11 STM Alkes
- 2
2 12
SLTA SMA, SMEA, STM 21
75 96
13 SLTP
1 16
17 14
SD -
3 3
40 112
152
3.6 Sertifikasi CPOB Lafi Ditkesad
Lembaga Farmasi Angkatan Darat merupakan salah satu badan pelaksana di tingkat Ditkesad yang bertugas melaksanakan fungsi penelitian, pengembangan dan
produksi obat-obatan, yang mengharuskan lembaga ini mengikuti peraturan pemerintah melalui keputusan MenKes RI No. 43MenKesSKII1988 tentang Cara
Pembuatan Obat Yang Baik yang mengharuskan seluruh industri farmasi melaksanakan seluruh kegiatan sesuai dengan tuntunan CPOB.
Dengan pertimbangan efisiensi dan efektifitas maka dimulailah pembangunan gedung baru di Jl. Gudang Utara No. 26 Bandung dengan rancang bangun sesuai
CPOB dan perkembangan teknologi di bidang industri farmasi. Pembangunan gedung baru ini dilaksanakan setelah Rencana Induk Pembangunan RIP dalam rangka
sertifikasi CPOB Lafi Ditkesad mendapatkan persetujuan dari Dirjen POM Depkes RI dengan surat keputusan No. 02.01.2.4.96.665 tanggal 28 Februari 1996.
Pembangunan dan pekerjaan yang sudah dilaksanakan Lafi Ditkesad pada saat ini adalah :
Universitas Sumatera Utara
1. Bangunan
a. Bangunan Instalasi Produksi Betalaktam.
b. Bangunan Instalasi Produksi Non Betalaktam.
c. Bangunan Instalasi Pengawasan Mutu.
d. Fasilitas sumber air PDAM untuk seluruh kebutuhan Instalasi Produksi
betalaktam dan non betalaktam, Instalasi Pengawasan Mutu dan perkantoran.
e. Fasilitas gardu listrik mencakup seluruh kebutuhan Instalasi Produksi,
Instalasi Pengawasan Mutu dan perkantoran. f.
Fasilitas Instalasi Pengolahan Air Limbah IPAL yang mampu mengolah limbah cair pabrik.
g. Unit ketel uap yang mencakup kebutuhan seluruh pabrik.
h. Kompresor udara bertekanan yang mampu mendukung seluruh kebutuhan
pabrik. i.
Air Handling System AHS untuk unit produksi Betalaktam, ruang laboratorium mikrobiologi dan Instalasi Pengawasan Mutu dan sebagian unit
produksi Non Betalaktam sudah terpasang dan memenuhi syarat CPOB.
2. Peralatan
Peralatan untuk betalaktam, non betalaktam dan Instalasi Pengawasan Mutu sudah terpasang dan memenuhi syarat CPOB.
Universitas Sumatera Utara
3. Dokumen Prosedur Tetap Protap
Dokumen protap yang sudah dibuat dan dilaksanakan terdiri dari betalaktam 700 protap dan non betalaktam 600 protap.
4. Pelatihan CPOB
Pelatihan CPOB umum dan khusus baik untuk beta laktam dan non beta laktam telah dilaksanakan berkala minimal 1 tahun.
5. Sertifikasi CPOB
Sertifikasi CPOB yang telah diterima oleh Lafi Ditkesad sampai bulan Februari 2007 ditujukan untuk sediaan betalaktam dan non betalaktam.
a. Sertifikat CPOB untuk Sediaan betalaktam : 1 Tablet antibiotika Penisilin dan turunannya
2 Tablet salut antibiotika Penisilin dan turunannya 3 Kapsul keras antibiotika Penisilin dan turunannya
4 Suspensi kering oral antibiotika Penisilin dan turunannya 5 Serbuk steril injeksi antibiotika Penisilin dan turunannya
b. Sertifikat CPOB untuk Sediaan non betalaktam : 1
Tablet biasa non antibiotik 2
Tablet salut non antibiotik 3
Kapsul keras non antibiotik 4
Serbuk oral non antibiotik 5
Cairan obat luar non antibiotik
Universitas Sumatera Utara
Sertifikasi ini merupakan pengakuan Badan Pengawas Obat dan Makanan yang berlaku selama industri menjalankan prinsip CPOB yang telah
ditetapkan.
3.7 Kegiatan Lafi Ditkesad