PLATBK sendiri awal mula berdiri berjumlah 18 anggota, dengan berjalannya waktu diawal tahun pertama ada perubahan jumlah anggota
dikarenakan pengunduran diri dan tidak memperoleh izin orang tua. Mereka yang mengundurkan diri menurut keterangan yang diperoleh penulis ketika melakukan
wawancara langsung kepada pengurus PLATBK bahwa adanya konflik antar anggota dikarenakan permasalahan pribadi, serta adanya pola pikir orang tua yang
masih menganggap bahwa komunitas motor itu negatif dampaknya dan cenderung merupakan hobi para kaum laki-laki. Oleh karena itu, saat ini jumlah anggota dari
PLATBK hanya berjumlah 13 orang. Meskipun jumlah mereka saat ini berkurang tetapi tidak mempengaruhi eksistensi dari komunitas ini di depan komunitas yang
lain. Mereka masih terus sering melakukan kegiatan, baik itu kegiatan mingguan maupun kegiatan musiman seperti ketika ada bencana alam hingga saat sekarang
Juni 2015 usia komunitas ini sudah dua tahun.
Gambar 4.2 Perayaan 2 tahun usia PLATBK dan dihadiri oleh para bikers yang lain
4.1.1. Keanggotaan Komunitas Sepeda Motor PLATBK
Di Kota Medan, komunitas motor memiliki anggota masing-masing kurang lebih sekitar 10-50 anggota. Terdiri dari berbagai latar belakang yang
berbeda pula. Prioritas dan syarat utama bagi calon anggota yakni kepemilikan Surat Izin Mengemudi SIM C dan Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor
STNK serta kendaraan. Seperti ungkapan dari Sari Putri selaku sekjen dari PLATBK “yang penting mereka punya motor matic, memiliki SIM dan STNK bias
bergabung disini”. Menurut sekretaris PLATBK setiap yang ingin tergabung dalam komunitas sepeda motor harus memenuhi beberapa syarat tertentu.
Syarat yang mendasar adalah calon anggota baru minimal telah berusia 17 tahun ke atas, SIM dan STNK memiliki sepeda motor standar memenuhi syarat
tertib lalu lintas, menandatangani formulir calon anggota dan mengikuti ospek yang bersifat pengkaderan biasa dilakukan menginap. Sebelum tergabung atau
menjadi salah satu anggota resmi dari komunitas motor, ada beberapa persyaratan administratif yang harus dipenuhi oleh calon anggota, yakni seorang wanita
minimal berusia 17 tahun, memiliki SIM C, STNK dan memiliki kendaraan matic. Syarat ini tercantum dalam ADART PLATBK, hal ini juga mengacu pada UU no
22 tahun 2009 pasal 77 tentang syarat kepemilikan SIM. Menurut UU yang berlaku tentang kepemilikan SIM C minimal berusia
17 tahun. Dalam melengkapi administrasi anggota kebanyakan komunitas diwajibkan untuk memiliki SIM agar dalam mengendarai sepeda motor tetap
mematuhi aturan yang ada. Tidak hanya dianggap mematuhi peraturan tetapi juga dapat membuktikan kepada masyarakat luas bahwa tidak selamanya komunitas
motor itu bersifat negatif dan cenderung ilegal tanpa memiliki surat-surat yang lengkap dan aman.
Gambar 4.3 Foto PLATBK dengan Peneliti Selesai Wawancara
Melihat gambar 4.3, dapat dilihat dalam komunitas PLATBK yang menjadi syarat umum dan utama yaitu berusia 17 tahun ke atas sehingga dapat
mengurus surat izin dalam mengemudi bukan anggota yang masih di bawah umur yang tidak dapat izin mengemudi. Hal ini diterapkan oleh para pengurus PLATBK
karena mereka sendiri merasa sudah saatnya menerapkan berkendara yang aman dijalan raya agar dapat dicontoh oleh masyarakat sekitar juga. Mengingat bahwa
anggota dari komunitas PLATBK adalah anak muda yang memiliki pendidikan tinggi yang tentu mengerti akan peraturan lalu lintas yang ada.
