c. Conscientiousness X3 Feist dan Feist dalam Pratama 2012:60 mendiskripsikn bahwa
conscientiousness kesadaran adalah orang-orang yang teratur, terkontrol, terorganisasi, ambisius, terfokus pada pencapaian dan memiliki disiplin
diri. Secara umum, individu yang memiliki skor conscientiousness yang tinggi merupakan orang yang pekerja keras, berhati-hati, tepat waktu dan
mampu bertahan. Sebaliknya individu dengan skor conscientiousness rendah mereka merupakan individu yang cenderung tidak teratur, ceroboh,
pemalas, serta tidak memiliki tujuan dan lebih mungkin menyerah saat mulai menemui kesulitan dalam mengerjakan sesuatu. McCrae dan Costa
2010:108-113 menjabarkan bahwa dimensi conscientiousness adalah sebagai berikut : competence, order, deliberation, dutifulness, self-
discipline, achievement-striving.
3.4. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data adalah cara-cara yang dapat digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data Suharsimi, 2009:100. Metode pengumpulan data
dalam penelitian ini terdiri dari: 1.
Data Primer Data primer merupakan data yang didapat dari hasil wawancara, pengisian
kuesioner atau bukti transaksi Umar, 2003:75. Data primer yang digunakan dalam penelitian adalah wawancara, hasil observasi dan pengisian koesioner.
a. Kuisioner
Sugiyono 2012:134 menyatakan kuisioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat
pertanyaan tertulis kepada responden untuk menjawabnya. Dalam penelitian ini kuisioner digunakan untuk mengumpulakan data dari para responden yang
telah ditentukan. Menurut Sugiyono 2012:134 dengan adanya kontak langsung antara peneliti dengan responden akan menciptakan suatu kondisi
yang cukup baik, sehingga responden dengan sukarela akan memberikan data obyektif dan cepat. Oleh karena itu, peneliti melakukan kontak langsung
dengan responden yang berada kantor PT Kereta Api Daop IV Semarang. Dalam penelitian ini nilai jawaban diberi respons atas masing-masing
item dihitung dengan menggunakan score. Adapun score yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala Likert Point yaitu dengan memberikan point
1-5 atas pendapat responden dari pertanyaan yang diajukan Sugiyono, 2010:134. Untuk keperluan analisis kuantitatif, maka jawaban tersebut dapat
diberi skor: Sangat setuju
dengan nilai : 5 Setuju
dengan nilai : 4 Ragu - ragu
dengan nilai : 3 Tidak setuju
dengan nilai : 2 Sangat tidak setuju
dengan nilai : 1
b. Wawancara
Menurut Wirartha 2006:76 wawancara adalah salah satu metode pengumpulan data dengan jalan komunikasi, yaitu melalui kontak atau
hubungan pribadi antara pengumpul data pewawancara dengan sumber data responden. Wawancara dalam penelitian ini mengacu pada pertanyaan-
pertanyaan yang berkaitan dengan variabel penelitian dan kondisi umum perusahaan.
Wawancara yang dilakukan menggunakan wawancara tidak
tersetruktur karena hanya ingin mendapatkan informasi tambahan atau garis besar permasalahan dari responden yang telah mengisi kuisioner. Seperti yang
dinyatakan oleh Sugiyono 2012:225 wawancara tidak berstruktur adalah wawancara bebas di mana peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara
yang telah tersusun secara sistematis dan lengkap untuk pengumpulan datanya.
c. Observasi
Observasi adalah alat pengumpulan data yang dilakukakan cara mengamati dan mencatat secara sistematik gejala-gejala yang diselidiki
Narbuko dan Achmadi, 2013:70. Menurut Hasan 2002:17 pengamatan observasi merupakan cara pengumpulan data dengan terjun dan melihat
langsung ke lapangan terhadap objek yang diteliti. Observasi dalam penelitian ini dilakukan sebelum dan pada saat dilaksanakannya pengambilan data yaitu
untuk mengamati aktivitas karyawan atau pegawai yang akan dijadikan sebagai responden dengan memperhatikan poin inti pada setiap variabel
penelitian di kantor PT Kereta Api Indonesia Daop IV Semarang. Hal ini digunakan sebagai bahan pertimbangan memberikan tambahan informasi
objek penelitian. 2.
Data Sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh orang yang
melakukan penelitian dari sumber-sumber yang telah ada. Data ini diperoleh dari perpustakaan atau dari laporan-laporan peneliti terdahulu Hasan, 2002:82. Dalam
penelitian ini data sekunder yang diperoleh dari jurnal-jurnal yang ada hubungannya dengan penelitian, data mengenai jumlah karyawan dan profil PT Kereta Api
Indonesia Daop IV Semarang.
3.5. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas