Uji Hipotesis Deskripsi Sampel Penelitian

57

3. Uji Hipotesis

Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan model regresi berganda multiple regression. Model regresi berganda umumnya digunakan untuk menguji pengaruh dua atau lebih variabel independen terhadap variabel dependen dengan skala pengukuran interval atau rasio dalam suatu persamaan linier. Analisis regresi berganda merupakan eksistensi dari model regresi dalam analisis bivariat yang umumnya digunakan untuk menguji pengaruh dua atau lebih variabel independen terhadap variabel dependen. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan atas tiga variabel dengan menggunakan rumus persamaan matematis seperti di bawah ini : Y = α + β1X1+ β2X2+ β3X3+ ε Keterangan : Y : Kinerja Keuangan ROE α : Konstanta β 1- β 3 : Koef. Regresi atau Koefisien variable independen, apabila nilai β positif maka akan terjadi kenaikan pada variabel dependen Y, sedangkan jika nilai β negatif akan terjadi penurunan pada variabel dependen Y. X1 : Intellectual Capital IC X2 : Rate of Growth of Intellectual Capital ROGIC X3 : Kualitas penerapan Good Corporate Governance ε : Kesalahan error 58

4. Uji Statistik a Koefisien Determinasi R²

Koefisien determinasi R² atau dibaca R Square pada regresi linear sering diartikan sebagai seberapa besar kemampuan semua variabel bebas dalam menjelaskan varians dari variabel terikatnya. nilai R² Square adalah antara 0 sampai dengan 1. Nilai R yang kecil berarti kemampuan variabel – variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variabel – variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen. Kelemahan mendasar dalam menggunakan koefisien determinasi adalah bias terhadap jumlah variabel independen yang dimasukkan dalam model. Apabila satu variabel independen ditambah, R² akan meningkat tanpa mempedulikan apakah variabel tersebut berpengaruh secara siginifikan atau tidak terhadap variabel dependen. Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan nilai adjusted R² untuk mengevaluasi model regresi. Adjusted R Square Interpretasinya sama dengan R Square. Nilai Adjusted R Square dapat bernilai negatif, sehingga jika nilainya negatif, maka nilai tersebut dianggap 0, atau variabel bebas sama sekali tidak mampu menjelaskan varians dari variabel terikatnya. b Uji Signifikansi Simultan Uji Statistik F Uji F dikenal dengan Uji serentak atau uji ModelUji Anova, yaitu uji untuk melihat bagaimanakah pengaruh semua variabel 59 bebasnya secara bersama-sama terhadap variabel terikatnya. Atau untuk menguji apakah model regresi yang kita buat baiksignifikan atau tidak baiknon signifikan. Pengujian ini menggunakan uji F yaitu dengan membandingkan F hitung dengan F tabel. Uji ini dilakukan dengan syarat: 1 Bila F hitung F tabel maka H diterima dan ditolak H 1 , artinya bahwa secara simultan variabel independen tidak berpengaruh terhadap variabel dependen; 2 Bila F hitung F tabel, maka H ditolak dan menerima H 1 artinya bahwa secara simultan variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen. Untuk menguji hipotesis ini digunakan statistik F dengan kriteria pengambilan keputusan bahwa apabila nilai signifikansi 0,05 maka H1 ditolak, sedangkan apabila nilai signifikansi 0,05 maka H1 diterima Sunyoto, 2009. c Uji Signifikansi Parameter Individual Uji Statistik t Pada dasarnya, uji t digunakan untuk mengukur seberapa jauh pengaruh satu variabel independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Uji ini dilakukan dengan syarat: 1 Bila t hitung t tabel maka H diterima dan ditolak H 1 , artinya bahwa secara parsial variabel independent tidak berpengaruh terhadap variabel dependent; 60 2 Bila t hitung t tabel, maka H ditolak dan menerima H 1 artinya bahwa secara parsial variabel independent berpengaruh terhadap variabel dependent. Pengujian ini juga dapat menggunakan pengamatan nilai signifikan t pada tingkat α yang digunakan penelitian ini menggunakan tingkat α sebesar 5. Analisis ini didasarkan pada perbandingan antara nilai signifikansi t dengan nilai signifikansi 0,05 dengan syarat-syarat sebagai berikut : 1 Jika signifikansi t 0,05 maka Ho ditolak yang berarti variabel independent secara parsial berpengaruh terhadap variabel dependent; 2 Jika signifikansi t 0,05 maka Ho diterima yang berarti variabel independent secara parsial tidak berpengaruh terhadap variabel dependent. 61