Tabel 4.2 Anggota PLATBK berdasarkan usia
No. Usia
Jumlah Persentase
1. 15 – 20 Tahun
5 38,46
2. 21 – 25 Tahun
8 61,53
3. 26 – 30 Tahun
- -
Jumlah 13
100 Sumber: Data PLATBK 2015
Berdasarkan tabel 4.2 dapat kita lihat bahwa usia anggota PLATBK yang berusia 21-25 tahun yaitu 8 orang dengan persentase 61,53. Sedangkan yang
berusia 15- 20 tahun hanya 5 orang dengan persentase 38,46. Dengan demikian berdasarkan data di atas dapat disimpulkan oleh penulis bahwa mayoritas anggota
dari PLATBK berusia 21-25 tahun yang usia ini termasuk usia yang produktif untuk dunia kerja dan memiliki kreatifitas yang sangat luas.
Oleh karena didominasi oleh perempuan-perempuan muda yang memiliki jiwa yang kuat dan rasa ingin tahu yang kuat juga maka anggota komunitas
PLATBK sangat mudah sekali berinteraksi dengan komunitas motor lain yang ada di Kota Medan sejak lama apalagi ini merupakan komunitas perempuan pertama
sehingga mendapat pusat perhatian dari komunitas motor yang lain meskipun usia komunitas ini baru genap 2 tahun pada 06 juni yang lalu.
Tabel 4.3 Anggota PLATBK berdasarkan Pekerjaan
No. Jenis pekerjaan
Jumlah Persentase
1. Karyawan swasta
6 46.15
2. Mahasiswa
6 46.15
3. Mahasiswa dan bekerja
1 7.69
Jumlah 13
100 Sumber: Data PLATBK 2015
Berdasarkan tabel 4.3 dapat kita lihat pekerjaan anggota PLATBK sebagai karyawan swasta berjumlah enam orang dengan persentase 46.15 dengan jenis
pekerjaan Guru Paud, Asisten Fotografer, SPG, Buruh Pabrik, Admin Proyek, dan Bagian Keuangan. Sedangkan sebanyak 46.15 juga saat ini berstatus
mahasiswa, dan sebanyak satu orang dengan persentase 7.69, ia berstatus mahasiswa dan bekerja di bagian administrasi di RS Mitra Sejati.
Dari data tersebut dapat dilihat bahwa mayoritas anggota dari PLATBK berstatus sebagai karyawan swasta dan mahasiswa. Dapat dilihat dengan usia yang
sangat muda dengan jiwa sebagai mahasiswa maka tidak heran bisa hadir dan muncul komunitas motor perempuan. Hal ini didasari dari perubahan pola pikir
yang diterima oleh para kaum perempuan muda saat ini tentang kesamaan dan kesetaraan dengan kaum laki-laki. Tidak hanya sampai disitu, dikarenakan mereka
masih berstatus mahasiswa dan karyawan yang memiliki aktifitas wajib di setiap pagi hingga sore hari maka banyak kegiatan dari PLATBK ini dilakukan pada
malam hari dan pada hari libur agar tidak mengganggu aktivitas wajib mereka.
Tabel 4.4 Anggota PLATBK Berdasarkan pendidikan terakhir
No. Pendidikan
Jumlah Persentase
1. SMASMK
10 76.92
2. S1
3 23.07
3. S2
- -
Jumlah 13
100 Sumber: Data PLATBK 2015
Berdasarkan tabel 4.4 dapat kita lihat jumlah anggota PLATBK yang hanya tamat SMASMK berjumlah 10 orang dengan persentase 76.92
sedangkan yang tamat S1 hanya sedikit yaitu hanya 3 orang dengan persentase 23.07. Berdasarkan data tabel di atas dapat kita lihat bahwa pendidikan terakhir
dari mayoritas anggota PLATBK adalah SMASMK yang saat ini berstatus mahasiswa. Dengan demikian komunitas motor saat ini tidak lagi bisa
diasumsikan sebagai komunitas yang tidak terpelajar dan cenderung merupakan anak-anak yang putus sekolah. Melainkan komunitas motor saat ini terdiri dari
anak-anak muda yang terpelajar dan berjiwa kreatifitas yang tinggi.
4.2.1 Mekanisme Penerimaan Anggota dalam PLATBK