81
individu dan masyarakat adil dan makmur. Secara lebih spesifik bisa diuraikan sebagai berikut:
• Kompas adalah lembaga pers yang bersifat umum dan terbuka.
• Kompas tidak melibatkan diri dalam kelompok-kelompok tertentu baik
politik, agama, sosial, atau golongan, ekonomi. •
Kompas secara aktif membuka dialog dan berinteraksi positip dengan segala kelompok.
• Kompas adalah Koran nasional yang berusaha mewujudkan aspirasi dan
cita cita bangsa. •
Kompas bersifat luas dan bebas dalam pandangan yang dikembangkan tetapi selalu memperhatikan konteks struktur kemasyarakatan dan
pemerintahan yang menjadi lingkungan.
B. Misi Kompas
“Mengantisipasi Dan Merespon Dinamika Masyarakat Secara Profesional, Sekaligus Memberi Arah Perubahan Trend Setter Dengan Menyediakan Dan
Menyebarluaskan Informasi Terpercaya”. Kompas berperan serta ikut mencerdaskan bangsa, menjadi nomor satu dalam
semua usaha diantara usaha-usaha lain yang sejenis dalam kelas yang sama. Hal tersebut dicapai melalui etika usaha bersih dengan melakukan kerja sama dengan perusahaan-
perusahaan lain. Hal ini dijabarkan dalam 5 sasaran operasional: •
Kompas memberikan informasi yang berkualitas dengan ciri : cepat, cermat, utuh, dan selalu mengandung makna.
82
• Kompas memiliki bobot jurnalistik yang tinggi dan terus dikembangkan untuk
mewujudkan aspirasi dan selera terhormat yang dicerminkan dalam gaya kompak, komunikatif dan kaya nuansa kehidupan dan kemanusiaan.
• Kualitas informasi dan bobot jurnalistik dicapai melalui upaya intelektual
yang penuh empati dengan pendekatan rasional, memahami jalan pikiran dan argumentasi pihak lain, selalu berusaha mendudukan persoalan dengan penuh
pertimbangan tetapi tetap kritis dan teguh pada prinsip. •
Berusaha menyebarkan informasi seluas-luasnya dengan meningkatkan tiras. •
Untuk dapat merealisasikan visi dan misi Kompas harus memperoleh keuntungan dan usaha. Namun keuntungan yang dicari bukan sekedar demi
keuntungan itu sendiri tetapi menunjang kehidupan layak bagi karyawan dan pengembangan usaha sehingga mampu melaksanakan tanggung jawab
sosialnya sebagai perusahaan.
6. PROFIL PEMBACA
72 28
0 0
Jenis Kelamin
Pria Wanita
Tingkat Pendid
3 47
13
Usia
1.23
21.50 4.65
50.11 10.23
1.22
11
4 36
1 1
Peke
83
ndidikan
16 18
17
Usia
15-19 th 20-24 th
25-24 th 30-34 th
30-49 th
4.65 Lulus SLTP
Lulus SLTA Sarjana Muda
Sajana S-1 Sarjana S-2
Sarjana S-3
11 4
6 16
ekerjaan Utama
Tidakbelum bekerja Ibu Rumah Tangga
Pensiunan Wiraswasta
BUMN Swasta
TNI Lainnya
15 16
4 10
Strata Ekon
84
23 16
5
konomi Sosial
A 1 A 2
B C 1
C 2 D
85
BAB V Analisis dan Temuan Data
A. Pertemuan Mantan Presiden Amerika Serikat AS Jimmy Carter Dengan Pemimpin Hamas 17 April 2008 di Harian Kompas dan Republika
Konflik berkepanjangan yang terjadi di kawasan Timur Tengah antara Palestina dan Israel menarik perhatian dari mantan presiden Amerika Serikat AS
Jimmy Carter untuk bertemu dengan pemimpin Hamas, di Kairo, Mesir. Arsitek perdamaian antara Mesir-Israel pada 1979 dan peraih Nobel Perdamaian pada
tahun 2002 lalu menegaskan kedatangannya karena misi pribadi dan bukan merupakan negosiator untuk pemerintah Amerika serikat.
Berbagai reaksi timbul dari pertemuan antara mantan presiden Amerika Serikat AS itu dan para petinggi Hamas. Diantaranya: pertama, Misi Carter ini
diwarnai aksi serbuan Israel ke Jalur Gaza, Senin. Aksi ini menyebabkan sejumlah korban tewas di pihak tentara Israel dan pejuang Palestina. Kedua, penolakan
Israel yang melarang kedatangan jimmy Carter ke wilayah Gaza membuat pertemuan diadakan di Kairo, Mesir. Ketiga, keinginan Carter untuk melibatkan
Hamas dan Suriah dalam proses perundingan damai jika Israel ingin merasakan perdamaian yang sesungguhnya, karena selama ini pihak Israel lebih sering
melakukan perjanjian damai hanya dengan pemerintah Palestina melalui Presiden Mahmood Abas, yang disinyalir merupakan boneka Amerika Serikat.
Melihat kedatangan carter menemui Petinggi Hamas ini, bagaimana media memaknai peristiwa ini? Apakah media melihat ini sebagai sebuah titik
terang bagi terjadinya perdamaian antara Palesitina dan Israel yang sudah dinanti