Kerja laboratorium Lokasi penelitian

13

1.5.3 Wawancara

Proses wawancara yang dilakukan penulis beracuan pada metode wawancara yang dikemukakan oleh Koenjaraningrat 1985:139, yaitu wawancara berfokus focused interview, wawancara bebas free interview, dan wawancara sambil lalu casual interview. Dalam hal ini penulis terlebih dahulu menyiapkan daftar pertanyaan yang akan ditanyakan saat wawancara, pertanyaan yang penulis ajukan bisa beralih dari satu topik ke topik lain secara bebas. Sedangkan data yang terkumpul dalam suatu wawancara bebas sangat beraneka ragam, tetapi tetap materinya berkaitan dengan topik penelitian. Menurut Harja W. Bachtiar 1985:155, wawancara adalah untuk mencatat keterangan-keterangan yang dibutuhkan dengan maksud agar data atau keterangan tidak ada yang hilang. Untuk pemotretan dan perekaman wawancara penulis menggunakan kamera dan handphone bermerk blackberry sebagai alat rekam, sedangkan untuk pengambilan gambar foto digunakan kamera digital merk Canon, di samping tulisan atas setiap keterangan yang diberikan oleh informan.

1.5.4 Kerja laboratorium

Keseluruhan data yang telah terkumpul dari lapangan, selanjutnya diproses dalam kerja laboratorium. Data-data yang bersifat analisis disusun dengan sistematika penulisan ilmiah. Data-data berupa gambar dan rekaman diteliti kembali sesuai ukuran yang telah ditentukan kemudian dianalisis seperlunya. 14 Semua hasil pengolahan data tersebut disusun dalam satu laporan hasil penelitian berbentuk skripsi Meriam, 1995:85.

1.5.5 Lokasi penelitian

Adapun lokasi yang penulis pilih adalah di tempat tinggal Bapak Guntur Sitohang yang berada di Desa Turpuk Limbong, Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir pada tanggal 5 – 8 Nopember 2014. Daerah ini terdapat di dekat Pangururan dan masih berada dalam Kawasan Tele. Daerah ini juga berada persis di pinggiran Danau Toba. Alasan dipilihnya tempat penelitian ini karena ketelitian dalam proses pembuatan hasapi yang berbeda dari tempat lain. Karena di tempat lain ada beberapa pembuat hasapi yang tidak terlalu memikirkan kualitas dari bahan baku serta proses pembuatannya yang tergolong kurang rapi. 15

BAB II GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN DAN

BIOGRAFI SINGKAT GUNTUR SITOHANG Pada bab II ini penulis akan membahas gambaran umum lokasi penelitian dan biografi singkat Guntur Sitohang. Namun sebelum membahas topik tersebut, akan diuraikan lebih dahulu gambaran masyarakat Batak Toba misalnya asal usul orang Batak, sistem kepercayaan dan sistem kekerabatan.

2.1 Asal Usul Orang Batak

Kata “Batak” tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia yang merupakan salah satu suku yang terdapat di Indonesia di bagian Sumatera Utara. Etnis Batak terdiri dari Batak Simalungun, Batak Karo, Batak Pakpak, Batak Mandailing dan Batak Toba. 6 6 Wikipedia.com Suku Batak sebagian besar secara tradisional bermukim di daerah wilayah darat, pegunungan dan pedalaman di provinsi Sumatera Utara. Secara admistratif, etnis Batak Toba mendiami daerah Tapanuli Utara. Adanya perubahan sistem pemerintahan empat tahun belakangan ini dengan pemekaran kabupaten, wilayah kabupaten Tapanuli Utara dibagi menjadi empat kabupaten yakni Kabupaten Tapanuli Utara dengan ibukota Tarutung, Kabupaten Toba Samosir ibukotanya Balige, Kabupaten Samosir ibukotanya Pangururan dan Kabupaten Humbang Hasundutan ibukotanya Dolok Sanggul. Wilayah kediaman masyarakat Batak Toba yang terbagi dengan empat Kabupaten di kelilingi etnis Batak Lainnya.