Dependent Variable: Y Method: Least Squares
Date: 060307 Time: 17:19 Sample: 1986 2006
Included observations: 21
Variable Coefficient Std.
Error t-Statistic
Prob. C 134.5453
1020.845 0.131798
0.8967 X1 0.006658
0.010215 0.651771
0.5233 X2 23.70545
1.551139 15.28261
0.0000 X3 0.005524
0.001892 2.919002
0.0096 R-squared
0.965668 Mean dependent var 17397.20
Adjusted R-squared 0.959609 S.D. dependent var
2540.475 S.E. of regression
510.5696 Akaike info criterion 15.47857
Sum squared resid 4431582. Schwarz criterion
15.67753 Log likelihood
-158.5250 F-statistic 159.3884
Durbin-Watson stat 2.078644 ProbF-statistic
0.000000
4.2.2 Intrepetasi Model
Berdasarkan hasil regresi berganda dengan menggunakan program eviews 4.1 diperoleh estimasi sebagai berikut :
Y = 134,5453 + 0,006658X1 + 23,70545X3 + 0,005524X3 Hasil estimasi dapat di jelaskan pengaruh varibel independen yaitu, investasi asing,
investasi dalam negeri, tenaga kerja sektor industri di Sumatera Utara adalah sebagai berikut :
a. Investasi asing sektor industri Investasi asing sektor industri mempunyai pengaruh positif terhadap peningkatan
PDRB sektor industri di Sumatera Utara tetapi tidak signifikan. Besarnya koefisien 0,006658 artinya jika investasi asing sektor industri meningkat sebesar Rp1,00 juta
maka akan menyebabkan peningkatan PDRB sektor industri di Sumatera Utara sebesar Rp0,006658 juta atau sebesar Rp66580.
Universitas Sumatera Utara
b. Investasi dalam negeri sektor industri
Investasi dalam negeri sektor industri mempunyai pengaruh positif terhadap peningkatan PDRB sektor industri di Sumatera Utara dan besarnya koefisien
23,70545 artinya jika investasi dalam negeri meningkat sebesar Rp 1,00 juta maka akan menyebabkan peningkatan PDRB sektor industri di Sumatera Utara sebesar
Rp23,7054 juta atau sebesar Rp237054450. c. Tenaga kerja sektor industri
Tenaga kerja sektor industri mempunyai pengaru positif terhadap peningkatan PDRB sektor industri di Sumatera Utara dan besarnya koefisien 0,005524 artinya jika tenaga
kerja di sektor industri meningkat sebanyak I orang maka akan menyebabkan peningkatan PDRB sektor industri di Sumatera Utara sebesar Rp0,00552 juta atau
sebesar Rp55240
4.2.2 Uji Kesesuaian Test of Goodness of Fit
a. Analisis Koefisien Determinasi R-Square Koefisien determinasi R-Square dari model tersebut adalah sebesar 0.967
atau 96,7. Hal ini menunjukkan bahwa variabel independen seperti X
1
jumlah investasi asing, X
2
investasi dalam negeri dan X
3
jumlah tenaga kerja di sektor industri mampu memberikan penjelasan terhadap perkembangan PDRB Sumatera
Utara sebesar 96,7, sedangkan sisanya yaitu sebesar 3,3 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak disertakan dalam model estimasi.
