Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

yang ada. Hipotesis akan ditolak jika memang salah atau diterima jika fakta - fakta membenarkan. Berdasarkan pokok - pokok permasalahan yang telah dikemukakan diatas maka dapat dirumuskan hipotesis yang merupakan kesimpulan sementara terhadap permasalahan dalam penelitian ini sebagai berikut: 1. Diduga variabel berpengaruh Dana Pihak Ketiga DPK, Capital Adequacy Ratio CAR, Non Performing Loan NPL, Tingkat Suku Bunga terhadap penyaluran kredit pada Bank Umum di Jawa Timur. 2. Diduga variabel Dana Pihak Ketiga berpengaruh paling dominan terhadap penyaluran kredit pada Bank Umum di Jawa Timur. .

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Yang dimaksud dengan definisi operasional dan pengukuran variabel adalah pernyataan tentang definisi dan pengukuran variabel – variabel alami pemilihan secara operasional, baik berdasarkan teori yang telah ada maupun pengalaman empiris. Definisi operasional variabel yang digunakan dapat diuraiakn sebagai berikut: a.Variabel Terikat Dependent Variabel Penyaluran Kredit Y yaitu penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam untuk melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian bunga dalam jutaan rupiah. b.Variabel Bebas Independen Variabel terdiri dari : 1.Dana Pihak Ketiga X1 Simpanan pihak ketiga bukan bank yang terdiri dari giro,tabungan, dan simpanan berjangka deposito.Jumlah Dana Pihak Ketiga yang diketahui dengan cara menghitung besarnya dana yang dihimpun oleh bank – bank di Indonesia dalam satu tahun yang dinyatakan dalam milyar rupiah. 2.Capital Adequacy Ratio X2 Capital Adequacy Ratio CAR adalah rasio kecukupan modal yang menunjukkan kemampuan bank dalam mempertahankan modal yang mencukupi dan kemampuan manajemen bank mengidentifikasi, mengukur, mengawasi, mengontrol resiko-resiko yang timbul dan yang berpengaruh Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. terhadap besarnya modal bank. Bank Indonesia sebagai otoritas yang berwenang mengatur dan mengawasi perbankan di Indonesia. ukurannya dinyatakan dalam persen dan untuk mengukurnya digunakan rumus : CAR x 100 …………….…3 3. Non Performing Loan X3 Non Performing Loan NPL merupakan perbandingan antara kredit bermasalah dengan total kredit yang dimiliki bank bank umum di Jawa Timur pada periode tahunan dari tahun 2001 sampai 2010. ukurannya dinyatakan dalam persen dan untuk. mengukurnya digunakan rumus NPL x 100 …………..……………………….4 4. Tingkat Suku Bunga X4 Pembayaran bunga tahunan dari suatu pinjaman dalam presentase dari pinjaman yang diperoleh dari jumlah bunga yang diterima tiap tahun dibagi dengan jumlah pinjaman dinyatakan dalam persen .

3.2 Teknik Pengumpulan Sampel