Jenis Data Metode Pengumpulan Data Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel

C. Jenis Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif yaitu data yang berbentuk angka. Data ini merupakan data sekunder yaitu data yang informasinya diperoleh secara tidak langsung dari perusahaan. Pada penelitian ini data sekunder didapat dari dalam bentuk dokumentasi yaitu data yang diterbitkan oleh pihak-pihak berkompeten melalui data laporan keuangan yang rutin diterbitkan setiap tahunnya dalam bentuk cetakan maupun download internet. Data sekunder penelitian ini merupakan data laporan keuangan tahunan seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2005, 2006, dan 2007.

D. Metode Pengumpulan Data

Data yang digunakan adalah data eksternal. Pola penelitian ini dilakukan dengan dua tahap. Tahap pertama dilakukan melalui studi pustaka yaitu melalui jurnal akuntansi dan buku buku yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Tahap kedua, pengumpulan data sekunder diperoleh melalui media internet dengan mendownload situs www.idx.co.id untuk memperoleh data mengenai laporan keuangan yang dibutuhkan dalam penelitian

E. Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Defenisi operasional memberikan pengertian terhadap konstruk atau memberikan variabel dengan menspesifikasikan kegiatan atau tindakan yang diperlukan peneliti untuk mengukur. Dilihat dari sudut pandang hubungannya Universitas Sumatera Utara variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari variabel independen dan variabel dependen. 1. Variabel independen adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen Sugiyono, 2007:3. Dalam penelitian ini variabel independen terdiri dari : a. Ukuran perusahaan adalah besarnya perusahaan ditinjau dari aktiva yang dimilikinya. Ukuran perusahaan diukur dengan menggunakan formula sebagai berikut: Ukuran Perusahaan = Total Aktiva Perusahaan Alasan digunakannya total aktiva perusahaan adalah karena total aktiva merupakan proxy dari ukuran perusahaan b. Modal kerja menunjukkan hubungan antara modal kerja dengan penjualan. Modal kerja dalam penelitian ini dihitung dengan rumus perputaran modal kerja sebagai berikut: Perputaran Modal Kerja = ModalKerja Penjualan x 100 Alasan digunakannya perputaran modal kerja adalah karena perputaran modal kerja menunjukkan banyaknya penjualan yang dapat diperoleh untuk tiap rupiah modal kerja. c. Arus kas dalam penelitian ini adalah merupakan arus kas dari operasi yaitu merupakan aktivitas perusahaan yang terkait dengan laba. Arus kas dari operasi sering dikaitkan dengan laba bersih untuk menilai kualitasnya, Universitas Sumatera Utara sehingga formula yang digunakan untuk menghitung arus kas operasi adalah sebagai berikut: Arus kas operasi = Arus kas masuk dan Arus kas keluar bersih yang berasal dari aktivitas operasi terkait Alasan digunakannya arus kas operasi adalah karena arus kas dari operasi meliputi elemen pendanaan yang bermanfaat untuk evaluasi dan proyeksi likuiditas jangka pendek. 2. Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat adanya variabel bebas Sugiyono, 2007:3. Vaariabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah likuiditas. Dalam penelitian ini rasio yang digunakan untuk mengukur tingkat likuiditas perusahaan adalah rasio lancar yaitu rasio yang membandingkan antara aktiva lancar dengan kewajiban lancar. Rasio tersebut dapat diformulasikan sebagai berikut : Current ratio = bilities CurrentLia ets CurrentAss x 100 Alasan digunakannya current ratio adalah karena current ratio lebih berguna untuk membandingkan likuiditas berbagai perusahaan dalam industri yang sama.

F. Metode dan Teknik Analisis Data