40
tanduk tanduk
tanduk r
∂nd∂m ronjam
rendam
Fonem PAN d pada posisi tengah di antara konsonan nasal dan vokal tetap menjadi d dalam BS. Tetapi pada kata r
∂nd∂m menjadi ronjam pada posisi tengah mengalami inovasi menjadi j dalam BS. Refleksi ini dapat digambarkan sebagai berikut:
d
d j
Kaidahnya dapat dituliskan sebagai berikut: d d j Kn_V c.
Fonem PAN d pada posisi tengah diantara vokal
Tabel XXV Refleksi PAN d pada posisi tengah diantara vokal PAN
BS GLOSS
p ∂daŋ
poda ŋ
pedang
Fonem PAN d pada posisi tengah diantara vokal tinggi dan vokal sedang tetap menjadi b dalam BS. Refleksinya dapat digambarkan sebagai berikut:
d
d Kaidahnya dapat dituliskan sebagai berikut: b b V_V
4.2.3 Refleksi fonem PAN g
a. Fonem PAN g pada posisi awal
Universitas Sumatera Utara
41
Tabel XXVI Refleksi PAN g pada posisi awal PAN
BS GLOSS
g ∂lar
goran nama
garut garut
garuk g
∂lap golap
gelap g
∂ndaŋ gonda
ŋ gendang
gemgem golom
genggam gayu
ŋ gayu
ŋ gayung
gunti ŋ
gusti ŋ
gunting
Fonem PAN g pada posisi awal tetap menjadi g dalam BS. Refleksinya dapat digambarkan sebagai berikut:
g
g Kaidahnya dapat dituliskan sebagai berikut: g g _
b. Fonem PAN g pada posisi tengah
Tabel XXVII Refleksi PAN d pada posisi tengah PAN
BS GLOSS
zagah jaga
jaga dagi
ŋ dagi
ŋ daging
Fonem PAN g pada posisi tengah diantara vokal rendah dan vokal tinggi tetap menjadi g dalam BS. Refleksinya dapat digambarkan sebagai berikut:
g
g Kaidahnya dapat dituliskan sebagai berikut: g g V_V
Universitas Sumatera Utara
42
4.2.4 Refleksi fonem PAN h
a. Fonem PAN h pada posisi awal
Tabel XXVIII Refleksi PAN h pada posisi awal PAN
BS GLOSS
hucap hata
kata hutan
hara ŋan
hutan hujan
udan hujan
hatay atei-atei
hati huma
juma ladang
Fonem PAN h pada posisi awal tetap menjadi h, tetapi pada kata huma menjadi juma pada posisi awal mengalami inovasi j pada dalam BS. Fonem PAN h pada posisi
awal juga terjadi penghilangan h dalam BS, atau disebut dengan aferesis. Refleksinya dapat digambarkan sebagai berikut:
h
h j
Kaidahnya dapat dituliskan sebagai berikut: h h j _ h
Ø Kaidahnya dapat dituliskan sebagai berikut: h ø _
b. Fonem PAN h pada posisi tengah
Universitas Sumatera Utara
43
Tabel XXIX Refleksi PAN h pada posisi tengah PAN
BS GLOSS
tahun taun
tahun jahit
jait jahit
tuha tua
tua pahIt
paet pahit
tahI tois
tahi
Fonem PAN h pada posisi tengah diantara dua vokal yang tidak identik terjadi penghilangan h dalam BS, atau disebut dengan sinkop. Refleksinya dapat digambarkan
sebagai berikut: h
Ø Kaidahnya dapat dituliskan sebagai berikut: h ø V_V
c. Fonem PAN h pada posisi akhir
Tabel XXX Refleksi PAN h pada posisi akhir PAN
BS GLOSS
’untah mutah
muntah lintah
lintah lintah
waluh ualuh
delapan dabuh
madabuh jatuh
buluh buluh
bambu mudah
murah mudah
bu’ah buah
buah bunuh
bunuh bunuh
b ∂nih
bonih benih
Universitas Sumatera Utara
44
waRih ari
hari
Fonem PAN h pada posisi akhir tetap menjadi h, tetapi pada kata waRih menjadi ari pada posisi akhir mengalami penghilangan h dalam BS, atau disebut dengan apokop.
Refleksinya dapat digambarkan sebagai berikut: h
h Kaidahnya dapat dituliskan sebagai berikut: h h _V
h
Ø Kaidahnya dapat dituliskan sebagai berikut: h ø _
4.2.5 Refleksi fonem PAN j