BAB III KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN
3.1. Sejarah Kawasan
Hutan mangrove di Sumatera Utara terkonsentrasi pada wilayah pantai timur Sumatera Utara, meliputi Kabupaten Batu Bara, Tanjung Balai, Asahan,
Serdang Bedagai, hingga kawasan mangrove di Kabupaten Langkat Spalding et al., 2010. Suaka Margasatwa Karang Gading dan Langkat Timur Laut
merupakan satu-satunya kawasan suaka margasatwa di Indonesia yang keseluruhan arealnya berupa tipe ekosistem mangrove. Suaka Margasatwa Karang
Gading dan Langkat Timur Laut merupakan kawasan konservasi yang berupa hutan mangrove. Berdasarkan sejarahnya, sebelum ditetapkan sebagai Suaka
Margasatwa, hutan di Langkat Timur Laut oleh Kerajaan Negeri Deli ditetapkan sebagai Kawasan Hutan dengan Zelfbestuur Besluit ZB 681932 No. 148 seluas
9.520 hektar, sedangkan hutan di Karang Gading ditetapkan sebagai kawasan hutan dengan ZB 881935 No. 138 seluas 6.245 hektar. Berdasarkan Keputusan
Menteri Pertanian Nomor 811KptsUm111980 tanggal 5 Nopember 1980, kedua kawasan tersebut ditunjuk sebagai Suaka Alam Cq. Suaka Margasatwa.
3.2. Letak dan Luas
Suaka Margasatwa Karang Gading dan Langkat Timur Laut secara administratif pemerintahan terletak di Kecamatan Hamparan Perak dan Kecamatan
Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang serta Kecamatan Secanggang dan Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat. Berdasarkan wilayah pengelolaan,
Suaka Margasatwa Karang Gading dan Langkat Timur Laut termasuk dalam wilayah kerja Seksi Konservasi Wilayah II, Bidang KSDA Wilayah I, Balai Besar
Universitas Sumatera Utara
Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera Utara. Suaka Margasatwa Karang Gading dan Langkat Timur Laut secara geografis terbentang antara 98º30’- 98º42’
BT dan 3º51’30”-3º59’45” LU. Luas kawasan konservasi ini sebesar 15.765 hektar.
3.3. Penetapan batas
Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah I telah melaksanakan rekonstruksi batas kawasan Suaka Margasatwa Karang Gading di Kabupaten
Langkat dan Kabupaten Deli Serdang sepanjang 29,21 km yang dimulai dari SM.1 sd SM.287SM.1 dengan pemasangan pal batas bertulang besi sebanyak 286 dua
ratus delapan puluh enam buah pada tahun 2006 dan pada tahun 2009 dilaksanakan kegiatan reposisi batas kawasan di Kecamatan Labuhan Deli dan
Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang sebanyak 4 empat buah yaitu SM.1SM.287, SM.86, SM.174 dan SM.224 9 Dephut, 2010.
3.4. Sosial Budaya