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Sekilas Gambaran Umum Penelitian 1. Deskripsi Objek Penelitian

Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan perbankan syariah yang sudah spin off menjadi Bank Umum Syariah dari tahun 2010 sampai 2014. Hal ini dipilih karena pertimbangan perkembangan industri perbankan syariah yang sangat pesat dari tahun ke tahun, meskipun pada tahun 2013 – 2014 mengalami perlambatan pertumbuhan karena melambatnya kondisi ekonomi global, tetapi secara umum pertumbuhan perbankan syariah cukup pesat. Pemilihan ini didasarkan juga atas asumsi bahwa Bank dapat dikategorikan sebagai industri yang berbasis pada intelektualitas yang berinovasi dalam produk dan jasa, serta pengetahuan dan fleksibilitas merupakan aspek kritis yang menentukan kesuksesan bisnis. Periode pengamatan dalam penelitian ini adalah 5 tahun yaitu tahun 2010 - 2014. Pemilihan periode pengamatan yang dimulai dari tahun 2010 didasari oleh penerapan GCG pada perbankan syariah yang baru dihimbau oleh Bank Indonesia melalui Peraturan Bank Indonesia PBI No. 1133PBI2009. Sehingga pelaporan GCG pada bank syariah mulai intensif dipublikasikan pada tahun 2010. 62

2. Deskripsi Sampel Penelitian

Dalam penelitian ini, peneliti memilih sampel dengan metode purposive sampling dengan menggunakan kriteria-kriteria yang telah ditentukan. Sampel yang dipilih oleh peneliti adalah perusahaan yang menyajikan data yang dibutuhkan dalam penelitian ini, yaitu total pendapatan, total beban, beban karyawan, pelaporan GCG good corporate governance. Pertimbangan peneliti dalam pemilihan sampel yaitu : a. Bank Umum Syariah yang sudah spin off mulai tahun 2010 - 2014 b. Bank menerbitkan serta mempublikasikan laporan keuangan yang sudah diaudit untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2009, 31 Desember 2010, 31 Desember 2011, 31 Desember 2012, 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2014. c. Laporan tahunan bank menggunakan bahasa Indonesia dalampelaporan keuangannya dan mata uang rupiah dalam pelaporan unitmoneternya. Dibawah ini peneliti menyajikan tabel proses seleksi sampel sesuai dengan pertimbangan diatas. Tabel 4.1 Proses Seleksi Sampel No Kriteria Pelanggaran Kriteria Jumlah 1 Bank Umum Syariah yang sudah spin off mulai tahun 2010 - 2014 12 63 2 Laporan tahunan bank menggunakan bahasa Indonesia dalam pelaporan keuangannya dan mata uang rupiah dalam pelaporan unit moneternya 12 3 Bank menerbitkan serta mempublikasikan laporan keuangan yang sudah diaudit untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2009, 31 Desember 2010, 31 Desember 2011, 31 Desember 2012, 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2014 4 8 Jumlah sampel yang memenuhi kriteria 8 Jumlah pengamatan 5 Jumlah total sampel 40 Sumber : Data diolah Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa total Bank Umum Syariah yangsudah spin off mulai dari 2010 - 2014 berjumlah 12 bank. Namun, berdasarkan hasil seleksi sampel hanya ada 8 bank. Periode pengamatan yang diambil oleh peneliti adalah 5 tahun, yaitu tahun 2010, 2011, 2012, 2013, dan 2014. Jadi, total sampel yang diteliti sebanyak 40 data laporan tahunan bank umum syariah. Dari proses seleksi sampel tersebut diperoleh perusahaan yang menjadi sampel dalam penelitian ini. Dibawah ini peneliti menyajikan tabel daftar nama bank yang sudah melewati proses seleksi sampel. Tabel 4. 2 Daftar Nama Sampel Bank No Nama Bank Kode Bank 1 Bank BCA Syariah BCAS 2 Bank BNI Syariah BNIS 64 3 Bank BRI Syariah BRIS 4 Bank Bukopin Syariah Bukopin S 5 Bank Mandiri Syariah BSM 6 Bank Mega Syariah Mega S 7 Bank Muamalat Indonesia Muamalat 8 Bank Panin Syariah Panin S

B. Analisis dan Pembahasan

Hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini diuji dengan model regresi berganda. Tujuannya adalah memperoleh gambaran yang menyeluruh mengenai hubungan kausalitas antara variabel independen intellectual capital, kualitas penerapan GCG, dan ROGIC terhadap variabel dependen yaitu kinerja keuangan perbankan syariah ROE.

1. Hasil Uji Statistik Deskriptif