5. Landasanbahan informasi dalam pengambilan keputusan pada bidang ketenagakerjaan, promosi, mutasi, maupun kegiatan ketenagakerjaan lainnya.
2.2 Beban kerja 2.2.1 Pengertian Beban Kerja
Beban kerja workload merupakan stressor hubungan peran atau tugas lain yang terjadi karena para pegawai merasa beban kerjanya terlalu banyak. Hal
ini dapat disebabkan karena perusahaan mengurangi tenaga kerja dan melakukan retruksisasi pekerjaan, meninggalkan sisa pegawai dengan lebih banyak tugas dan
sedikit waktu serta sumberdaya untuk menyelesaikannya Sopiah,2008. Beban kerja adalah banyaknya jenis pekerjaan yang harus diselesaikan
oleh tenaga kesehatan profesional dalam satu tahun dalam satu sarana pelayanan kesehatan. Standar beban kerja adalah banyaknya jenis pekerjaan yang dapat
dilaksanakan oleh seseorang tenaga kesehatan profesional dalam satu tahun kerja sesuai dengan standar profesional dan telah memperhitungkan waktu libur, sakit,
dan lain-lain Depkes RI, 2004.
2.2.2 Bentuk Beban Kerja
Menurut Munandar 2001 mengklasifikasikan beban kerja ke dalam faktor-faktor intrinsik dalam pekerjaan sebagai berikut :
1. Tuntutan Fisik Kondisi kerja tertentu dapat menghasilkan prestasi kerja yang optimal
disamping dampaknya terhadap kinerja pegawai, kondisi fisik berdampak pula terhadap kesehatan mental seorang tenaga kerja. Kondisi fisik pekerja mempunyai
pengaruh terhadap kondisi faal tubuh dan psikologi seseorang. dalam hal ini
Universitas Sumatera Utara
bahwa kondisi kesehatan pegawai harus tetap dalam keadaan sehat saat melakukan pekerjaan, selain istirahat yang cukup juga dengan dukungan sarana
tempat kerja yang nyaman dan memadai. 2. Tuntutan Tugas
Kerja shiftkerja malam sering kali menyebabkan kelelahan bagi para pegawai akibat dari beban kerja yang berlebihan. beban kerja berlebihan dan
beban kerja terlalu sedikit dapat berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Beban kerja dapat dibedakan sebagai berikut.
1. Beban Berlebih Kuantitatif Beban berlebih secara fisik ataupun mental akibat terlalu banyak
melakukan kegiatan merupakan kemungkinan sumber stress pekerjaan untuk yang menimbulkan beban berlebih kuantitatif ialah desakan waktu dalam
menyelesaikan tuntutan pekerjaan, yaitu setiap tugas diharapkan dapat diselesaikan secepat mungkin secara cepat dan cermat.
2. Beban Terlalu Sedikit Kuantitatif Beban kerja terlalu sedikit kuantitatif yang dapat memengaruhi
kesejahteraan psikologis seseorang pada pekerjaan yang sederhana, dimana banyak terjadi pengulangan gerak akan timbul rasa bosan dan rasa monoton.
3. Beban Berlebih Kualitatif Kemajuan teknologi mengakibatkan sebagian besar pekerjaan yang selama
ini dikerjakan secara manual oleh manusiatenaga kerja diambil alih oleh mesin- mesin atau robot, sehingga pekerjaan manusia beralih titik beratnya pada
pekerjaan otak.
Universitas Sumatera Utara
4. Beban Terlalu Sedikit Kualitatif Beban terlalu sedikit kualitatif merupakan keadaan dimana tenaga kerja
tidak diberi peluang untuk menggunakan keterampilan yang diperolehnya, atau untuk mengembangkan kecakapan potensialnya secara penuh.
2.2.3 Pengukuran Beban Kerja