102
Desain Interior Douce France Bakery Cafe
Pengantar Karya Tugas Akhir
Display bakery Desain pada display bakery menggunakan ukiran bunga dengan aksen berwarna
keemasan sebagai ornamen pada display bakery. Bahan menggunakan kayu mahogani dengan finishing white wash dan menggunakan kaca tempered untuk
memberikan kesan elegan dan menjaga kebersihan dari roti yang ada di display.
4.3.9 Analisa Utilitas
a. Pencahayaan
Bangunan Douce France Bakery Cafe ini menghadap ke timur. Area paling timur adalah area Bakery dan seating area. Untuk efisiensi cahaya maka
optimalisasi pencahayaan alami pada pagi hari dilakukan dengan memberi celah masuk cahaya yang optimal. Bangunan ini berlantai dua, dengan Balcony di sisi
timur. Hal ini menguntungkan masuknya cahaya matahari pada pagi hari. Untuk itu diberi pembatas dinding dengan material kaca pada bagian timur. Pada sisi
selatan tetap diberi bukaan berupa satu buah jendela pada setiap ruang kantor dilantai dua. Sedangkan pada sisi utara lantai dua menggunakan jendela
– jendela besar sebagai media penghantar cahaya matahari. Pengoptimalan cahaya di setiap
ruang dibantu dengan pencahayaan buatan yang dihitung kebutuhannya sesuai yang ditentukan oleh fungsi ruang. Untuk itu jenis pencahayaan yang digunakan
dijelaskan pada tabel berikut sesuai dengan konsep pencahayaan yang diterapkan.
Gambar 4.26 Arah Sinar Matahari
103
Desain Interior Douce France Bakery Cafe
Pengantar Karya Tugas Akhir
No Area
Konsep Pencahayaan
Analisa 1.
Entrance Ambientterang
Area ini merupakan area utama sehingga cahaya pada area ini
harus mewakili konsep desain secara umum. Pada area ini juga
menggunakan bantuan skylight karena dinding pada sisi selatan
yang menggunakan
pembatas kaca.
2. Sitting area Lantai
Hangat dan aksen khusus pada sarana
dekoratif Pada
area ini
menggunakan pencahayaan
dengan warna
cahaya agak kekuningan untuk menampilkan kesan hangat pada
ruangan. Unsur
dekoratif diperlukan pada artwork yang
dipasang pada dinding 3.
Tea Room Hangat
Untuk menampilkan kesan hangat digunakan
lampu setengah
kuning. 4.
Kitchen Ambient Terang
Pada area
ini memerlukan
ketelitian dalam bekerja karena menyangkut hal-hal detail. Oleh
karena itu
diperlukan pencahayaan yang cukup terang
dengan menggunakan
cahaya yang tidak mengubah warna
ruangan. 5.
Office Ambient Terang
Menggunakan lampu
yang menghasilkan cahaya putih untuk
menampilkan kesan bersih.
104
Desain Interior Douce France Bakery Cafe
Pengantar Karya Tugas Akhir
6. Rest Room
Ambient Terang Area ini harus cukup terang untuk
menghindari kecelakaan.
7. Bakery
Ambient Terang dan dekoratif
Pada area ini memajang roti-roti sehingga diperlukan cahaya yang
tidak merubah warna asli roti. Serta
tetap diperlukan
pencahayaan yang
bersifat dekoratif pada bidang tertentu
seperti artwork. 8.
Kasir Ambient Terang
Area yang
membutuhkan kedetailan,
sehingga menggunakan
cahayan yang
cukup terang untuk menghindari kesalahan.
9. Outdoor
Area Hangat dan
dekoratif Diperlukan suasana hangat dalam
area ini, karena area outdoor terlihat langsung dari sisi jalan
raya. Untuk itu dipilih cahaya yang
menghasilkan warna
kekuningan, serta spot light pada art work dan sarana dekoratif
lainnya. 10. Private room Hangat dan
dekoratif Tingkat privasi yang tinggi pada
ruangan membutuhkan
kesan hangat, untuk itu penggunaan
lampu dengan warna kekuningan dipilih disamping lampu aksen
dekoratif. 11. Chess Room Ambientterang
DIperlukan ketelitian
dalam
105
Desain Interior Douce France Bakery Cafe
Pengantar Karya Tugas Akhir
dan dekoratif. bermain
catur untuk
itu dibutuhkan pencahayaan yang
terang, dan lampu aksen dekoratif 12. Library
Ambientterang Ruang ini membutuhkan cahaya
yang cukup terang untuk kegiatan membaca.
13. Balcony Hangat dan
dekoratif Area ini cukup terbuka sehingga
perlu menampilkan kesan hangat agar terlihat dari luar ruangan.
b. Penghawaan Area
Utilitas Penghawaan
Akustik Entrance
Sirkulasi udara yang baik. Pemanfaatan penghawaan
buatan diminimalisir Kebisingan jalan raya tidak
memasuki dalam ruangan karena diredam oleh tanaman-tanaman
pada teras. Sitting area
Pengahwaan Buatan Kebisingan teredam oleh
pemilihan material lantai yaitu parquet.
Bakery Pengahwaan Buatan untuk
menjaga suhu roti. Penghawaan buatan untuk
menjaga kualitas produk Tingkat redam tinggi, karena
banyak aktivitas lalu-lalang
Tea Room Penghawaan Buatan
Kebisingan dapat dihindari karena posisi tea room yang lebih
di dalam. Kitchen
Penghawaan Buatan, AC dan Exhoust Fan
Tingkat kebisingan yang tinggi sehingga ruang dibuat tertutup
Tabel 4.8 Analisa Pencahayaan
Sumber : Mahasiswa
106
Desain Interior Douce France Bakery Cafe
Pengantar Karya Tugas Akhir
rapat untuk menghidari terganggunya pengunjung.
Office Penghawaan Buatan
Tingkat kebisingan dan mobilitas rendah.
Rest Room Exhoust Fan
Ruangan jauh dari area yang menuntut ketenangan.
Outdoor Area Penghawaan Alami
Kebisingan tinggi, diredam oleh tanaman-tanaman pada area
outdoor. Private Room
Penghawaan buatan Area ini membutuhkan tingkat
privasi tinggi. Untuk itu kebisingan diredam dengan
pemilihan karpet sebagai material lantai.
Chess Room Penghawaan buatan
Pemilihan Karpet sebagai peredam, karena ruangan ini
membutuhkan ketenangan . Library
Penghawaan buatan Menggunakan Material Parquete
sebagai peredam, karena area ini membutuhkan ketenangan,
disamping itu juga karena mobilitas yang tinggi pada area
ini Balcony
Penghawaaan Alami Berada pada sisi luar di lantai
dua, sehingga tingkat kebisingan lebih bisa ditekan oleh tanaman
pada halaman lantai 1.
Tabel 4.9 Analisa Penghawaan
Sumber : Mahasiswa
107
Desain Interior Douce France Bakery Cafe
Pengantar Karya Tugas Akhir
4.3.10 Visualisasi Ruang