Penelitian yang dilakukan  Luchs
et al
. 2009 menjelaskan bahwa kualitas laba  menjadi  indikator  suatu  pelaporan  keuangan  yang  berkualitas.  Para
pemegang saham percaya pada kualitas laba yang disajikan sebagai informasi di dalam  laporan  keuangan  yang  membantu  dalam  pengambilan  keputusan.
Semakin  tinggi  tingkat  keprcayaan  pemegang  saham  maka  semakin  banyak modal  yang  ditanamkan  pada  perusahaan.  Reputasi  perusahaan  menjadi  dasar
pemegang  saham  untuk  menilai  kinerja  perusahaan.  Kinerja  yang  baik  tampak pada  kualitas  laba.  Penelitian  ini  menemukan  bahwa  kualitas  laba  menjadi
informasi penting untuk menunjukan bahwa pelaporan keuangan berkualitas dan mampu  meyakini  pemegang  saham  ketika  perusahaan  juga  memiliki  tingkat
reputasi yang baik. Adzor  dan  Igbawase  2014  melakukan  penelitian  tentang  bagaimana
reputasi  perusahaan  berhubungan  dengan  kualitas  pelaporan  keuangan  terhadap perusahaan  di  Nigeria  dan  menemukan  bahwa  perusahaan  yang  bereputasi
menyajikan  kualitas  laba  yang  unggul.  Namun  demikian,  penelitian  ini  tidak menemukan  adanya  hubungan  yang  signifikan.  Penelitian  yang  dilakukan  oleh
Tan  2007  juga  mengungkapkan  hal  serupa  dimana  sampel  yang  digunakan adalah perusahaan-perusahaan di China.
Penelitian  yang  dilakukan  Marinovic
et  al
.  2016  melakukan  penelitian kredibilitas  pelaporan  keuangan  dengan  pendekatan  reputasi.  Kredibilitas
pelaporan  keuangan  menunjukkan  bagaimana  proses  pelaporan  keuangan
dilakukan  secara  tepat  waktu.  Hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa  pemegang saham menjadi tidak yakin ketika suatu proses pelaporan tidak kredibel.
E. Kerangka Konseptual
Dalam  penelitian  ini,  peneliti  ingin  mengetahui  hubungan  reputasi  perusahaan dengan  kualitas  pelaporan  keuangan.  Dalam  mencari  hubungan,  tidak  diketahui
variabel  mana  yang  menyebabkan  sesuatu  hal,  yang  diketahui  adalah  bahwa kedua  variabel  yang  digunakan  saling  terkait  satu  sama  lain  Sekaran,  2003.
Kerangka  konseptual  dari  penelitian  ini  digambarkan  menggunakan  panah dengan  arah  bolak-balik  untuk  menggambarkan  bahwa  kedua  variabel  saling
berkaitan.  Tidak  digambarkan  dengan  panah  satu  arah  karena  tidak  terdapat variabel  dependen  dan  vaiabel  independen  dimana  variabel  independen  akan
mempengaruhi  variabel  dependen.  Kerangka  konseptual  dari  penelitian  ini digambarkan seperti di bawah ini.
Gambar 1. Kerangka Konseptual Penelitian Reputasi
Perusahaan Kualitas Pelaporan
Keuangan
26
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis  penelitian  yang  dilakukan  adalah  studi  empiris.  Studi  empiris  adalah penelitian  dengan  menggunakan  data  berupa  fakta  yang  objektif,  diperoleh
secara  hati-hati,  benar-benar  terjadi  dan  bebas  nilai  Hartono,  2013. Penelitian  ini  menggunakan  sumber  data  sekunder  berupa
Corporate  Image Index
sebagai  proksi  variabel  reputasi  perusahaan  dan  laporan  keuangan perusahaan  sebagai  sumber  data  untuk  melakukan  perhitungan  akrual
diskresioner  absolut  sebagai  proksi  dari  kualitas  pelaporan  keuangan, kemudian  diolah  dan  dianalisis  untuk  menjelaskan  hubungan  reputasi
perusahaan dan kualitas pelaporan keuangan.
B. Populasi Sasaran
Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan masuk dalam kategori
Indonesia’s Most Admired
Company
pada tahun 2010-2015. Kriteria dalam penelitian ini adalah: 1.
Perusahaan yang terdaftar di BEI pada tahun 2010-2015. 2.
Perusahaan  yang  secara  konsisten  masuk  dalam  kategori Indonesia’s
Most Admired Companies
pada tahun 2010-2015. 3.
Perusahaan  yang  menerbitkan  laporan  keuangan  tahunan  lengkap  pada tahun 2010-2015.
4. Perusahaan  yang  terdaftar  di  BEI  pada  tahun  2010-2015  yang
menerbitkan laporan keuangan dengan mata uang rupiah
C. Jenis dan Sumber Data
Jenis  data  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah  data  sekunder.  Data sekunder yang digunakan adalah laporan keuangan tahunan perusahaan  yang
diperoleh  dari  situs  Bursa  Efek  Indonesia www.idx.co.id
dan
Corporate Image  Index
yang  diperoleh  dari  website Indonesia’s  Most  Admirable
Companies
www.imacaward.com .
D. Teknik Pengumpulan Data
Teknik  pengumpulan  data  dalam  penelitian  ini  adalah  teknik  dokumentasi yang  dilakukan  dengan  mengumpulkan, mempelajari,  dan menganalisis  data
sekunder.  Data  sekunder  yang  digunakan  berupa  dokumen-dokumen  yang berisi  informasi-informasi  yang  dibutuhkan  dalam  penelitian  ini,  yaitu
Corporate  Image  Index
dan laporan keuangan  perusahaan untuk mengetahui data arus kas operasi, total aset, laba bersih penjualan, perubahan pendapatan,
perubahan piutang, dan
property, plant, and equipment.
E. Variabel Penelitian
1. Reputasi perusahaan
Reputasi perusahaan merupakan salah satu faktor yang dapat menjadikan sebuah  perusahaan  terus  bertahan.  Sebuah  perusahaan  memberikan