Editing atau Mengedit adalah memeriksa daftar pertanyaan yang telah diserahkan responden, setelah angket diisi oleh responden dan
diserahkan kepada penulis, lalu penulis memeriksa satu persatu angket tersebut.
Tujuan dari editing adalah untuk mengurangi kesalahan atau kekurangan yang ada pada daftar pertanyaan yang telah diselesaikan.
b Tabulating
Tabulating adalah mengolah data dengan memindahkan jawaban yang terdapat di dalam angket dan telah dikelompokan kedalam
bentuk tabel frekuensi yang tujuannya memudahkan penulis dalam mengolah data yang telah diedit. Tujuan dari tabulasi untuk
mendapatkan gambaran frekuensi dalam setiap item yang penulis kemukakan.
5
Untuk itu dibuatlah tebel yang mempunyai kolom setiap bagian angket sehingga terlihat jawaban yang satu dengan yang lain.
2. Teknik Analisis Data
a. Untuk menganalisa data-data yang berhasil dikumpulkan, penulis menggunakan rumus persentase sebagai berikut:
P =
x 100
Keterangan: P
= Angka prosentase untuk setiap jawaban F
= Frekuensi jawaban N
= Jumlah responden 100 = Bilangan tetap konstanta
Sebelum membuat tabel frekuensi, maka terlebih dahulu nilai pada tiap-tiap alternatif jawaban angket yang dipilih responden, penulis
memberikan skor setiap pilihan sebagai berikut:
5
Anas Sudijono, Pengantar Statistik Penelitian, Jakarta: PT. Grafindo Persada, 1996, cet. VII, h. 178.
Apabila pernyataan dalam angket bersifat positif, maka skornya sebagai berikut:
a. Pilihan Sangat Setuju dengan skor = 4 b. Pilihan Setuju dengan skor = 3
c. Pilihan Tidak Setuju dengan skor = 2 d. Pilihan Sangat Tidak Setuju dengan skor = 1
Sedangkan untuk pernyataan dalam angket bersifat negatif, maka skornya adalah kebalikan dari skor yang positif yaitu:
a. Pilihan Sangat Setuju dengan skor = 1 b. Pilihan Setuju dengan skor = 2
c. Pilihan Tidak Setuju dengan skor = 3 d. Pilihan Sangat Tidak Setuju dengan skor = 4
Sedangkan jumlah pertanyaan dalam bentuk angket adalah 30 pertanyaan, dengan skor tertinggi adalah 120 dan skor terendah adalah
30. Lalu data yang diperoleh dari hasil wawancara, angket dianalisa dengan deskriptif analisis yaitu menggambarkan apa adanya, kemudian
dianalisis dengan membuat tabel frekuensi dan dilengkapi dengan prosentase.
Setelah didapatkan hasil prosentase dari angket yang disebarkan kepada responden, maka untuk menentukan kategori penelitian dari hasil
penelitian tersebut peneliti merumuskan sebagai berikut:
Tabel 2 Kriteria Perhitungan
No Prosentase
Penafsiran 1
100 Seluruhnya
2 90 - 99
Hampir seluruhnya 3
60 - 89 Sebagian besar
4 51 - 59
Lebih dari setengahnya 5
50 Setengahnya
6 40 - 49
Hampir setengahnya 7
20 - 39 Sebagian kecil
8 10 - 19
Sedikit
9 1 - 9
Sedikit sekali 10
Tidak ada sama sekali
b. Mencari angka korelasi Dalam menguji peranan pendidikan kepramukaan dengan prestasi
belajar siswa, digunakan statistik “r” korelasi product momen. Berikut rumus yang akan digunakan :
rxy= N ∑ XY – ∑X∑Y
√ N∑X² - ∑X ² N∑Y² - ∑Y ²
Keterangan: rxy
: angka indeks “r” product moment antara variabel X dan Y N
: Jumlah responden ∑XY : Jumlah hasil perkalian antara skor X dan Y
∑X : Jumlah seluruh skor X ∑Y : Jumlah seluruh skor Y
Setelah diperoleh “r”, kemudian diinterprestasikan dengan dua cara, yaitu :
1
Interpetasi sederhana dengan cara mencocokan hasil perhitungan dengan angka indeks korelasi “r” product moment seperti tabel dibawah ini:
Tabel 3 Interpretasi Angka Indeks Korelasi “r” Product Moment
6
Besarnya “r” product moment rxy
Interpetasi
0,00 – 0,20 Antara variabel X dan variabel Y
terdapat korelasi, akan tetapi korelasi sangat lemah atau sangat
rendah sehingga korelasi itu
6
Anas Sudijono,
Pengantar Statistik Penelitian
…., h. 193