Jenis dan Sumber Data Teknik Pengumpulan Data Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel

69 PPLN Perusahaan Listrik Negara Persero √ √ √ 26 70 PTPN Perkebunan Nusantara III Persero √ √ √ 27 71 PTPV Perkebunan Nusantara V Persero √ √ √ 28 72 PVII Perkebunan Nusantara VII Persero √ √ √ 29 73 PWON Pakuwon Jati Tbk √ √ - - 74 RICY Ricky Putra Globalindo Tbk √ √ - - 75 RMBA Bentoel Internasional Investama Tbk √ √ √ 30 76 RUIS Radiant Utama Interinsco Tbk √ √ - - 77 SBTR Semen Baturaja Persero √ √ - - 78 SCTV Surya Citra Televisi √ √ √ 31 79 SMRA Summarecon Agung Tbk √ √ √ 32 80 SOFN Summit Oto Finance √ - √ - 81 TKIM Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk √ √ √ 33 82 TRIM Trimegah Securities Tbk √ - √ - 83 TRJE Truba Jaya Engineering √ √ √ 34 84 TUFI Mandiri Tunas Finance √ - - - 85 WOMF Wahana Ottomitra Multiartha Tbk √ - √ - 86 HMSP HM Sampoerna √ √ √ 35 87 KLBF Kalbe Farma √ √ √ 36 Berdasarkan teknik pengambilan sampel di atas, terdapat 36 perusahaan yang mendaftarkan obligasi perusahaan tersebut di Bursa Efek Indonesia yang menjadi sampel penelitian dari total 87 populasi yang ada.

C. Jenis dan Sumber Data

Sumber data penelitian adalah data sekunder. Data sekunder merupakan data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pihak pengumpul data primer atau oleh pihak lain Umar, 2001:69. Data sekunder tersebut Universitas Sumatera Utara diperoleh dengan cara mengunduh dari situs PT Pefindo dan Bursa Efek Indonesia. Data yang digunakan berupa : 1. informasi mengenai rasio keuangan pada periode pengamatan untuk setiap perusahaan yang diteliti, 2. informasi peringkat obligasi untuk setiap perusahaan yang menjadi objek penelitian Data yang diperoleh adalah data cross-section. Data cross-section adalah sekumpulan data untuk meneliti suatu fenomena tertentu dalam satu kurun waktu saja Umar, 2001:70.

D. Teknik Pengumpulan Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data eksternal. Data eksternal adalah data yang dicari secara manual dengan cara mendapatkannya dari luar perusahaan. Pada penelitian ini, pengumpulan data dilakukan dengan dua tahap, tahap pertama dilakukan melalui studi pustaka, yakni berasal dari buku-buku yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Pada tahap kedua, pengumpulan data sekunder yang diperoleh dari media internet dengan mengunduh melalui situs www.idx.co.id untuk memperoleh data mengenai laporan keuangan yang telah dipublikasikan dan dari situs www.pefindo.com untuk memperoleh data mengenai peringkat obligasi.

E. Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari : Universitas Sumatera Utara 1. Variabel Independen Variabel independen atau variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi variabel dependen. Yang menjadi variabel independen dalam penelitian ini antara lain : a. Current Ratio Rasio ini merupakan rasio yang mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar utang jangka pendek maupun utang jangka panjang perusahaan yang akan jatuh tempo dengan menggunakan aset lancar yang dimiliki perusahaan. Rasio ini dapat dihitung dengan cara : s Liabilitie Current Assets Current Ratio Current = b. Cash Flow Ratio Rasio ini merupakan rasio yang mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar utang jangka pendek maupun utang jangka panjang perusahaan yang akan jatuh tempo, dengan menggunakan arus kas dari aktivitas operasi perusahaan tersebut. Cash flow ratio dapat dihitung dengan cara : s Liabilitie Current Flow Cash Operating Ratio Flow Cash = c. Times Interest Earned Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan untuk membayar beban bunga perusahaan dengan arus kas dari aktivitas operasi perusahaan. Times interest earned dapat dihitung dengan cara berikut ini : Universitas Sumatera Utara Equity Total taxes and erest before Earning Earned Interest Times int = d. Return on Equity Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan mendapatkan laba melalui modal sendiri perusahaan. Rasio ini menunjukkan berapa besar laba yang diperoleh perusahaan bila diukur dari total ekuitas yang dimiliki. Rasio ini dapat dirumuskan sebagai berikut : e. Debt to Equity Ratio Debt to Equity Ratio merupakan rasio yang digunakan untuk menilai utang dengan ekuitas Kasmir, 2008:157. Rasio ini dapat dirumuskan sebagai berikut : 2. Variabel Dependen Variabel ini sering juga disebut variabel terikat atau variabel tidak bebas. Variabel ini dijelaskan atau dipengaruhi oleh variabel independen Erlina, 2008:42. Penelitian ini menggunakan peringkat obligasi sebagai variabel dependen. Variabel ini dilihat dari peringkat obligasi yang dipublikasikan oleh PT. Pefindo. Peringkat obligasi pada umumnya terbagi atas dua yaitu investment grade AAA, AA, A, BBB dan non investment grade BB, B, CCC, D. Skala pengukuran Equity Total Debt Total Ratio Equity to Debt = Equity Total Income Net Equity on turn = Re Universitas Sumatera Utara variabel ini menggunakan skala nominal. Dalam skala ini pengukuran dilakukan dengan memberi nilai 1 untuk obligasi yang berperingkat investment grade dan 0 untuk obligasi yang berperingkat non investment grade karena variabel yang digunakan adalah variabel dummy.

F. Metode Analisis Data

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Dan Non Keuangan Terhadap Peringkat Obligasi Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

18 426 121

PENGARUH RASIO KEUANGAN DAN JAMINAN TERHADAP PERINGKAT OBLIGASI PADA PERUSAHAAN KEUANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

2 14 94

Dampak Rasio Keuangan Terhadap Peringkat Obligasi pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 3 8

PENGARUH MANAJEMEN LABA, RASIO KEUANGAN TERHADAP PERINGKAT OBLIGASI PADA PERUSAHAAN (STUDI KASUS PERUSAHAAN GO PUBLIC YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 24

ANALISIS PENGARUH KEUANGAN TERHADAP PERINGKAT OBLIGASI Analisis Pengaruh Faktor Keuangan Dan Non Keuangan Terhadap Peringkat Obligasi (Studi Empiris Pada Perusahaan Non Keuangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia periode 2012 - 2014.

1 4 17

PENGARUH MEKANISME GOODCORPORATE GOVERNANCE TERHADAP PERINGKAT OBLIGASI PADA PERUSAHAAN NON KEUANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 31

PENGARUH RASIO KEUANGAN DAN UKURAN PERUSAHAAN (SIZE) TERHADAP PERINGKAT OBLIGASI PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011 – 2015.

0 4 105

ANALISIS DETERMINAN PREDIKSI PERINGKAT OBLIGASI PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 103

KEMAMPUAN RASIO KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI PERINGKAT OBLIGASI PERUSAHAAN NON JASA KEUANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 111

Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Dan Non Keuangan Terhadap Peringkat Obligasi Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 2 22