayar Rp. 20.858.400,00 Valid tanggal 26 Nov 14 Nilai penggantian dari Asuransi Rp. 23.551.000,00 Jumlah yang harus di Pre-Payment Rp. 19.932.000,00 Biaya materai - Sisa pengembalian untuk cust sebesar Rp. 3.619.000,00 Dari total penghitungan seluruh biaya, maka ganti kerugian yang didapat oleh Zulkifli adalah sebesar Rp. 3.619.000,- tiga juta enam ratus sembilan belas ribu rupiah. Dalam hal jika klaim ditolak, berisikan data minimal no polis, nama customer, cabang, no kontrak, alasan dan keterangan penolakan. Untuk Buku Pemilik Kendaraan Bermotor BPKB yang telah diserahkan ke Asuransi Sinar Mas, Cabang PT. Summit Oto Finance harus memberikan informasi ke Asuransi Sinar Mas Pusat melalui email kepada PIC Klaim PT. Summit Oto Finance di Asuransi Sinar Mas yang ditunjuk. Khusus klaim asuransi yang ditolak pihak Asuransi Sinar Mas Cabang akan mengembalikan Surat Tanda Nomor Kendaraan STNK asli beserta Surat Tolakan ke Cabang PT. Summit Oto Finance selambat- lambatnya 2 hari sejak email Rekap Tolakan Dikirim. Berikut adalah contoh kasus klaim asuransi yang ditolak adalah: 67 Dengan kronologi kejadiannya versi Tertanggung yaitu sepeda motor digunakan untuk bekerja di Kantor Dinas Pendidikan Tebing Tinggi, sepeda motor diparkir di dalam tempat parkir pukul 08.00 WIB dengan keadaan terkunci setang. Pada pukul 11.30 WIB ketika yang bersangkutan keluar dan hendak menggunakan sepeda motornya, ternyata sepeda motornya sudah tidak ada di Nama tertanggung adalah Surip dengan No. Polis 58605201301383 mengkredit satu unit sepeda motor Honda New Supra X 125D kepada pihak perusahaan pembiayaan PT. Summit Oto Finance Cabang Tebing Tinggi. Bahwa Tertanggung tersebut di atas telah melaporkan kehilangan Sepeda motor dengan data tersebut di atas kepada PT. Summit Oto Finance Cabang Tebing Tinggi tertanggal 29 Agustus 2014 dan kemudian tertanggung melengkapi berkas yang diperlukan untuk pengajuan klaim asuransi. 67 Ibid. tempat lagi. Saksi atas kasus kehilangan tersebut adalah Security Dinas Pendidikan. Kemudian setelah mengetahui kehilangan sepeda motor tersebut, ia melaporkan kepada Kepolisian setempat yaitu ke Polsek Rambutan. Melaporkan telah terjadi tindak pidana Pencurian Sepeda Motor di Jalan Yos Sudarso tepatnya di Kantor Dinas Pendidikan Kel. Tanjung Marulak Kec. Rambutan Kota Tebing Tinggi pada hari Jumat tanggal 29 Agustus 2014 sekira pukul 11.30 WIB, akibat peristiwa tersebut pelapor kehilangan 1 unit sepeda motor Honda Supra X 125D warna hitam BK 3450 NAK tahun 2013 No. Rangka MH1JB8118DK891390, No. Mesin JB81E1887327, An : Surip dan ditaksir mengalami kerugian sebesar Rp. 11.000.000,- sebelas juta rupiah sesuai dengan Laporan Polisi Nomor : LP 112 K VIII 2014 TT Butan, tanggal 29 Agustus 2014. Selanjutnya pihak PT. Summit Oto Finance yang akan menindaklanjuti ke PT. Asuransi Sinar Mas. Beberapa hari kemudian pihak PT. Asuransi Sinar Mas menghubungi yang bersangkutan untuk melakukan survey. Pada tanggal 11 September 2014 ia ditelepon pihak PT. Summit Oto Finance Cabang Tebing Tinggi bahwa klaim asuransi tersebut ditolak dengan alasan berdasarkan hasil survey serta pernyataan sdri. Surip tertanggung bahwa kendaraan tersebut milik sdr. Sugianto dan pada saat pengambilan kendaraan di Leasing menggunakan data sdri. Surip. Berdasarkan polis asuransi kendaraan bermotor BAB IV “Syarat-syarat Umum” Pasal 6 “Tentang Kewajiban Untuk Mengungkapkan Fakta”: tertanggung wajib mengungkapkan fakta material yaitu informasi, keterangan, keadaan, dan fakta yang mempengaruhi perimbangan penanggung dalam menerima atau menolak suatu permohonan penutupan asuransi dan dalam menetapkan suku premi apabila permohonan dimaksud diterima. Membuat pernyataan yang benar tentang hal-hal yang berkaitan dengan penutupan asuransi; yang disampaikan baik pada waktu pembuatan perjanjian asuransi maupun selama jangka waktu pertanggungan. Jika tertanggung tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana diatur, maka penanggung tidak wajib membayar kerugian yang terjadi dan berhak menghentikan pertanggungan serta tidak wajib mengembalikan premi. Berdasarkan poin hal di atas dapat disimpulkan bahwa dalam hal ini sdri. Surip sebagai tertanggung tidak memiliki kepentingan apapun terhadap objek pertanggungan dan tidak mengalami kerugian atas hilangnya objek pertanggungan tersebut. Sugianto sebagai pemilik kendaraan tersebut yang mengalami kerugian atas hilangnya kendaraan tersebut bukan tertanggung polis. Berdasarkan poin-poin yang disebutkan telah memenuhi unsur prinsip- prinsip insurable interest, Kitab Undang-undang Hukum Dagang BAB IX tentang Asuransi atau pertanggungan pada umumnya, Pasal 250 yaitu apabila seseorang yang telah mengadakan asuransi untuk diri sendiri, atau untuknya telah diadakan suatu pertanggungan, pada saat diadakannya pertanggungan itu tidak mempunyai suatu kepentingan terhadap barang yang dipertanggungkan itu, maka si penanggung tidaklah diwajibkan memberikan ganti rugi. Jika proses kredit atas nama tersebut di atas sejak awal dilakukan atas dasar seizin dan atau sepengetahuan pihak leasing dalam hal tersebut. Bentuk ganti kerugian yang diterima konsumen hanyalah dalam bentuk sejumlah uang. Jumlah uang tersebut yang didapat telah dipotong dengan biaya risiko sendiri sebesar Rp. 750.000,- tujuh ratus lima puluh ribu rupiah, jika tidak ada Surat Tanda Nomor Kendaraan STNK maka dipotong lagi Rp. 500.000,- lima ratus ribu rupiah, kemudian dipotong juga dengan sisa cicilan kredit konsumen, dan dipotong juga dengan uang administrasi lainnya. Setelah dilakukan pengurangan, kemudian sisanya diberikan kepada konsumen tersebut. Jika tidak ada sisanya atau hasilnya minus, seharusnya konsumen membayar kekurangan tersebut, tetapi jarang terjadi. Ringkasnya, konsumen telah kehilangan sepeda motor, kemudian mengajukan klaim asuransi, klaim asuransi tersebut diterima, uang ganti rugi diterima, dan hasilnya minus, mayoritas konsumen tidak mau membayar kekurangan tersebut. Untuk masalah klaim asuransi karena kerusakan akibat kecelakaan, ganti kerugiannya adalah dengan menunjuk bengkel untuk memperbaiki kerusakan kendaraan. Klaim asuransi mengenai kerusakan akibat kecelakaan, belum pernah dijumpai. Karena syarat mengajukan klaim karena kerusakan haruslah di atas 75 tujuh puluh lima persen. Kerusakan tersebut dianggap sudah kerusakan parah. Jika terjadi kecelakaan dengan kerusakan di atas 75 tujuh puluh lima persen bisa dipastikan pengemudi tersebut sudah kritis ataupun telah meninggal. 68 68 Ibid.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Dokumen yang terkait

