Usaha-usaha yang dilakukan untuk menanggulangi masalah wajib pajak yang tidak dan kurang patuh

5. Melakukan penyegelan tempat atau ruangan tersebut pada nomor 4, apabila Wajib Pajak atu kuasanya tidak memberikan kesempatan untuk memasuki tempat atau ruangan dimaksud.

C. Usaha-usaha yang dilakukan untuk menanggulangi masalah wajib pajak yang tidak dan kurang patuh

Pemeriksaan pajak beberapa tahun belakangan ini makin gencar dilakukan pemerintah, dalam hal ini Direktorat Jenderal Pajak. Salah satu faktor penting yang menjadi pendorong adalah ketergantungan pemerintah yang makin tinggi terhadap sector pajak sebagai kontributor utama penerimaan negara dalam APBN. Namun, sebagian besar masyarakat Indonesia tidak mengerti dan memahami system self assessment yang dipakai untuk melaksanakan kewajiban perpajakannya, jadi sampai saat ini masih banyak penyelewengan-penyelewengan pajak yang terjadi, baik disengaja maupun karena ketidaksengajaan Wajib Pajak yang disebabkan tentang peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku. Masyarakat awam pada umumnya masih banyak yang terbawa-bawa dengan sisitem kolonial Belanda, dimana semua pajak atau upeti yang akan diberikan ditetapkan bentuk dan jumlahnya oleh Pemerintah Belanda, pada masa itu. Padahal, pada jaman sekarang semuanya diserahkan kepada wajib Pajak itu sendiri, karena saat ini Indonesia menganut sisitem Self Assessment , yaitu : menghitung, memungut, membayar, dan melaporkan pajak sendiri. Universitas Sumatera Utara Sistem Self Assessment sendiri sebenarnya sudah mulai digunakan dan diperkenalkan kepada masyarakat sejak tahun 1983, tapi baru beberaa tahun belakangan ini penyuluhan tentang pembayaran pajak mulai diinformasikan lebih menyeluruh, baik yang diinformasikan melalui media elektronik maupun melalui media lain. Selain itu, Direktrat Jenderal Pajak telah membuat website khusus untuk Perpajakan Indonesia. Dimana masyarakat umum dapat mengetahui lebih jauh tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, serta Peraturan Perundang- undangan Perpajakan di Indinesia dengan masuk ke situs www.pajak.go.id. Direktorat Jenderal Pajak membuat situs ini, mengingat begitu maraknya penggunaan internet sebagai media informasi di semua kalangan masyarakat. Media ini juga dipercaya dapat menyampaikan informasi dengan cepat, tepat, akurat, sehingga dapat membantu masyarakat dalam melaksanakan kewajiban perpajakannya dengan optimal. Usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk menanggulangi masalah Wajib Pajak yang tidak atau kurang patuh, hendaknya pemerintah melakukan penyuluhan- penyuluhan, yaitu suatu kegiatan penyampaian informasi, konsultasi, dan bimbingan secara berkesinambungan kepada masyarakat, guna maningkatkan pengetahuan, kesadaran, dan kemauan anggota masyarakat untuk memperoleh hak dan melakukan kewajiban perpajakannya. Universitas Sumatera Utara Penyuluhan pajak dilaksanakan oleh penyuluh perpajakan yang telah mempunyai pengetahuan, pengalaman, keahlian, dan keterampilan di bidang perpajakan. Penyuluhan perpajakan setidaknya dapat memberikan pebgetahuan dasar mengenai : 1. Cara menghitung, memungut, membayar dan melaporkan pajak sendiri 2. Sanksi-sanksi dalam perundang-undangan perpajakan, baik sanksi administrasi maupun sanksi tindak pidana 3. Perubahan-perubahan perundang-undangan yang berlaku, secara transparan Selain Penyuluhan Perpajakan yang telah ditugaskan oleh Kantor Penyuluha Pajak, Konsultan Pajak, Instansi Pemerintahan, Lembaga Masyarakat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, dan lain-lain yang dimengerti dan memahami tentang perpajakan ke masyarakat Wajib Pajak Baik yang telah terdaftar maupun yang belum, dan Lembaga-lembaga Pendidikan agar kesadaran tentang arti penting pemenuhan kewajiban paerpajakan dapat lebih ditingkatkan.

D. Upaya-upaya mengoptimalkan kepatuhan wajib pajak dalam tindakan pemeriksaan