Universitas Sumatera Utara
b. Uji t-statistik Uji Parsial Untuk menguji apakah variabel-variabel independen tersebut secara parsial
berpengaruh nyata terhadap variabel dependen, maka digunakan uji t. Adapun uji-t dapat didefenisikan sebagai berikut:
H :
β
i
= 0 Tidak signifikan
H
a
: β
i
Signifikan Artinya berdasarkan data yang tersedia akan dilakukan pengujian terhadap
β koefisien regresi populasi. Apabila hasilnya sama dengan nol artinya variabel
independen tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap variabel dependen atau apabila hasinya tidak sama dengan nol artinya variabel independen mempunyai
pengaruh yang signifikan terhadap variabel dependen. 1 Jumlah investasi asing X
1
Hipotesis: H :
β
1
= 0 H
a
: β
1
0 Kriteria:
H diterima apabila t
t-tabel H
a
diterima apabila t t-tabel
............. hasil uji t positif H
diterima apabila t t-tabel
H
a
diterima apabila t t-tabel
..............hasil uji t negatif
Dari hasil analisis regresi diketahui t-hit = 0,65177 α = 5 ; df = n-k-1, dimana n = 21; k = 3
df = 21-3-1 = 17
Universitas Sumatera Utara
H
a
diterima H
a
diterima maka t-tabel = 2,110
H diterima
-
2,110 0.652 2,110
Gambar 4.1 Uji t-statistik terhadap investasi asing X1
Dari hasil estimasi regresi di atas menunjukkan bahwa jumlah investasi asing di Sumatera Utara tidak signifikan pada
α = 5 dengan t-hit t-tabel 0.652 2.110 artinya Ho diterima. Ini menunjukkan bahwa variabel investasi asing di Sumatera
Utara X
1
tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan PDRB Sumatera Utara pada tingkat kepercayaan 95.
2 Jumlah investasi dalam negeri di Sumatera Utara X
2
Dari hasil analisis regresi diketahui t-hit = 15,28 α = 5; df = n-k-1, dimana n = 21; k = 3
df = 21 – 3-1 = 17
maka t-tabel = 2.11
Universitas Sumatera Utara
H
a
diterima H
a
diterima
H
a
diterima H
a
diterima H
diterima
-
2.11 2.11 15,28
Gambar 4.2 Uji t-statistik terhadap investasi dalam negeri di Sumatera Utara X
2
Dari hasil estimasi regresi tersebut menunjukkan bahwa investasi dalam negeri di Sumatera Utara berpengaruh signifikan pada
α = 5 dengan t-hit t-tabel 15,28 2.110 artinya Ha diterima. Ini menunjukkan bahwa variabel investasi dalam negeri di
Sumatera Utara X
2
berpengaruh nyata terhadap perkembangan PDRB Sumatera Utara pada tingkat kepercayaan 95.
3 Tenaga kerja sektor industri di Sumatera Utara Dari hasil analisis regresi diketahui t-hit = 2,92
α = 5 ; df = n-k-1, dimana n = 21; k = 3
df = 21 – 3-1= 17
maka t-tabel = 2.11
H diterima
-
2.11 2.11 2,92
Gambar 4.3 Uji t-statistik terhadap tenaga kerja sektor industri di Sumatera Utara X
3
Universitas Sumatera Utara
3.24 159,29
H
a
diterima Dari hasil estimasi regresi tersebut menunjukkan bahwa jumlah tenaga kerja
sektor industri berpengaruh signifikan pada α = 5 dengan t-hit t-tabel 2,92
2,11 artinya Ha diterima. Ini menunjukkan bahwa variabel tenaga kerja sektor industri X
3
berpengaruh nyata terhadap perkembangan PDRB Sumatera Utara pada tingkat kepercayaan 95.
c. Uji F-statistik Uji Keseluruhan Hipotesis: H
: β
1
= β
2
= β
3
= 0 H
a
: β
1
β
2
β
3
0 Kriteria: H
diterima apabila F t-tabel
H
a
diterima apabila F t-tabel
Dari hasil analisis regresi diketahui F-hitung = 159,39 α = 5 , df
1
= k-1 = 4-1 = 3 df
2
= n-k = 21-4 = 17
maka F-tabel = 3.20
H diterima
Gambar 4.4 Uji F-statistik
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan hasil perhitungan tersebut terlihat bahwa F-hitung F-tabel 159,29 3,20, dengan demikian Ha diterima artinya secara bersama-sama variabel
investasi asing, investasi dalam negeri dan tenaga kerja sektor industri berpengaruh nyata terhadap perkembangan PDRB Sumatera Utara pada tingkat kepercayaan 95.
4.2.3 Uji Penyimpangan Asumsi Klasik