Tinjauan Yuridis Perjanjian Kerjasama Pt.Indonesia Asahan Aluminium Dengan Pt.Putra Tanjung Lestari Dalam Pengandaan Tenaga Keeja Outsourcing Setelah Pt.Inalum Bumn

1 53 110

Tinjauan Yuridis Perjanjian Pemborongan Pekerjaan Pengadaan Jenis Ikan Nilai Ekonomi Tinggi Antara Dinas Pertanian Kota Tebing Tinggi Dengan CV. Avansa

0 51 113

Tinjauan Yuridis Terhadap Penyelesaian Kredit Macet Atas Kejadian Meninggalnya Debitur (Studi pada PT. Bank Panin,Tbk Cabang Pembantu Tebing Tinggi

1 100 90

Perlindungan Hukum Terhadap Konsumen (Debitur) Dalam Perjanjian Leasing (Studi Pada PT. WOM Finance).

20 186 93

“Tinjauan Yuridis Perjanjian Pemborongan Pekerjaan antara PT. Bank Central Asia, Tbk dengan PT. Dana Purna Investama (Studi Penelitian pada PT. Bank Central Asia, Tbk Kanwil V Medan)

4 73 109

Tinjauan Yuridis Perjanjian Kerjasama Pengadaan Armada Kendaraan Bus Wisata Antara PT. Lingga Jati Al Manshurin Dengan P.O. Karona

2 56 102

Perlindungan Hak-Hak Tertanggung Dalam Perjanjian Asuransi (Studi Pada Asuransi Takaful Keluarga Medan)

2 32 137

PELAKSANAAN PERJANJIAN ASURANSI KENDARAAN BERMOTOR PADA PT. ASURANSI SINAR MAS CABANG PADANG.

0 0 10

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kehidupan manusia penuh dengan ketidakpastian. Ketidakpastian tersebut - Tinjauan Yuridis Terhadap Peranan Asuransi Pt Asuransi Sinar Mas Dalam Perjanjian Pembiayaan Konsumen(Studi Pada Pt. Summit Oto Finance Tebing Tin

0 0 19

Tinjauan Yuridis Terhadap Peranan Asuransi Pt Asuransi Sinar Mas Dalam Perjanjian Pembiayaan Konsumen(Studi Pada Pt. Summit Oto Finance Tebing Tinggi)

0 0 10