Uji Hipotesis Secara Serempak Uji F Uji Hipotesis Secara Parsial Uji t

Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + b4X4 = e Keterangan: Y : subjek dalam variabel dependen yang diprediksi a : harga Y bila X = 0 harga konstan b1,b2,b3,b4 : koefisien regresi X1 : total aktiva X2 : net profit margin X3 : operating profit margin X4 : return on asset e : tingkat kesalahan pengganggu

3.6.4 Pengujian Hipotesis

3.6.4.1 Uji Hipotesis Secara Serempak Uji F

Menurut Ghozali 2005:84, “Pada dasarnya menunjukkan arah apakah semua variable independen yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variable dependen”. Hipotesis yang akan diuji adalah sebagai berikut: H0: b1 = b2 = b3 = b4 = 0 H1: b1 ≠ b2 ≠ b3 ≠ b4 ≠ 0 Yang memiliki arti: H0: total aktiva, net profit margin, operating profit margin dan return on asset tidak berpengaruh secara bersama-sama terhadap manajemen laba. H1: total aktiva, net profit margin, operating profit margin dan return on asset berpengaruh secara bersama-sama terhadap manajemen laba. Hipotesis tersebut akan di uji dengan uji F dengan kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut: 1. Terima H0 jika nilai F hitung F tabel dan nilai signifikan α 0.05 2. Tolak H0 terima H1 jika nilai F hitung F tabel dan nilai signifikan α 0.05.

3.6.4.2 Uji Hipotesis Secara Parsial Uji t

Menurut Ghozali 2005:84, “Pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabelpenjelas independen secara individual menerangkan variasi-variasi independen”. Hipotesis yang akan diuji adalah sebagai berikut: H0: bi = 0 H1: bi ≠ 0 Dimana i = total aktiva, net profit margin, operating profit margin, dan return on asset Yang memiliki arti: H0: total aktiva, net profit margin, operating profit margin dan return on asset tidak berpengaruh secara parsial terhadap manajemen laba. H1: total aktiva, net profit margin, operating profit margin dan return on asset berpengaruh secara parsial terhadap manajemen laba. Hipotesis tersebut akan di uji dengan uji t dengan kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut: 1. Terima H0 jika nilai t hitung t tabel dan nilai signifikan α 0.05 2. Tolak H0 terima H1 jika nilai t hitung t tabel dan nilai signifikan α 0.05 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

4.1 Data Penelitian

Penelitian ini menggunakan sampel perusahaan otomatif yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI mulai tahun 2008 -2012 sebagai objek penelitian. Metode analisis data dimulai dengan mengelola data dengan menggunakan microsoft excel, selanjutnya dilakukan dengan pengujian asumsi klasik dan regresi linear berganda, kemudian melakukan pengujian-pengujian dengan menggunakan software SPPS versi 16 dan dihasilkanlah output-outout sesuai metode analisis data yang telah ditentukan. 4.2 Analisis Data 4.2.1 Analisis Statistik Deskriptif Sebelum melakukan uji hipotesis maka akan dilihat terlebih dahulu statistik deskriptif setiap variabel yang diuji dalam penelitian ini. Uji statistik deskriptif bertujuan untuk memberikan gambaran atau deskripsi dari suatu data yang dilihat dari jumlah sampel, nilai minimum, nilai maksimum, nilai rata-rata mean, dan standar deviasi dari masing-masing variabel. Statistik deskriptif merupakan statistik yang menggambarkan atau mendeskripsikan data menjadi sebuah informasi yang lebih jelas dan mudah untuk dipahami. Statistik deskriptif berguna untuk mengetahui karakteristik dari perusahaan yang dijadikan sampel. Berikut ini dijelaskan statistik data penelitian: Tabel 4.1 Analisis Statistik Deskriptif Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Total_Aktiva 45 1.02 941.65 2.1298E2 276.57787 Net_Profit_Margin 45 .01 .24 .0864 .05548 Operating_Profit_Mar gin 45 .01 .18 .1020 .04855 Return_On_Asset 45 .01 .20 .0824 .05037 Manajemen_Laba 45 1.10 812.00 1.0637E2 184.41089 Valid N listwise 45 Sumber : SPSS 16.00 for windows data diolah Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif tersesbut, dapat dijelaskan beberapa hal sebagai berikut, yaitu : a. Variabel Total Aktiva menunjukkan nilai minimum 1,02 dan nilai maksimum 941,65 dengan nilai rata-rata sebesar 2,2129 sedangkan standar deviasinya adalah 276,577. b. Variabel Net Profit Margin menunjukkan nilai minimum 0,01 dan nilai maksimum 0,24 dengan nilai rata-rata sebesar 0,0864 sedangkan standar deviasinya adalah 0,05548. c. Variabel Operating Profit Margin menunjukkan nilai minimum 0,01 dan nilai maksimum 0,18 dengan nilai rata-rata sebesar 0,1020 sedangkan standar deviasinya adalah 0,04855. d. Variabel Return On Asset menunjukkan nilai minimum 0,01 dan nilai maksimum 0,20 dengan nilai rata-rata sebesar 0,0824 sedangkan standar deviasinya adalah 0,05037. e. Variabel Manajemen Laba menunjukkan nilai minimum 1,10 dan maksimum 812 dan nilai rata – rata sebesar 1,063 dengan standar deviasinya 184,41089. 4.2.2 Pengujian Asumsi Klasik 4.2.2.1 Uji Normalitas