Kegunaan Rumput Laut dan Hasil Olahannya

melekat. Rumput laut yang terdapat didasar laut banyak terdapat disepanjang pantai, mulai zona pasang surut sampai sinar matahari dapat tembus ke dasar perairan. Pertumbuhan dan penyebaran rumput laut seperti halnya biota perairan lainnya sangat dipengaruhi oleh toleransi fisiologi dari biota tersebut untuk beradaptasi dengan faktor- faktor lingkungan,seperti subtrat, salinitas, temperatur, intensitas cahaya, tekanan dan nutrisi. Secara umum, rumput laut dijumpai tumbuh didaerah perairan yang dangkal intertidal dan sublitorral dengan kondisi perairan berpasir, sedikit lumpur atau campurankeduanya Nybakken, 1992

2.2. Kegunaan Rumput Laut dan Hasil Olahannya

Rumput laut telah lama digunakan sebagai makanan maupun obat-obatan di negeri Jepang, Cina, Eropa maupun Amerika. Diantaranya sebagai nori, kombu, puding atau dalam bentuk hidangan lainnya seperti sop, saus dan dalam bentuk mentah sebagai sayuran. Adapun pemanfaatan rumput laut sebagai makanan karena mempunyai gizi yang cukup tinggi yang sebagian besar terletak pada karbohidrat di samping lemak dan protein yang terdapat di dalamnya. Hasil analisa dari sebagian jenis rumput laut yang berasal dari daerah Sulawesi Selatan dan Bali dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel 1. Hasil analisa rumput laut yang berasal dari wilayah Sulawesi Selatan dan Bali Sumber : Istini et al., 1998 Selain itu Istini 1998 menjelaskan di samping digunakan sebagai makanan, rumput laut juga dapat digunakan sebagai penghasil alginat, agar-agar, karagenan, fulceran, pupuk, makanan ternak dan Yodium. Beberapa hasil olahan rumput laut yang bernilai ekonomis yaitu : 1. Alginat, digunakan pada industri : - farmasi sebagai emulsifier, stabilizer, suspended agent dalam pembuatan tablet, kapsul; - kosmetik : sebagai pengemulsi dalam pembuatan cream, lotion dan saus; - makanan : sebagai stabilizer, additive atau bahan tambahan dalam industri tekstil, kertas, keramik, fotografi dan lain-lain. 2. Agar-agar, banyak digunakan pada industribidang : - makanan : sebagai stabilizer, emulsifier, thickener; - mikrobiological : sebagai cultur media; - kosmetik : sebagai pengemulsi dalam pembuatan lotion, cream dan salep; dan - lainnya digunakan sebagai additive dalam industri kertas, tekstil. Karaginan, biasanya diproduksi dalam bentuk garam Na, K, Ca yang dibedakan dua macam yaitu kappa karaginan dan lota karaginan berasal dari Eucheuma cottonii dan Eucheuma striatum. Iota kagarinan berasal dari Eucheuma spinosum. Kedua jenis karaginan tersebut dapat berfungsi sebagai stabilizer, thickener, emulsifer, gelling agent, dan pengental. Pemakaian karaginan diperkirakan 80 digunakan di bidang industri makanan, farmasi dan kosmetik. Pada industri makanan sebagai stabilizer, thickener, gelling agent, additive atau komponen tambahan dalam pembuatan coklat, milk, pudding, instant milk, makanan kaleng dan bakery, sedangkan untuk industri non food antara lain pada industri : 1. farmasi : suspensi, emulsi, stabilizer dalam pembuatan pasta gigi, obat- obatan, mineral oil. 2. Industri-industri lain : misalnya pada industri keramik, cat dan lain-lain. sumber : http:www. indonesia.go.id. 2004 Gambar 3. Jenis rumput laut a Gracilaria spp, b Euchema spp.

2.3. Komoditi Rumput Laut