jual beli
barang dengan
memperoleh keuntungan
murabaha, atau pembiayaan barang modal berdasarkan prinsip sewa murni tanpa pilihan ijarah, atau dengan
adanya pilihan pemindahan kepemilikan atas barabgtang disewa dari pihak bank oleh pihak lain ijarah wa iqtina.
Pembiayaan berdasarkan prinsip syariah adalah penyediaan uang atau tagihan yang dipersamakan dengan
itu berdasarkan persetujuan atau kesepakatan antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak yang dibiayai
untuk mengembalikan uang atau tagihan tersebut setelah jangka waktu tertentu dengan imbalan atau bagi hasil.
Sumber penentuan harga atau pelaksanaan kegiatan bank prinsip syariah dasar hukumnya adalah Al Quran dan
Sunnah Rosul.
Bank berdasarkan
prinsip syariah
mengharamkan penggunaan harga produknya dengan bunga tertentu. Bagi bank yang berdasarkan prinsip syariah bunga
adalah riba.
c. Analisis SWOT
Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan Fredy
Rangkuti, 2008:18. Analisis didasarkan pada logika yang
dapat memaksimalkan kekuatan strengths dan peluang opportunities, namun secara bersamaan dapat meminimalkan
kelemahan weaknesses dan ancaman threats. Dengan demikian perencanaan strategis strategic planner harus
menganalisa faktor-faktor strategis perusahaan kekuatan, kelemaham, peluang dan ancaman dalam kondisi yang ada
saat ini. Hal ini disebut dengan analisa situasi. Model yang paling populer untuk analisa situasi adalah analisa SWOT.
1 Cara Membuat Analisis SWOT
SWOT adalah singkatan dari lingkungan internal
strengths dan Weaknesses serta lingkungan eksternal opportunities dan threats yang dihadapi dunia bisnis fredy
Rangkuti,2008:19. Analisa SWOT membandingkan antara faktoreksternal peluang opportunities dan Ancaman
threats dengan faktor internal kekuatan strengths dan Kelemahan weaknesses.
Gambar II.3. Analisis SWOT
Kuadran 1 : ini merupakan situasi yang sangat meguntungkan. Perusahaan tersebut memiliki peluang dan kekuatan
sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada. Staretgi yang diterapkan adalah menumbuhkan
kebijakan pertumbuhan yang agresif Growth oriented strategy
Kuadran 2 : meskipun menghadapi berbagai ancaman, perusahaan ini masih memiliki kekuatan dari segi internal.
Strategi yang harus diterapkan adalah menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang jangka
panjang dengan cara strategi diversifikasi. Kuadran 3 : perusahaan menghadapi peluang pasar yang sangat
besar, tetapi di lain pihak, ia menghadapi beberapa kendalakelemahan
internal. Fokus
strategi Berbagai Peluang
Berbagai Ancaman Kekuatan
Internal Kelemahan
Internal
perusahaan ini adalah meminimalkan masalah- masalah internal perusahaan sehingga dapat merebut
peluang pasar yang lebih baik. Kuadran 4 : ini merupakan situasi sangat tidak menguntungkan,
perusahaan tersebut menghadapi berbagai ancaman dan kelemahan internal.
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian