Populasi Sampel Populasi dan Sampel Penelitian

n = q p Z N d N q p Z 2 2 1 2 2 2 1 1 α α − − + − xlvi : dimana : n = besar sampel 2 1 α − Z = nilai Z pada kurva normal untuk α = 0,05 = 1,96 p = estimator proporsi populasi yang terpapar organofosfat = 0,31 q = 1-p = 1,0 -0,31 = 0,69 n = besar populasi = 110 orang d = derajat kemencengan = 0,10 Sehingga : n = 69 , 31 , 96 , 1 1 110 10 , 110 69 , 31 , 96 , 1 2 2 2 + − n = 50 orang Pengambilan sampel dilakukan berdasarkan pertimbangan Purposive Sampling yaitu cara pengambilan sampel dilakukan sedemikan rupa sehingga keterwakilannya ditentukan oleh peneliti berdasarkan pertimbangan orang-orang yang telah berpengalaman xlvii . Pengambilan sampel dilakukan berdasarkan pertimbangan dari ketua kelompok tani yaitu : anggota kelompok tani buruh tani yang aktif di kegiatan kelompok tani. Selanjutnya besarnya sampel sebanyak 50 orang tersebut pengambilannya dengan metode aloksi proporsional dengan menggunakan rumus : ni = n x N Ni xlviii dimana : ni = Ukuran tiap proporsi sampel Ni = Jumlah populasi setiap kelompok tani N = Jumlah populasi kelompok tani yang menanam cabe di desa Nglarangan, Tarukan, Ngipik dan Talun n = Jumlah sampel yang diinginkan Tabel. 3.2. Jumlah sampel penelitian No. Nama Kelompok Tani Desa Jumlah sampel yang didapatkan orang 1. Arum Rejeki Nglarangan 5 50 110 11 = x 2. Makmur Rejeki Tarukan 3 50 110 7 = x 3. Subur Rejeki Ngipik 26 50 110 56 = x 4. Tani Manunggal Talun 16 50 110 36 = x Jumlah 50 orang

E. Variabel Penelitian

Variabel dalam penelitian ini terdiri dari .

1. Variabel bebas

a. Pengetahuan petani penyemprot cabe.

b. Sikap petani penyemprot cabe.

c. Status gizi petani penyemprot cabe.

d. Jenis pestisida petani penyemprot cabe.

e. Dosis pestisida petani penyemprot cabe. f. Frekuensi menyemprot petani penyemprot cabe. g. Lama menyemprot petani penyemprot cabe. h. Arah menyemprot i. Kebersihan badan petani penyemprot cabe. j. Alat pelindung diri petani penyemprot cabe.

2. Variabel perancu

Cuaca Arah angin, Kelembaban, Suhu, Kecepatan angin

3. Variabel terikat

Pada penelitian ini variabel terikat adalah keracunan pestisida kadar kholinesterase dalam darah dengan pemeriksaan di laboratorium menggunakan spektrofotometer.

F. Definisi Operasional Variabel Penelitian dan Skala Pengukuran