Lokasi dan Waktu Penelitian Pertimbangan Etik Penelitian Instrument Penelitian

n = Perkiraan jumlah sampel N = perkiraan besar populasi 47 pasien d = tingkat kesalahan 10 Jadi, � = 47 47 0,1 2 +1 = 32 orang Pada data tersebut diperoleh jumlah populasi pasien diindikasi post operasi di ruangan RB2 RSUP Haji Adam Malik Medan pada sebulan terakhir adalah 47 pasien, sehingga dengan menggunakan rumus diatas dengan tingkat signifikansi adalah 10 maka diperlukan jumlah sampel sebanyak 32 sampel.

4.2.3 Tehnik sampling

Pengambilan sampel penelitian ini menggunakan tehnik purposive sampling yaitu menetapkan sampel yang sesuai dengan kriteria inklusi. Dengan kriteria inklusi yang merupakan dimana subjek peneliti dapat mewakili dalam sampel penelitian yang memenuhi syarat sebagai sampel Notoatmodjo, 2012. Adapun yang menjadi kriteria inklusi sampel dalam penelitian ini adalah pasien nyeri post operasi 24-72 jam pertama, pria atau wanita berusia diatas 13 tahun, pasien mampu berkomunikasi secara verbal dan bersedia menjadi responden.

4.3 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan di RSUP. H. Adam Malik Medan. Alasan peneliti memilih rumah sakit ini sebagai tempat penelitian karena rumah sakit tersebut merupakan rumah sakit pendidikan dan lokasi rumah sakit mudah dijangkau. Penelitian ini dilakukan selama satu bulan yaitu Desember 2015. Universitas Sumatera Utara

4.4 Pertimbangan Etik Penelitian

Penelitian ini menggunakan subjek manusia sebagai objek penelitian, untuk itu hakikatnya sebagai manusia harus dilindungi dengan memperhatikan prinsip-prinsip dan pertimbangan etik yaitu responden mempunyai hak untuk memutuskan apakah ia bersedia menjadi subjek atau tidak, tanpa ada sangsi ataupun, tidak menimbulkan penderitaan bagi responden. Calon responden pada penelitian ini diidentifikasi sesuai dengan kriteria inklusi penelitian. Sebelum menyerahkan lembar persetujuan, peneliti terlebih dahulu menjelaskan maksud, tujuan dan pelaksanaan penelitian kepada calon responden. Peneliti juga memberi penjelasan dan informasi secara lengkap dan rinci serta tanggung jawab jika ada sesuatu yang terjadi pada responden. Responden juga harus diperlakukan secara baik sebelum, selama, dan sesudah penelitian. Responden tidak boleh didiskriminasi jika menolak untuk menjadi responden, selain itu ada prinsip- prinsip etik yang meliputi: informed consent, yaitu lembar persetujuan yang diberikan kepada responden yang akan diteliti yang memenuhi kriteria inklusi dan disertai judul penelitian dan manfaat penelitian, bila subjek menolak maka peneliti tidak dapat memaksa dan tetap menghormati hak-hak subjek. Confidentiality, yaitu kerahasiaan informasi responden dijamin peneliti, hanya akan diberi kode tertentu dan peneliti tidak mencantumkan nama anonimyty Nursalam, 2009.

4.5 Instrument Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat untuk mengumpulkan data suatu penelitian Notoatmodjo, 2010. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari tiga bagian yaitu bagian 1 data pasien post operasi yang terdiri dari Universitas Sumatera Utara inisial nama, jenis kelamin, usia, status pernikahan, suku, agama, pendidikan terakhir, pekerjaan, diagnosa medis, jenis operasi dan tanggal operasi. Bagian 2 merupakan lembar pengkajian intensitas nyeri dengan menggunakan skala nyeri The Pain Numerical Rating Scale PNRS terdiri dari 0 menunjukkan tidak ada nyeri, 1-4 nyeri ringan, 5-6 untuk nyeri sedang, 7-9 untuk nyeri berat, dan 10 nyeri sangat berat. Dalam hal ini skor intensitas nyeri yang ditanyakan pada saat ini, intensitas nyeri yang paling tinggi setelah operasi, intensitas nyeri paling rendah setelah operasi, dan intensitas nyeri yang paling sering dirasakan pasien. Bagian 3 merupakan lembar observasi perilaku nyeri dengan menggunakan Behavior Pain Scale, perilaku nyeri akan diobservasi selama lebih kurang 10 menit secara langsung oleh peneliti dengan mengamati perilaku nyeri yang diperlihatkan oleh pasien pada saat merasakan nyeri. Perilaku nyeri yang diamati meliputi, restlessness gelisah, tense muscle ketegangan otot, flowning atau grimacing merengut atau meringis, dan patient sounds suara pasien. Tingkatan perilaku nyeri yang diadopsi dari University Health System Pain Management Pocket Reference University Health System, 2013. Pembagian skor perilaku nyeri dibagi 4 katagori, yaitu tidak nyeri 0, nyeri ringan 1-4, nyeri sedang 5-8, dan nyeri berat 9-12.

4.6 Pengumpulan Data