Tabel 4.1
T a
b e
l
Tabel 4.2
No Aspek
Indikator Item
Jumlah 1.
Keluhan saat menopause
1. Domain psikologis 2. Domain
somato- vegetatif
3. Domain urogenital 4, 5, 6, 7
1, 2, 3, 11
8, 9, 10 4
4
3 Jumlah
11 11
No Aspek Indikator
Item Jumlah
1 Pengetahuan
tentang menopause
1. Pengertian 2. Tanda dan gejala
menopause 3. Penyebab
4. Dampak menopause 5. Faktor yang
mempercepat dan memperlambat
menopause 6. Terapi menopause
7. Pola hidup sehat saat menopause
1, 2 3, 5, 9, 10,
13, 14, 16 8
6, 11 4, 7, 12
19, 17 15, 18, 20
2 7
1 2
3
2 3
Jumlah 20
20
F. Teknik Uji Instrument Penelitian
Suatu instrument penelitian sebelum digunakan perlu diuji terlebih dahulu agar data yang diperoleh valid dan reliabel. Instrument yang digunakan
pada penelitian ini adalah kuesioner, maka kuesioner tersebut perlu diuji validitas dan reliabilitasnya. Uji validitas dan reliabilitas akan dilaksanakan
bulan Juni 2012 di Kelurahan Gedong, dengan jumlah responden 20 orang. a. Uji validitas
Validitas adalah suatu indeks yang menunjukkan alat ukur itu benar- benar mengukur apa yang diukur Notoatmodjo, 2005. Sedangkan
menurut Arikunto 2006 Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen.
Teknik korelasi yang digunakan adalah teknik korelasi “Pearson Product
Moment ”.
r
hitung
Keterangan :
r
hitung
= koefisien korelasi n
= jumlah responden ΣXi = jumlah skor item
ΣYi = jumlah skor total item Hasil penghitungan tiap-tiap item dibandingkan dengan tabel nilai
product moment. Apabila hasil uji dari tiap item pertanyaan ternyata signifikan p value 5 atau r hitung lebih besar dari r tabel, maka item
pertanyaan tersebut valid dan dapat digunakan. Namun apabila tidak
signifikan p value 5 atau r hitung lebih kecil dari r tabel, maka item pertanyaan tersebut tidak valid.
Uji validitas ini dilakukkan pada tanggal 21 s.d 24 Juni 2012 di kelurahan Gedong pada 20 responden. Penghitungan uji validitas skala
tingkat pengetahuan tentang menopause dan skala keluhan menopause ini diselesaikan dengan menggunakan SPSS 16.0 for windows, dan diperoleh
hasil r tabel dengan nilai 0,38. Dari 31 item yang tersusun ditemukan 3 item pertanyaan pada skala tingkat pengetahuan tentang menopause yang
gugur atau tidak valid. Beberapa pertanyaan yang kurang dari r tabel tidak dihapuskan karena masih dianggap penting dan hanya diperbaiki
redaksinya atau dimodifikasi. Perincian dari item-item yang dinyatakan gugur maupun valid,
tampak dari tabel dibawah:
Tabel 4.3 Validitas Skala Pengetahuan Menopause
No Indikator
Item valid
Jumlah awal
Item gugur
Jumlah akhir
1. Pengertian
menopause 2
2 1
1
2. Tanda dan gejala
menopause 3, 9, 10,
13, 14, 16 7
5 6
3. Penyebab
8 1
- 1
4. Dampak
menopause 6, 11
2 -
2
5. Faktor yang
mempercepat dan memperlambat
menopause 7, 12
3 4
2
6. Terapi
menopause 19, 17
2 -
2
7. Pola hidup sehat
saat menopause 15, 18, 20
3 -
3
Jumlah 20
3 17
Tabel 4.4 Validitas Skala Keluhan Menopause MRS
No Indikator
Item valid Jumlah Item
gugur Jumlah
1. Domain
psikologis 4, 5, 6, 7
4 -
4
2. Domain somato-
vegetatif 1, 2, 3, 11
4 -
4
3. Domain
urogenital 8, 9, 10
3 -
3
Jumlah 11
- 11
b. Uji reliabilitas Reliabilitas instrumen adalah tingkat konsistensi hasil yang dicapai
oleh sebuah alat ukur, meskipun digunakan secara berulang-ulang pada subjek yang sama atau berbeda. Reliabilitas adalah indeks yang
menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukuran dapat dipercaya atau dapat diandalkan Notoatmodjo, 2007. Uji reliabilitas yang digunakan
dalam penelitian ini adalah teknik Alpha Crombach α, dalam uji
reliabilitas r hasil adalah alpha. Suatu instrument dikatakan reliable jika r alpha r tabel.
Hasiil dari uji reliabilitas penelitian menunjukkan nilai Alpha Crombach
α dari masing-masing variabel, yaitu pada variable pengetahuan adalah 0,814 dan variabel keluhan adalah 0,816. Nilai
tersebut menunujukkan bahwa pertanyaan yang berada dalam kuisioner dapat dikatakan reliabel.
G. Teknik Pengolahan Data
Dalam melakukan analisis data terlebih dahulu harus diolah dengan tujuan mengubah data informasi. Dalam statistik, informasi yang diperoleh
dipergunakan untuk proses pengambilan keputusan terutama dalam pengujian hipotesis.
Pengolahan data dilakukan melalui beberapa proses. Proses awal adalah memeriksa ketepatan dan kelengkapan data. Jika ada data belum yang lengkap
ataupun ada kesalahan, dapat dilengkapi dengan bertanya ulang kepada responden. Selanjutnya data yang lengkap dan tepat tersebut diberi kode
secara manual sebelum diolah dengan komputer. Kemudian data dimasukkan ke dalam program komputer dan dilakukan pemeriksaan untuk menghindari
terjadinya kesalahan dalam pemasukan data. Setelah itu data disimpan untuk siap dianalisis, lalu hasilnya disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi.
Program statistik yang digunakan untuk mengolah dan menganalisis data penelitian ini berupa SPSS 16.0. Uji hipotesis yang digunakan adalah analisis
chi square X
2
yang merupakan analisis bivariat untuk menghubungkan satu variabel independen dengan variable dependen yang mempunyai skala
pengukuran nominal atau ordinal Wahyuni, 2008.
H. Teknik Analisa Data
1. Analisa Univariat Analisa univariat dilakukan terhadap tiap variabel dari hasil
penelitian. Pada umumnya dalam analisis ini hanya menghasilkan distribusi dan persentase dalam tiap variabel Notoatmodjo, 2005. Dalam
penelitian ini analisis univariat dilakukan untuk menganalisa variabel pengetahuan ibu tentang menopause dengan variabel keluhan menopause.
Analisa yang digunakan adalah analisa uraian yaitu dimaksudkan untuk mengetahui distribusi frekuensi dari variabel yang diamati, sehingga dapat
mengetahui karakteristik atau gambaran dari variabel yang diteliti. 2. Analisa Bivariat
Analisa bivariat dilakukan terhadap dua variabel yang diduga berhubungan atau berkorelasi Notoatmodjo, 2005. Dalam penelitian ini
analisa bivariat dilakukan untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu