Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Sistematika Penulisan

didefinisikan sebagai penyangkalan makna, dan karena penyangkalan ini, seseorang tidak menemukan pentingnya pencarian makna karena memang tidak ada. Reductionism melibatkan penyangkalan keinginan untuk hidup bermakna, dan karenanya percaya bahwa tidak perlu mencari makna karena tidak memiliki cara-cara untuk mencapai hidup bermakna. Pandeterminism terdiri dari kerangka berpikir yang percaya bahwa tidak perlu mencari makna hidup karena seseorang sepenuhnya ditentukan oleh masa lalu, gen, dorongan-dorongan Sosiologis, dan lingkungan Barnes, 2000. Keadaan sebaliknya juga mungkin terjadi. Kaum homoseksual justru menemukan makna hidupnya tanpa menjadikan orientasi seksual sebagai hambatan dalam menjalani hidup yang bermakna. Mereka menjalani kehidupan sehari-hari dengan penuh semangat dan gairah hidup dan jauh dari perasaan hampa. Mereka juga mempunyai tujuan hidup yang jelas dan kegiatan yang terarah. Selain itu, mereka mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan, dalam arti menyadari batasan-batasan lingkungan, tetapi dalam batasa itu mereka tetap dapat menentukan sendiri apa yang paling baik untuk mereka lakukan. Mereka benar-benar menghargai hidup dan kehidupan, karena mereka menyadari bahwa hidup dan kehidupan itu menawarkan makna yang harus mereka penuhi Bastaman, 1996.

1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan fenomena di atas, peneliti ingin mengetahui bagaimana para homoseksual memaknai hidupnya mengingat mereka hidup di tengah ketakutan akan lingkungan yang memberikan penolakan dan reaksi negatif terhadap kaum homoseksual, namun tetap saja mereka bertahan? Universitas Sumatera Utara Bagaimana mereka mengambil sikap dalam menjalani proses pencarian maknanya?

1.3. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh pemahaman mengenai pemaknaan hidup kaum homoseksual, khususnya yang ada di kota Medan.

1.4. Manfaat Penelitian

1. Manfaat teoritis Manfaat teoritis dari penelitian ini adalah untuk menambah khasanah dalam pembelajaran mengenai homoseksual dan memberi sumbangan bagi ilmu Sosiologi, khususnya Sosiologi klinis. 2. Manfaat praktis Manfaat praktis dari penelitian ini adalah memberikan pemahaman tentang kekuatan dan kelemahan yang dimiliki kaum homoseksual dalam proses pencarian makna hidup. Selain itu, diharapkan penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan pembelajaran bagi kaum homoseksual dalam memaknai hidupnya.

1.5. Sistematika Penulisan

Laporan hasil penelitian ini disusun dengan sistematika sebagai berikut: Bab I : Pendahuluan Dalam bab ini akan disajikan uraian singkat mengenai latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penulisan serta sistematika penulisan. Universitas Sumatera Utara Bab II : Landasan Teori Bab ini memuat tinjauan teoritis yang menjadi acuan dalam pembahasan masalah. Adapun teori-teori yang dimuat adalah teori-teori yang berhubungan dengan homoseksualitas dan makna hidup. Bab III : Metode Penelitian Pada bab ini dijelaskan mengenai metode penelitian yang digunakan, partisipan penelitian, lokasi penelitian, dan prosedur penelitian. Bab IV : Analisis Data dan Interpretasi Bab ini memuat deskripsi data, rekonstruksi data, analisa data, dan pembahasan. Bab V : Kesimpulan dan Diskusi Pada bab ini akan dijelaskan kesimpulan dari penelitian ini, diskusi tentang temuan selama proses penelitian dan saran yang diajukan berkaitan dengan penelitian ini. Universitas Sumatera Utara BAB II LANDASAN TEORI

2.1. Homoseksual