35
BAB 3 METODE
PENELITIAN
3.1 Jenis dan Desain Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen. Desain eksperimen yang dipergunakan adalah postest-onlycontrol design yang
melibatkan dua kelompok yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen memperoleh pembelajaran matematika dengan
menggunakan model pembelajaran berbasis proyek sedangkan kelompok kontrol memperoleh model pembelajaran konvensional.Desain penelitiannya Sugiyono,
2011:112 adalah sebagai berikut:
Gambar 3.1 Desain Penelitian Keterangan :
R = menunjukkan pengelompokan subjek secara acak O= postes
X = perlakuan terhadap kelompok eksperimen Penelitian ini menggunakan data nilai ulangan pada materi sebelumnya
siswa kelas VII sebagai data awal dan postes diubah dengan istilah data akhir. Data yang diperoleh dalam bentuk data kuantitatif.
R X O R O
Desain tersebut dapat diperjelas dalam gambar sebagai berikut:
Gambar 3.2 Bagan Desain Penelitian Prosedur penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. menentukan subyek penelitian; 2. menentukan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol secara acak;
3. pada pembelajaran, kelompok eksperimen diberi perlakuan model pembelajaran berbasis proyek. Sedangkan kelompok kontrol diberi
perlakuan model pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional; 4. penyusunan perangkat tes kemampuan koneksi matematik;
5. penyusunan skala keyakinan diri; 6. uji coba instrumen soal tes kemampuan koneksi matematik dan skala
keyakinan diri; 7. kedua kelompok diberi tes kemampuan koneksi matematik dan mengisi
skala keyakinan diri pada akhir pembelajaran. Kelompok Kontrol
Tes kemampuan koneksi matematik dan pengisian skala keyakinan diri Pembelajaran berbasis proyek
Pembelajaran konvensional Kelompok Eksperimen
Rancangan penelitian dalam skema:
Gambar 3.3 Bagan Rancangan Penelitian Tahap Uji Coba Analisis data uji coba skala keyakinan
diri meliputi: 1 uji validitas, 2 uji reliabilitas.
Catatan: tidak harus urut dari 1 sampai 2
Diujikan di Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen Soal tes
kemampuan koneksi matematik Nilai uji coba
tes kemampuan koneksi matematik
Analisis data uji coba tes kemampuan koneksi matematik meliputi: 1 uji validitas, 2 uji
reliabilitas, 3 taraf kesukaran, 4 daya pembeda.
Catatan: tidak harus urut dari 1 sampai 4 Skor uji coba
skala keyakinan diri
Skala keyakinan diri
Uji coba Instrumen
Uji coba tes kemampuan koneksi matematik
Uji coba skala keyakinan diri
Gambar 3.4 Bagan Rancangan Penelitian Secara Keseluruhan Uji Normalitas
Populasi
Hasil B
1
Hasil B
2
Kelas Kontrol Kelas Eksperimen
Hasil A
1
Perlakuan 1
Pembelajaran Berbasis Proyek
Perlakuan 2
Pembelajaran Konvensional Uji homogenitas
Uji beda rata-rata
Hasil A
2
Analisis Data Akhir
Penarikan Kesimpulan
Generalisasi Pemberian skala
keyakinan diri Tes kemampuan
koneksi matematik Pemberian skala
keyakinan diri Tes kemampuan
koneksi matematik
Keterangan : = Urutan kerja
= Menyatakan urutan kerja yang terdiri dari = Kegiatan
= Hasil = Tempat pengambilan data populasi atau kelas eksperimen atau kelas kontrol
A
1
= Nilai tes kemampuan koneksi matematik kelas eksperimen A
2
= Skor skala keyakinan diri kelas eksperimen B
1
= Nilai tes kemampuan koneksi matematik kelas kontrol B
2
= Skor skala keyakinan diri kelas kontrol
3.2 Penentuan Objek Penelitian