komite audit terhadap konservatisme akuntansi peneliti menggunakan teknik analisis statistik dengan bantuan program SPSS for Windows versi 16. Sebelum
menganalisis hasil regresi logistik, akan diuji terlebih dahulu fit atau tidaknya model tersebut yaitu:
a. Menilai Kelayakan Model Regresi
Goodness of Fit
Langkah pertama yang dilakukan adalah menilai kelayakan model regresi. Berdasarkan tampilan tebel Hosmer and Lemeshow Test pada tabel 4.11
ditunjukan bahwa besarnya nilai statistik Hosmer and Lemeshow Goodness of Fit sebesar 13,299 dengan probabilitas signifikan 0,102 dimana 0,102 0,05 maka
hipotesis nol tidak dapat ditolak H diterima. Hal ini berarti model regresi yang
dipergunakan dalam penelitian ini layak dipakai untuk analisis selanjutnya, karena tidak ada perbedaan yang nyata antara klasifikasi yang diprediksi dengan
klasifikasi yang diamati.
Tabel 4.11 Goodness of Fit
Hosmer and Lemeshow Test
Step Chi-square
Df Sig.
1 13.299
8 .102
Sumber: data sekunder, diolah 2011
b. Menilai Keseluruhan Model Overall Model Fit
Pengujian kelayakan keseluruhan model seperti tampak pada tabel 4.12 dengan memperhatikan angka pada awal -2 Log Likehood LL block number = 0,
sebesar 351,437 dan angka pada -2 Log Likehood LL block number = 1, sebesar 325,277. Hal ini menunjukan terjadinya penurunan nilai -2 Log Likehood di
Block 0 dan Block 1 sebesar 351,437 – 325,277 = 26,16 dan mempunyai
signifikan 0,05. Ini berarti secara keseluruhan model regresi logistik yang digunakan memiliki model yang baik.
Tabel 4.12 Overall Model Fit
Iteration -2 Log Likehood
Step 0 351,437
Step 1 325,277
Sumber : data sekunder, diolah 2011
c. Menguji Koefisien Regresi
Uji koefisien regresi menunjukan hasil pengujian dengan regresi logistik dimana H
menunjukan koefisien regresi tidak signifikan dan pada H
a
menunjukan koefisien regresi signifikan dengan tingkat signifikasi 5 dimana jika probabilitas 0.05 maka H
diterima dan sebaliknya jika probabilitas 0.05 maka H
ditolak. Hasilnya dapat dilihat pada tabel 4.13. Berdasarkan pengujian regresi logistik tersebut maka diperoleh model regresi logistik sebagai berikut:
Tabel 4.13 Uji Koefisien Regresi
Variables in the Equation
B S.E.
Wald df
Sig. ExpB
Hasil Step 1
a
INDEP_COM -2.244
1.125 3.977
1 .046
.106 Signifikan BOARD_OWN 21.368
6.256 11.667
1 .001
1.905E9 Signifikan COM_AUD
-.379 .288
1.736 1
.188 .685
Tidak signifikan
Constant 1.025
.474 4.666
1 .031
2.786 a. Variables entered on step 1: INDEP_COM, BOARD_OWN,
COM_AUD.
Sumber : data sekunder, diolah 2011 Berdasarkan tabel diatas diperoleh persamaan sebagai berikut :
KON_MKT = 1,025 – 2,244INDEP_COM + 21,368BOARD_OWN –
0,379COM_AUD + e Berdasarkan model regresi di atas, independensi komisaris berpengaruh
negatif terhadap konservatisme akuntansi perusahaan dengan nilai B sebesar 2,244. Kepemilikan manajerial memiliki pengaruh positif terhadap konservatisme
akuntansi perusahaan dengan nilai B sebesar 21,368 dan keberadaan komite audit berpengaruh negatif terhadap konservatisme akuntansi perusahaan dengan nilai B
sebesar 0,379. Pengaruh independensi komisaris INDEP_COM terhadapkonservatisme
akuntansi memiliki nilai sig sebesar 0,046 α 0,05. Hal ini menunjukan bahwa variabel indepensi komisaris INDEP_COM signifikan pada level 5 sehingga
H , yang berarti bahwa variabel independensi komisaris INDEP_COM
berpengaruh secara signifikan terhadap konservatisme akuntansi. Maka, H
1
:
“Independensi komisaris berpengaruh terhadap konservatisme akuntansi” diterima.
Pengaruh kepemilikan
manajerial BOARD_OWN
terhadap konservatisme akuntansi memiliki nilai sig sebesar 0,001 α 0,05. Dengan
demikian, variabel kepemilikan manajerial BOARD_OWN signifikan pada level 5 sehingga H
ditolak, yang berarti bahwa variabel kepemilikan manajerial BOARD_OWN berpengaruh secara signifikan terhadap konservatisme
akuntansi. Maka, H
2
: “Kepemilikan manajerial berpengaruh terhadap konservatisme akuntansi” diterima.
Pengaruh komite audit COM_AUD terhadap konservatisme akuntansi memiliki nilai sig sebesar 0,188 α 0,05. Hal ini menunjukan bahwa variabel
komite audit COM_AUD tidak signifikan pada level 5 sehingga H diterima
yang berarti bahwa variabel komite audit COM_AUD tidak berpengaruh secara signifikan terhadap konservatisme akuntansi. Maka, H
3
: “Keberadaan komite audit berpengaruh terhadap konservatisme akuntansi” ditolak.
Pengujian secara simultan untuk menguji semua variabel independen yang dimasukan secara bersama-sama dalam model regresi berpengaruh terhadap
variabel dependen, dapat dilihat pada tabel 4.14 berikut:
Tabel 4.14 Pengujian Variabel Independensi komisaris, Kepemilikan Manajerial dan Komite Audit terhadap Konservatisme
Akuntansi
Variables in the Equation
B S.E.
Wald Df
Sig. ExpB
Step 0 Constant
.313 .126
6.151 1
.013 1.367
Sumber: data sekunder, diolah 2011
Berdasarkan tabel diatas dapat terlihat nilai sig sebesar 0,013 dengan menggunakan tingkat sig sebesar 0,05 maka H
4
diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa variabel independensi komisaris, kepemilikan manajerial dan komite audit
secara bersama-sama simultan berpengaruh terhadap variabel konservatisme akuntansi.
4.3. PEMBAHASAN