2.2 Bauran Pemasaran
Pemasar menggunakan sejumlah alat untuk mendapatkan tanggapan yang diinginkan dari pasar sasarannya. Alat-alat itu membentuk suatu bauran
pemasaran. Bauran pemasaran marketing mix adalah seperangkat alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk terus menerus mencapai
tujauan pemasarannya di pasar sasaran Kotler, 2004. McCarthy mengklasifikasikan alat-alat itu menjadi empat 4 kelompok disebut 4P
dalam pemasaran. Secara garis besar keempat alat tersebut dapat dijelaskan melalui penjelasan berikut :
2.2.1 Product
Definisi produk menurut Kotler 2004 adalah sesuatu yang bisa ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian, pembelian,
pemakaian, atau konsumsi yang dapat memenuhi keinginan atau kebutuhan. Pengembangan sebuah produk mengharuskan sebuah
perusahaan manfaat-manfaat apa yang akan diiberikan oleh produk itu. Manfaat ini dikomunikasikan dan hendaknya dipenuhi oleh atribut
produk .
2.2.2 Price
Definisi harga menurut Kotler 2004 adalah sejumlah uang yang dibebankan untuk sebuah produk atau jasa. Secara lebih luas, harga
adalah keseluruhan nilai yang ditukarkan konsumen untuk mendapatkan keuntungan dari kepemilikan terhadap sebuah produk
atau jasa. Penetapan masalah harga dan persaingan harga telah dinilai sebagai masalah utama yang dihadapi oleh perusahaan. pendekatan
penetapan harga secara umum yang meliputi satu atau lebih diantara tiga 3 perangkat perimbangan berikut :
a. Cost-Based Pricing Penetapan harga berdasarkan biaya. 1 Cost-Plus-Pricing Penetapan harga biaya plus metode ini
merupakan metode penelitian harga yang paling sederhana, dimana metode ini menambah standar mark-up terhadap biaya
produk.
2 Break Event Analysis and Target Profit Pricing Analisis peluang pokok dan penetapan harga laba sasaran. Suatu
metode yang digunakan perusahaan untuk menetapkan harga, apakah akan break even atau membuat target laba yang akan
dicari. b. Value-Based Pricing Penetapan harga berdasarkan nilai, metode
ini menggunakan satu persepsi nilai dari pembeli bukan dari biaya penjualan untuk menetapkan suatu harga.
c. Competition-Based Pricing
Penetapan harga
berdasarkan persaingan
1 Going-rate Pricing Penetapan harga berdasarkan harga yang berlaku, perusahaan mendasarkan harganya pada harga
pesaing, serta
kurang memperhatikan
biaya dan
permintaannya. Perusahaan dapat mengenakan harga yang sama, lebih tinggi atau lebih rendah dan pesaing utamanya.
2 Scaled-Bid Pricing Penetapan harga penawaran tertutup Perusahaan menetapkan pesaing dan bukan berdasarkan
hubungan yang kaku atas biaya, atau permintaan perusahaan.
2.2.3 Promotion